Raja Arab Saudi, Raja Salman memeriksa barisan pasukan dalam upacara penyambutan di Kuala Lumpur, Malaysia, 26 Februari 2017. AP/Vincent Thian
TEMPO.CO, Jakarta - Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat bersama perwakilan protokoler Kerajaan Arab Saudi menggelar geladi bersih kunjungan Raja Salman bin Abdulaziz ke Kompleks Parlemen. Geladi bersih ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan jelang kedatangan Raja Salman ke DPR pada Kamis, 2 Maret 2017.
Sekretaris Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat Achmad Djuned mengatakan, Raja Salman akan tiba di DPR sekitar pukul 13.00. Kunjungan raja hanya berlangsung sekitar 30 menit. Setibanya di DPR, Raja Salman langsung menuju ke Gedung Parlemen. Para pimpinan DPR akan menyambutnya di sini.
Acara berikutnya, Raja Salman akan menuju ke Ruang Sidang Paripurna 1. Di sana ia akan memberikan pidato di hadapan delegasi, anggota MPR, DPR dan DPD serta menteri-menteri Kabinet Kerja. "Pidato pertama pak Setya Novanto baru raja," kata Djuned di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 27 Februari 2017.
Raja Salman akan berpidato dengan duduk karena faktor kesehatan. Ia duduk di samping Ketua DPR Setya Novanto. "Pidatonya masing-masing sekitar 10 menit," ucap Djuned.
Selepas pidato, kunjungan Raja Salman ke DPR akan diakhiri dengan sesi foto bersama. "Kunjungannya singkat, sekitar 30 menit," ujarnya.
Dalam geladi bersih ini, perwakilan dari protokoler Kerajaan Arab Saudi meminta beberapa perbaikan. Djuned menjelaskan mereka meminta jalur yang khusus disediakan untuk raja dibuat lebih landai. Selain itu, mereka juga meminta agar ukuran bendera Indonesia dan Arab Saudi disesuaikan.
Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas
3 hari lalu
Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.