Jokowi-PM Australia Sepakat Lanjutkan Kerja Sama Militer  

Reporter

Minggu, 26 Februari 2017 14:24 WIB

Pertemuan bilateral antara Pemerintah Indonesia dengan Australia di Kiribilli House, Sydney, 26 Februari 2017. Biro Pers Istana Kepresidenan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Indonesia dan Australia sepakat untuk saling menghormati kedaulatan kedua negara. Dalam pertemuan bilateral yang digelar di Kiribilli House, Sydney, Ahad siang, 26 Februari 2017 waktu setempat, kedua pemimpin negara akan terus membangun hubungan baik.

Presiden Joko Widodo mengatakan hubungan yang baik bisa tercapai bila kedua negara menghargai wilayah teritorial masing-masing. "Tidak ikut campur urusan dalam negeri dan mampu mengembangkan hubungan saling menguntungkan," kata Jokowi dalam siaran pers yang diterima Tempo.

Baca juga:
Bertemu WNI di Sidney, Jokowi: Saya Kerjanya Memang Ambisius
Berkunjung ke Sydney, Jokowi Jalan Pagi Bersama PM Australia


Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull menuturkan akan terus mengakui dan menghargai kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menurut dia, komitmen kepada Traktat Lombok pada 2006 merupakan fondasi hubungan strategis dan keamanan kedua negara. "Australia betul-betul memiliki komitmen untuk kedaulatan dan teritorial Indonesia," ucapnya.

Lebih lanjut, kedua negara juga menyepakati kerja sama di beberapa sektor. Di bidang pertahanan dan keamanan kedua negara sepakat untuk kembali melanjutkan kerja sama pelatihan kemiliteran. Sebelumnya, awal tahun ini hubungan Indonesia-Australia di bidang militer sempat menegang. Hal itu dipicu oleh insiden pelecehan militer Australia terhadap lambang negara Indonesia.

Baca juga: Indonesia Hentikan Kerja Sama Militer dengan Australia

Di sektor ekonomi, keduanya serius ingin menyelesaikan proses Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IACEPA) di akhir tahun 2017 ini. Secara khusus, di bidang perdagangan, Presiden Jokowi berharap adanya penghapusan biaya tarif dan non tarif untuk produk-produk Indonesia, seperti kertas dan minyak kelapa sawit.

"Di bidang politik, saya menyambut baik kerja sama di bidang pemberantasan terorisme dan trans-national organize crime," ucap Presiden Jokowi.

Terakhir, Presiden Jokowi dan PM Turnbull menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman di bidang maritim. Kesepakatan kedua negara ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop. Sedangkan di bidang ekonomi kreatif ditandatangani oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf dan Menteri Komunikasi dan Seni Australia Mitch Fifield.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

6 jam lalu

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

7 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

7 jam lalu

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

19 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

1 hari lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

1 hari lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

1 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya