Soal Siti Aisyah, Kemlu Minta Malaysia Berfokus pada Penyelidikan  

Reporter

Kamis, 23 Februari 2017 13:40 WIB

Foto Warga Negara Indonesia, Siti Aisyah, yang dirilis Polisi Kerajaan Malaysia. Polisi Malaysia telah menahan empat orang yang diduga terkait dengan pembunuhan terhadap Kim Jon-nam. Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri RI menyatakan akan berfokus mencari akses kekonsuleran untuk Siti Aisyah, warga negara Indonesia yang ditahan setelah diduga terlibat pembunuhan Kim Jong-nam, saudara tiri pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un. Kementerian pun menyarankan otoritas Malaysia menyampaikan fakta hukum baru tentang Siti kepada pihak yang tepat.

"Kami belum dapat akses. Harapan kami, kalau ada fakta hukum baru tentang SA (Siti), harusnya polisi Malaysia sampaikan kepada pengacara yang kami tunjuk, bukan ke media," ujar Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal saat ditanyai wartawan, Kamis, 23 Februari 2017.

Baca juga:
Ini Penjelasan Siti Aisyah Soal Tewasnya Kim Jong-nam
Wapres JK: Siti Aisyah Diajak Ikut Reality Show...


Iqbal memastikan pihaknya akan mengupayakan pendampingan hukum bagi Siti berdasarkan fakta hukum yang akan tertuang dalam berkas perkara. Iqbal menolak menanggapi pernyataan kepolisian Malaysia mengenai keyakinan bahwa Siti memang terlibat dalam pembunuhan Kim Jong-nam pada 13 Februari lalu. Dia meminta awak media mengkonfirmasi sendiri hal tersebut kepada pihak berwenang Malaysia.

Baca pula:
Malaysia: Siti Aisyah Terlibat Pembunuhan, KBRI Menyayangkan
Malaysia Belum Beri Akses Pengacara Bertemu Siti Aisyah

"Mereka harusnya berfokus pada penyidikan dan tidak perlu menyampaikan informasi-informasi yang hanya akan memperluas spekulasi," kata Iqbal.

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur pun sempat menyayangkan pernyataan kepolisian Malaysia tersebut. "Menurut kami, terlalu dini untuk menyatakan kepada pers bahwa Siti Aisyah dan kawannya terlibat dalam pembunuhan Kim Jong-nam," tutur Kuasa Usaha Ad-Interim (KUAI) KBRI Kuala Lumpur Andreno Erwin kepada Tempo, Rabu kemarin.

Silakan baca:
Pembunuhan Kim Jong-nam, 12 Fakta Penting Ihwal Siti Aisyah
Pria Korut Terduga Tewasnya Kim Jong-nam Ahli Kimia ...


Dia membenarkan bahwa KBRI belum mendapat akses untuk menemui Siti Aisyah, meski sudah dua kali mengirim nota diplomatik. "Yang pertama kami kirim sesaat setelah mendapat informasi tentang penahanan warga kita. Yang kedua kami kirim beberapa hari lalu menjelang habisnya masa penahanan tujuh hari pertama."

Adapun pernyataan mengenai Siti dikeluarkan Kepala Kepolisian Malaysia Inspektur Jenderal Khalid Abu Bakar. Dari hasil pemeriksaan, Khalid menyebut Siti Aisyah mengetahui bahwa cairan yang diusapkan ke muka Jong-nam adalah zat beracun.

YOHANES PASKALIS



Berita terkait

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

1 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

1 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

1 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

2 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

3 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

3 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

4 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

4 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya