Aksi 112, SBY Puji Wiranto Tampil Mengapresiasi Rizieq FPI

Reporter

Jumat, 10 Februari 2017 15:33 WIB

Menkopolhukam Wiranto saat disambangi Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono, di kantor Kemenkopolhukam, Jakarta Pusat, 1 November 2016. Foto: Humas Kemenkopolhukam

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY memuji langkah Menteri Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto dengan melakukan pendekatan kepada pimpinan aksi damai seperti Rizieq Syihab dan Bachtiar Nasir menjelang Aksi 112. Demo pada Sabtu, 11 Februari 2017, itu semula dirancang long march dari Lapangan Monas ke Bundaran Hotel Indonesia.

"Mencari solusi secara bijak karena pendekatannya mulia, persuasif, pendekatan hati, dan tidak menggunakan pendekatan kekuatan ataupun kekuasaan. Istilah saya beliau menggunakan soft power dan bukan hard power," ujar SBY, setelah salat Jumat di Masjid Jamie Al Riyadh, Kwitang, Jakarta Pusat, Jumat, 10 Februari 2017.

Silakan baca: SBY Apresiasi Pertemuan Wiranto dengan Rizieq cs

Selain itu, SBY merasa bahagia saat mendengar Rizieq Syihab mengatakan pemimpin aksi damai menghormati harapan dan keinginan pemerintah untuk menjaga situasi yang aman, tenteram, dan damai.

Ketua Umum Partai Demokrat itu mengapresiasi aksi yang semula direncanakan long march, berubah menjadi doa dan zikir bersama di Masjid Istiqlal. "Ini merupakan respons yang positif terhadap kebijakan pemerintah untuk sama-sama menjaga situasi yang betul-betul aman dan damai," ujarnya.

Baca juga: Rizieq Temui Wiranto, Aksi 112 Jadi Zikir di Istiqlal

SBY menuturkan tidak bijak jika negara berjarak dengan umat Islam maupun dengan umat agama lainnya. Terlebih, mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam. "Kalau ada jarak apalagi kebencian satu sama lain kita semua nangis. Kita semua rugi," kata dia.

Ia menekankan agar tidak ada Islamophobia di dalam negeri sendiri. SBY pun berharap kedamaian ini terus berlanjut dan umat Islam bisa bergandengan tangan dengan pemerintah.

Terakhir, SBY menyampaikan bahwa Rizieq Syihab sangat menjunjung Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila, dan Bhinneka Tunggal Ika. Oleh sebab itu, tidak benar bahwa pelaku aksi damai anti-NKRI, anti-Pancasila, dan anti-kebhinekaan.

"Penting sekali diucapkan agar rakyat kita mendengarkannya secara langsung. Isu-isu terakhir ini itu yang digulirkan seolah-olah yang melakukan aksi damai itu anti-NKRI, anti-Pancasila, dan anti-kebinekaan," ujar SBY.

MAYA AYU PUSPITASARI

Simak: Fraksi Hanura Tuntut Chappy Hakim dan Freeport Minta Maaf

Berita terkait

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

2 hari lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

8 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

8 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

9 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

15 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

15 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

15 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

16 hari lalu

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

16 hari lalu

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK

Baca Selengkapnya

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

44 hari lalu

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

Begini suasana di kawasan Gedung KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya