Sidang Ahok, Saksi Ahli MUI Bantah Tak Independen

Reporter

Selasa, 7 Februari 2017 18:54 WIB

Suasana persidangan kasus dugaan penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang beragenda mendengarkan keterangan saksi, di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta, 7 Februari 2017. Foto: M Luthfi Rahman/Pool

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Hamdan Rasyid membantah dirinya tidak bersikap independen saat dihadirkan dalam persidangan ke sembilan dugaan penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Hamdan dihadirkan oleh jaksa penuntut umum (JPU) sebagai saksi ahli agama.

"Pasti saya independen. Saya sebagai muslim takut pada Allah. Enggak mungkin saya berbuat zalim pada siapapun," ujar Hamdan saat dijumpai usai persidangan di Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa, 7 Februari 2017.

Baca : Pengacara Ahok Tolak Ajukan Pertanyaan pada Saksi Ahli MUI

Sebelumnya, salah satu kuasa hukum Ahok, Humphrey R Djemat mempertanyakan independensi Hamdan lantaran statusnya sebagai saksi ahli ternyata berkaitan langsung dengan MUI. Lembaga tersebut diketahui menyatakan sikap keagamaan bahwa ada penodaan agama dalam pidato Ahok di Kepulauan Seribu pada 27 September 2016 lalu.

Selain itu, Humphrey menuturkan ada kesamaan keterangan yang disampaikan oleh Hamdan dan Ma'aruf dalam berita acara pemeriksaan (BAP) yang dilakukan oleh penyidik. Humphrey mengatakan kesamaan terletak pada waktu pemeriksaan yang tidak jauh berbeda, yaitu pada 16 November 2016. Pemeriksaan keduanya hanya berselang 30 menit.

Baca : Mendekati Pilkada, Sidang Ahok Pindah Hari Senin

Selain itu, Humprey juga menyatakan ada kesamaan jawaban dalam pertanyaan pada poin 2, 8, dan 9. Bahkan tim kuasa hukum mengatakan ada kesamaan kesalahan dalam keterangan tersebut. Namun, Hamdan justru menilai tersebut sebagai hal yang wajar.

"Ya, enggak masalah, kalau pertanyaannya sama sumbernya sama, kenapa (jawaban) harus beda," kata Hamdan. Justru dia menilai akan aneh jika ada perbedaan karena keduanya menggunakan penafsiran berdasarkan Al Quran dan Al Hadist. "Malah lucu. Kalau beda dengan Kiai Ma'aruf Amin dengan hadis malah lucu karena Qur'annya sama, hadisnya sama. Kalau diambil yang beda ya lucu dong."

LARISSA HUDA

Berita terkait

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

16 jam lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

2 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

2 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

2 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

4 hari lalu

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

Di mata tetangga, Galih Loss disebut jarang bercengkerama dengan warga sekitar.

Baca Selengkapnya

Galih Loss Minta Maaf Usai Buat Video Penistaan Agama di TikTok

4 hari lalu

Galih Loss Minta Maaf Usai Buat Video Penistaan Agama di TikTok

Galih Loss Minta maaf dan mengakui video TikTok yang diunggah menistakan agama Islam.

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

4 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ini Isi Konten TikToker Galih Loss yang Diduga Lakukan Penistaan Agama

4 hari lalu

Ini Isi Konten TikToker Galih Loss yang Diduga Lakukan Penistaan Agama

TikToker Galih Loss ditetapkan sebagai tersangka oleh Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

4 hari lalu

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

Profil Galih Loss yang ditangkap Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait penistaan agama.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

4 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya