Dari 240 Ribu Kasus Katarak, Hanya 180 Ribu yang Dioperasi

Reporter

Minggu, 5 Februari 2017 20:41 WIB

Dokter melakukan proses operasi katarak dalam kegiatan sosial operasi katarak gratis di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta Selatan, 21 Mei 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Bandung - Setiap tahun ada sekitar 240 ribu pasien yang membutuhkan operasi katarak di Indonesia. Namun dengan jumlah pertumbuhan pasien katarak baru sebanyak 250 ribu orang per tahun, yang baru bisa tertangani operasi sekitar 180 ribu orang. Tunggakan penanganan operasi katarak itu berdampak pada masalah baru, yakni kebutaan pada pasien.

Kementerian Kesehatan menyebutkan, besarnya backlog katarak disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan mata masih terbatas terutama di daerah-daerah tertinggal, perbatasan dan kepulauan.Fasilitas rumah sakit dan dokter spesialis mata pun belum memadai.

Hasil survei lembaga International Center of Eye Health di 15 provinsi di Indonesia pada populasi berusia 50 tahun lebih, angka prevalensi kebutaan tertinggi di Jawa Timur dengan 4,4 persen, dan terendah di Sumatera Barat dengan 1,4 persen. Survei itu juga mencatat, penyebab kebutaan sebanyak 64-95 persen akibat katarak.

"Hal ini dikarenakan Indonesia merupakan negara tropis yang mendapatkan pancaran sinar ultraviolet (UV) lebih banyak, sehingga mempengaruhi daya tangkap mata," kata Menteri Kesehatan Nila Djuwita Farid Moeloek, Ahad, 5 Februari 2017.

Di sela perayaan 108 tahun Rumah Sakit Mata Cicendo di Bandung, Nila berharap lembaga tersebut bisa lebih banyak lagi menangani operasi pasien katarak. Institusi tersebut kini memiliki 10 ruang bedah.

Direktur Pusat Mata Nasional Rumah Sakit Mata Cicendo, Bandung, Irayanti mengatakan, institusinya setiap hari sibuk menangani ratusan pasien, sebagian diantaranya harus menunggu waktu operasi berhari-hari.

Pasien mata yang ke poliklinik bisa mencapai 600 orang per hari, 150 orang diantaranya berpenyakit mata akibat diabetes. Sementara pasien yang harus dioperasi kini harus antri dengan masa tunggu 7-15 hari. Kamar operasi dibuka hingga malam hari tidak lagi sampai pukul 15.00 WIB. “Sebelum 2015, daftar tunggu operasi bisa sampai 3 bulan,” kata Irayanti.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

4 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

14 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

19 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

24 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

7 Daftar Penyakit Mata yang Ditanggung BPJS Kesehatan

36 hari lalu

7 Daftar Penyakit Mata yang Ditanggung BPJS Kesehatan

Berikut ini daftar penyakit mata yang ditanggung BPJS Kesehatan termasuk pemberian kacamata dengan skema subsidi.

Baca Selengkapnya

JEC Group Edukasi Dini Bahaya Glaukoma

39 hari lalu

JEC Group Edukasi Dini Bahaya Glaukoma

Dalam rangka memperingati pekan glaukoma sedunia, JEC Group mengadakan diskusi media dengan tema "Gerakan Sadar Glaukoma: Guna Menyelamatkan Kualitas Hidup Kita"

Baca Selengkapnya

Astra Gandeng Raline Shah Sebagai Juri Tamu di 15th SATU Indonesia Awards 2024

47 hari lalu

Astra Gandeng Raline Shah Sebagai Juri Tamu di 15th SATU Indonesia Awards 2024

Pendaftaran SATU Indonesia Awards dibuka mulai 4 Maret - 4 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

12 Maret Diperingati Hari Glaukoma Sedunia: Kenali Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

49 hari lalu

12 Maret Diperingati Hari Glaukoma Sedunia: Kenali Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Peringatan tersebut bertujuan untuk mengingatkan semua orang mengenai faktor risiko glaukoma dan melakukan pemeriksaan kesehatan mata secara teratur.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

50 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Kirim Pemberitahuan Penangguhan Izin Praktik Dokter Muda

50 hari lalu

Korea Selatan Kirim Pemberitahuan Penangguhan Izin Praktik Dokter Muda

Korea Selatan telah mengirimkan pemberitahuan awal tentang penangguhan izin praktik dokter pada 5 ribu dokter magang yang sedang mogok kerja.

Baca Selengkapnya