Menteri Khofifah: Awas Anak Dijadikan Pengedar Narkoba

Reporter

Editor

Suseno TNR

Sabtu, 4 Februari 2017 03:29 WIB

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengunjungi dua bocah yang ditelantarkan ibunya di Tangerang. MARIFKA WAHYU HIDAYAT

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengingatkan orang tua agar lebih mawas diri dalam menghadapi maraknya peredaran narkoba. Apalagi sindikat narkoba kini membidik pasar anak-anak, termasuk menjadikan mereka sebagai pengedar narkoba.

"Anak-anak tidak luput dari sasaran pengedaran narkoba. Keluarga harus mengawal setiap anggotanya," kata Khofifah saat meresmikan Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Kaloran di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Jumat, 3 Februari 2017.

Menurut Khofifah, dipilihnya anak-anak sebagai pengedar narkoba bukan tanpa alasan. Hukuman untuk anak-anak yang terlibat peredaran narkotika memang hanya separuh dari hukuman untuk orang dewasa. Sindikat narkoba sangat memahami aturan itu dan memanfaatkannya. "Celah hukum inilah yang dimanfaatkan para sindikat narkoba. Selain itu, penggunaan anak-anak meminimalisasi kecurigaan aparat kepolisian," katanya.

Oleh karena itu, kata Khofifa, butuh kerja sama seluruh pihak dalam menghadapi kondisi Indonesia yang tengah darurat narkoba ini. Peran keluarga sangat dibutuhkan karena merupakan benteng pertama pencegahan bahaya narkoba. "Itu kenapa ketahanan keluarga sangat penting. Menurut data BNN jumlah pengguna narkoba mencapai 5,8 juta orang," ujarnya.

Khofifah menerangkan, seluruh IPWL di Indonesia yang berada dalam koordinasi Kemensos mengedepankan pendekatan _Therapetic Community Approach. Kemensos tidak membenarkan penggunaan metadon dalam proses rehabilitasi pecandu narkoba.

Sementara itu, Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial Marjuki mengatakan hingga 2017 ada 160 IPWL terdaftar di Kementerian Sosial.

Sebagai upaya memperluas penjangkauan dan pelayanan, tahun lalu dibangun tujuh IPWL di Jambi, Sumatera Selatan, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, serta Maluku Utara.

Di Minahasa sendiri, IPWL Kaloran dibangun atas kerja sama Kementerian Sosial bersama Kabupaten Minahasa dan Provinsi Sulawesi Utara. IPWL Kaloran berdiri di atas tanah 10 hektare di Desa Tampusu, Kecamatan Remboken, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

Ia mengatakan pembangunan IPWL ini sesuai dengan jumlah pengguna narkoba di Sulawesi Utara yang terus meningkat. Menurut data BNNP Sulawesi Utara pengguna narkoba mencapai 38.000 jiwa. Propinsi Sulawesi Utara sendiri menduduki peringkat ke-9 tertinggi secara nasional.

ANTARA

Berita terkait

4 WNI yang Masuk DPO Interpol, Salah Satunya Pimpinan Jaringan Narkoba Fredy Pratama

9 jam lalu

4 WNI yang Masuk DPO Interpol, Salah Satunya Pimpinan Jaringan Narkoba Fredy Pratama

Berikut daftar WNI yang masuk dalam DPO Kepolisian Internasional atau interpol. Salah satunya Fredy Pratama, pimpinan jaringan narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Sita 98 Bungkus Ganja dari Tangan WNA Papua Nugini di Jayapura

10 jam lalu

Polisi Sita 98 Bungkus Ganja dari Tangan WNA Papua Nugini di Jayapura

Polisi mendapatkan informasi akan ada transaksi narkotika yang diduga jenis ganja di sebuah rumah di Argapura, distrik Jayapura Selatan.

Baca Selengkapnya

PPP Persilakan Khofifah Silaturahmi ke DPW, Awiek: Kita Tidak Halangi

1 hari lalu

PPP Persilakan Khofifah Silaturahmi ke DPW, Awiek: Kita Tidak Halangi

Khofifah sebelumnya mengklaim dia akan mendapatkan surat rekomendasi dari PPP untuk maju di Pilkada Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Jalan Mulus Khofifah Indar Parawansa Menuju Pilkada Jawa Timur

1 hari lalu

Jalan Mulus Khofifah Indar Parawansa Menuju Pilkada Jawa Timur

Khofifah Indar Parawansa menyatakan siap bekerja keras dan memenangkan Pilkada Jawa Timur 2024 usai menerima rekomendasi dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

2 hari lalu

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

Polisi mengajukan kepada BNN agar Epy Kusnandar direhabilitasi

Baca Selengkapnya

Narapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot

2 hari lalu

Narapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung mencopot jabatan Kepala Rutan Sukadana Azis Gunawan buntut narapidana kabur

Baca Selengkapnya

Polda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja

2 hari lalu

Polda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja

Polda Sumut memanfaatkan tekonologi dari BRIN untuk melacak keberadaan ladang ganja.

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

2 hari lalu

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.

Baca Selengkapnya

Polri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America

2 hari lalu

Polri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America

Polri ungkap jaringan narkoba Hydra belum lama ini. Pecinta komik dan film Captain America pasti teringat organisasi kriminal musuhnya itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Empat Tersangka Pengedar Ganja di Merauke

3 hari lalu

Polisi Tangkap Empat Tersangka Pengedar Ganja di Merauke

Polres Merauke menangkap empat tersangka pengedar ganja. Polisi masih menyelidiki jaringan narkoba di wilayah ini.

Baca Selengkapnya