TEMPO.CO, Jakarta - Tempo memenangi dua kategori Anugerah Piala Adinegoro 2017. Tim majalah Tempo memenangi kategori peliputan mendalam dengan tulisan berjudul "Lewat Samping Memburu Ringgit" yang diterbitkan pada edisi 18-24 Januari 2016.
Sedangkan wartawan Tempo.co, Larissa Huda, memenangi kategori khusus jurnalistik inovasi media online melalui tulisan "Di Balik Aksi Brutal Jakmania" yang diterbitkan pada 5 November 2016.
Piala Adinegoro diberikan dalam rangka Hari Pers Nasional. Koordinator panitia lomba Anugerah Adinegoro 2017, Uni Z. Lubis, menuturkan ada empat kategori yang dilombakan, yaitu peliputan mendalam, news feature televisi, news feature radio, karya foto berita, dan karya karikatur. Selain itu, ada penghargaan khusus jurnalistik inovasi media online.
Penilaian karya, ujar Uni, didasarkan pada aspek kelengkapan, bahasa, dan penyajian. "Kelengkapan karya jurnalistik, termasuk penerapan kode etik jurnalistik, bobotnya paling tinggi," kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu, 1 Februari 2017. Tema dan sudut pandang juga menjadi unsur penilaian. Tema dengan kepentingan publik yang tinggi dan aktual mendapat nilai lebih.
Menurut Uni, tahun ini terdapat 305 karya jurnalistik yang mengikuti lomba. Pemberian penghargaan Anugerah Adinegoro dan penghargaan khusus jurnalistik inovasi akan disampaikan pada puncak peringatan Hari Pers Nasional 2017 di Ambon, 9 Februari 2017.
VINDRY FLORENTIN
Berita terkait
Dewan Pers Tak Masukkan Perusahaan Pers dalam Komite Publisher Rights, Ini Alasannya
56 hari lalu
Komite Publisher Rights bertugas menyelesaikan sengketa antara perusahaan pers dan perusahaan platform digital.
Baca SelengkapnyaDewan Pers Bentuk Tim Seleksi Komite Publisher Rights
56 hari lalu
Ninik mengatakan, Komite Publisher Rights penting untuk menjaga dan meningkatkan kualitas jurnalistik.
Baca SelengkapnyaEkonom Sebut Penerapan Perpres Publisher Rights Harus dengan Prinsip Keadilan
23 Februari 2024
Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda mengatakan Perpres Publisher Rights mesti diterapkan dengan prinsip keadilan.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken Perpres Publisher Rights, Atur Kerja Sama Lisensi hingga Bagi Hasil Platform Digital dengan Perusahaan Pers
23 Februari 2024
Pemerintah bakal mengatur hubungan kerja sama platform digital dengan perusahaan pers setelah Presiden Jokowi meneken Perpres Publisher Rights.
Baca SelengkapnyaPerpres Publisher Rights Disahkan, Meta Yakin Tak Wajib Bayar Konten Berita ke Perusahaan Media
22 Februari 2024
Meta menanggapi Perpres Nomor 32 Tahun 2024 tentang Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas.
Baca SelengkapnyaJokowi Sahkan Perpres Publisher Rights, Bisa Pengaruhi Kebebasan Pers?
22 Februari 2024
Jokowi teken Perpres No. 32 tahun 2024 mengatur Platform Digital dalam mendukung industri jurnalisme berkualitas. Apakah mempengaruhi kebebasan pers?
Baca SelengkapnyaAMSI Optimistis Perpres Publisher Rights Dorong Ekosistem Bisnis Media Jadi Lebih Baik
21 Februari 2024
Perpres Publisher Rights dinilai membuka ruang bagi model bisnis baru di luar model bisnis yang mengandalkan impresi atau pencapaian traffic.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken Perpres Publisher Rights, Apa Artinya bagi Perusahaan Pers Indonesia?
21 Februari 2024
AMSI optimistis Perpres Publisher Rights akan membuka jalan bagi negosiasi bisnis yang setara antara platform digital dan penerbit media digital.
Baca SelengkapnyaMedia Asing Soroti Perpres Publisher Rights yang Diteken Jokowi
21 Februari 2024
Jokowi mengatakan semangat awal dari Peraturan Presiden tentang Publisher Rights adalah ingin membentuk jurnalisme berkualitas.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken Perpres Publisher Rights, Begini Respons Google
21 Februari 2024
Google buka suara soal pengesahan Perpres Publisher Rights oleh Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya