Tak Lagi Gratis, NuArt Sculpture Bandung Malah Makin Ramai

Reporter

Jumat, 27 Januari 2017 12:33 WIB

Pekerja menyelesaikan pembuatan patung tembaga raksasa Garuda Wisnu Kencana (GWK) karya I Nyoman Nuarta di NuArt Sculpture Park Bandung, Jawa Barat, Rabu (16/10). Pematung kondang ini baru saja kehilangan uang sebesar Rp 45 miliar hasil penjualan saham tanah Garuda Wisnu Kencana di rekening perusahaannya, PT Multi Matra Indonesia (MMI) yang tersimpan di Bank Mandiri cabang Naripan, Bandung. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - NuArt Sculpture Park, Bandung, kini tidak lagi gratis. Pengunjung dikenai tarif masuk, kecuali bayi berusia maksimal 2 tahun. Tarif masuk bagi pengunjung umum Rp 50 ribu per orang, sedangkan anak-anak atau pelajar Rp 25 ribu.

Manajer Program NuArt Keni Soeriatmadja mengatakan pemberlakuan tarif itu dimulai akhir 2016. “Jadi lebih positif. Tidak berkurang (pengunjung), malah meningkat. Mungkin jadi lebih jelas juga bahwa (tempat) ini adalah ruang publik,” ucap Keni saat ditemui, Selasa, 24 Januari 2017.

Sebelumnya, menurut Keni, pengunjung ada yang merasa sungkan ke tempat itu karena dianggap sebagai tempat pribadi pemiliknya, yaitu pematung Nyoman Nuarta. Satu-dua tahun belakangan, pengunjung mulai ramai ke sana semenjak program latihan dan pertunjukan digelar terjadwal secara tahunan.

Selain itu, dari pantauan Keni, pengunjung jadi lebih bertanggung jawab. Sejak pemberlakuan tiket, mereka ikut menjaga tempat. “Dulu perlakuan orang-orang terhadap karya ada yang kurang baik. Ada yang naik patung, gantungin sesuatu di patung. Bisa jadi, pengunjung sekarang terseleksi,” ujarnya.

Jumlah pengunjung ke NuArt kini, menurut Keni, sekitar 2.000 per bulan. Di tempat itu, ada museum tempat memajang puluhan karya patung Nyoman Nuarta, galeri seni tempat pameran seniman lain, serta tempat pertunjukan seni, seperti tari, musik, dan teater.

Bersama pemandu wisata, pengunjung bisa menyaksikan proses pembuatan patung raksasa Garuda Wisnu Kencana yang hingga kini masih terus dikerjakan. Pengalaman seni lain antara lain bermain dengan tanah liat, melukis alas kaki tradisional, dan membuat payung.

“Berterima kasih juga kepada orang yang suka foto-foto. Tempat ini kan menarik secara fisik dan alami,” ujarnya.

ANWAR SISWADI




Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

1 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Lokasi Patung Kuda Arjuna Wijaya Jakarta Kerap Jadi Pusat Unjuk Rasa, Begini Sejarah Pendiriannya

6 hari lalu

Lokasi Patung Kuda Arjuna Wijaya Jakarta Kerap Jadi Pusat Unjuk Rasa, Begini Sejarah Pendiriannya

Patung Kuda Arjuna Wijaya di Jalan Medan Merdeka Jakarta kerap jadi sentral unjuk rasa. Terakhir demo pendukung 01 dan 02 terhadap sengketa pilpres.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

11 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

16 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

21 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

47 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

54 hari lalu

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

55 hari lalu

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

58 hari lalu

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.

Baca Selengkapnya