Megawati Dilaporkan, PDIP: Referensi Kebangsaan Minim  

Reporter

Selasa, 24 Januari 2017 19:48 WIB

Ketua Umum PDI P, Megawati Soekarnoputri bersama Presiden Jokowi menghadiri acara HUT ke-44 PDI Perjuangan di JCC, Jakarta, 10 Januari 2017. Dalam pidato politiknya Megawati Soekarnoputri menyatakan PDI Perjuangan merupakan Rumah Kebangsaan Untuk Indonesia Raya. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Masinton Pasaribu, mengaku heran terhadap pihak yang mempermasalahkan isi pidato Ketua Umum PDIP Megawati dalam Ulang Tahun PDIP ke-44, 9 Januari 2017. Isi pidato itu membuat Megawati dilaporkan ke Badan Reserse Kriminal Mabes Polri karena dinilai telah menodai agama.

"Kami mencoba memahami pelapornya saja karena mungkin pengetahuan dan referensi kebangsaannya minim atau (pidato Mega) dipahami dangkal," kata Masinton di Jakarta, Selasa, 24 Januari 2017.

Baca juga:
Ini Isi Pidato Megawati di HUT PDIP
Di Depan Jokowi-JK, Megawati: Anak PDIP Nakal-Nakal, tapi...


Pelapor Mega di Bareskrim adalah Baharuzaman dari lembaga swadaya masyarakat Aliansi Anak Bangsa Gerakan Anti-Penodaan Agama. Dia melaporkan Mega atas dugaan pidana penodaan agama, dengan ancaman Pasal 156 dan Pasal 156a Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

Masinton menekankan bahwa pidato Mega bersifat terbuka. “Kan, itu live di TV. Pidato itu sebagai hasil perenungan beliau terhadap posisi kebangsaan Indonesia saat ini. Isinya juga diapresiasi baik oleh publik,” tutur Masinton.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Andreas Pereira pun menganggap pihak yang melaporkan Megawati tidak memahami maksud pidato itu. "Suruh mereka baca dulu, pahami dulu, daripada nanti bikin malu di depan publik," ucapnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.

BACA: Megawati Dilaporkan, Ini Reaksi PDIP

Menurut Andreas, Megawati tidak membahas soal agama dalam pidatonya, melainkan membicarakan peradaban dan kebangsaan.

Masinton mengatakan pihaknya tak berlebihan merespons pelaporan terhadap Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Dia pun tak mempersoalkan upaya hukum yang akan dilakukan PDIP jika nanti laporan yang masuk ke Bareskrim Mabes Polri itu diproses.

“Banyak lawyer (pengacara) yang publik bersedia sukarela untuk membela secara hukum,” ujar Masinton saat ditelepon Tempo, Selasa, 24 Januari 2017.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

1 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

1 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

3 hari lalu

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

Di mata tetangga, Galih Loss disebut jarang bercengkerama dengan warga sekitar.

Baca Selengkapnya

Galih Loss Minta Maaf Usai Buat Video Penistaan Agama di TikTok

3 hari lalu

Galih Loss Minta Maaf Usai Buat Video Penistaan Agama di TikTok

Galih Loss Minta maaf dan mengakui video TikTok yang diunggah menistakan agama Islam.

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

3 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ini Isi Konten TikToker Galih Loss yang Diduga Lakukan Penistaan Agama

3 hari lalu

Ini Isi Konten TikToker Galih Loss yang Diduga Lakukan Penistaan Agama

TikToker Galih Loss ditetapkan sebagai tersangka oleh Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

3 hari lalu

Profil Galih Loss, TikTokers yang Ditangkap Karena Penistaan Agama

Profil Galih Loss yang ditangkap Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait penistaan agama.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

3 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Sebelum Ditangkap, Galih Loss Menyatakan Berhenti Bikin Konten

4 hari lalu

Sebelum Ditangkap, Galih Loss Menyatakan Berhenti Bikin Konten

Sehari sebelum ditangkap, Galih Loss mengunggah video yang menyatakan berhenti membuat konten.

Baca Selengkapnya

SETARA Institute Minta Polda Metro Jaya Terapkan Restorative Justice atas Laporan Penistaan Agama oleh Gilbert Lumoindong:

4 hari lalu

SETARA Institute Minta Polda Metro Jaya Terapkan Restorative Justice atas Laporan Penistaan Agama oleh Gilbert Lumoindong:

Direktur Eksekutif SETARA Institute Halili Hasan menyebut seharusnya polisi mengabaikan dan tidak menindaklanjuti laporan terhadap Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya