Mendikti: Perguruan Tinggi Kekurangan 38 Ribu Dosen Kesehatan
Senin, 23 Januari 2017 19:27 WIB
Ilustrasi dosen sedang mengajar. shutterstock.com
TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir mengatakan perguruan tinggi kekurangan 38 ribu dosen kesehatan. ”Saat ini perguruan tinggi kekurangan 38 ribu dosen di bidang kesehatan, baik di program studi perawatan, kebidanan, maupun gizi,” ujar Nasir seusai pertemuan dengan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) di Jakarta, Senin, 23 Januari 2017. Baca juga: Menristek: Dosen Tak Harus Bergelar S-2 Dia mengatakan masalah kekurangan dosen ini disebabkan oleh bertambahnya jumlah mahasiswa. Saat ini, jumlah rasio dosen untuk perguruan tinggi swasta masih 1 : 100, padahal idealnya 1 : 40. Selain itu, jumlah penyelenggaraan pendidikan program pascasarjana tumbuhnya tidak sesuai dengan jumlah permintaan. Simak pula: Menteri Nasir Ajak Konglomerat Bantu Pendidikan Indonesia Untuk mengatasi permasalahan tersebut, kata Nasir, pihaknya akan memberikan mandat ke beberapa perguruan tinggi untuk menyelenggarakan pendidikan program pascasarjana. ”Ke depan, kami akan bantu untuk peningkatan kompetensi dosen.” Menristekdikti menambahkan, untuk mengatasi persoalan itu, pihaknya akan merekrut dosen dari industri. ”Jadi, nanti dosennya bisa diambil dari industri, yang selama ini belum pernah masuk ke perguruan tinggi. Selain itu permintaan dari Aptisi ada 15 PTS yang akan menyelenggarakan pendidikan program S-2,” tuturnya. Lihat juga: Universitas Brawijaya Resmi Miliki Rumah Sakit Sementara itu Ketua Aptisi Budi Djatmiko meminta Kementerian Riset tidak membedakan antara perguruan tinggi swasta dan negeri. ”Agar perguruan tinggi swasta juga bisa membuka kelas pascasarjana. Kami meminta dosen di perguruan tinggi negeri diperbantukan di perguruan tinggi swasta juga,” kata Budi. ANTARA Baca pula: Ini Daftar Lengkap Perusahaan Donald Trump di Indonesia Soal Status Rizieq, Polri: Hanya Masalah Waktu
USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus
4 hari lalu
USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus
Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah
Baca Selengkapnya
Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po
5 hari lalu
Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po
Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.
Baca Selengkapnya
Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?
7 hari lalu
Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?
Berminat menjadi sarjana hukum, tentu saja harus kuliah di fakultas hukum. Berikut yang perlu disiapkan calon mahasiswa hukum.
Baca Selengkapnya
5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024
14 hari lalu
5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024
QS World University Rankings atau QS WUR by Subject 2024 kembali menghadirkan daftar kampus dengan jurusan kedokteran terbaik di Indonesia.
Baca Selengkapnya
10 Program Studi Paling Ketat SNBP 2024 dari Berbagai Universitas
20 hari lalu
10 Program Studi Paling Ketat SNBP 2024 dari Berbagai Universitas
Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) mengumumkan 10 program studi paling ketat dalam SNBP) 2024. Apa saja?
Baca Selengkapnya
Unika Santo Thomas Sumatera Utara Nyatakan Sihol Situngkir Tersangka TPPO Tak Lagi Jabat Rektor Sejak 2022
33 hari lalu
Unika Santo Thomas Sumatera Utara Nyatakan Sihol Situngkir Tersangka TPPO Tak Lagi Jabat Rektor Sejak 2022
"Bapak Sihol Situngkir sudah tidak menjabat lagi sebagai rektor di Unika Santo Thomas," kata Maidin,
Baca Selengkapnya
Ribuan Mahasiswa jadi Korban TPPO Berkedok Magang Ferienjob Jerman, Pakar: Kampus Tak Hati-Hati
34 hari lalu
Ribuan Mahasiswa jadi Korban TPPO Berkedok Magang Ferienjob Jerman, Pakar: Kampus Tak Hati-Hati
Pakar pendidikan menilai ribuan mahasiswa bisa menjadi korban TPPO berkedok magang ferienjob karena kesalahan kampus
Baca Selengkapnya
Ini Daftar Perguruan Tinggi yang Diduga Terlibat TPPO Berkedok Magang lewat Ferienjob di Jerman
35 hari lalu
Ini Daftar Perguruan Tinggi yang Diduga Terlibat TPPO Berkedok Magang lewat Ferienjob di Jerman
Ada sekitar 41 perguruan tinggi di Indonesia yang tercatat mengirimkan sejumlah mahasiswanya dalam program magang mahasiswa ke Jerman pada 2023.
Baca Selengkapnya
Korban Dugaan TPPO Mahasiswa Indonesia Magang di Jerman Disebut Banyak yang Belum Buka Suara
37 hari lalu
Korban Dugaan TPPO Mahasiswa Indonesia Magang di Jerman Disebut Banyak yang Belum Buka Suara
Direktur Beranda Perempuan Indonesia, Zubaedah, menyakini masih ada banyak penyintas dugaan TPPO bermodus mahasiswa magang di Jerman.
Baca Selengkapnya
Peran 5 Tersangka Perdagangan Orang Berkedok Magang Mahasiswa di Jerman, Ada dari Pihak Universitas
40 hari lalu
Peran 5 Tersangka Perdagangan Orang Berkedok Magang Mahasiswa di Jerman, Ada dari Pihak Universitas
Bareskrim mengungkap kasus TPPO atau perdagangan orang berkedok magang ke Jerman yang melibatkan 33 universitas dan diikuti ribuan mahasiswa.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
8 menit lalu
13 jam lalu
13 jam lalu
13 jam lalu
16 jam lalu
18 jam lalu
18 jam lalu
21 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu