Manajemen PT Semen Indonesia Segera Susun Perbaikan Amdal  

Reporter

Editor

Budi Riza

Rabu, 18 Januari 2017 13:42 WIB

Lokasi pembangunan pabrik PT Semen Indonesia di kawasan Pegunungan Kendeng Utara, Rembang, Jawa Tengah. Tempo/Budi Purwanto

TEMPO.CO, Semarang – Setelah izin pendirian pabriknya dicabut, PT Semen Indonesia segera memperbaiki dokumen adendum analisis mengenai dampak lingkungan dan Rencana Pengelolaan Lingkungan/Rencana Pemantauan Lingkungan. Penyempurnaan amdal ini merupakan salah satu syarat untuk mengajukan izin pendirian pabrik lagi ke Gubernur Jawa Tengah. “Kami sudah membentuk tim. Kami koordinasi ke dalam dulu,” kata Sekretaris Perusahaan PT Semen Indonesia Agung Wiharto, Rabu, 18 Januari 2017.

Sebelumnya, izin pabrik bernilai investasi Rp 5 triliun ini dicabut sesuai dengan amar putusan peninjauan kembali Nomor 99/PK/TUN/2016 tanggal 5 Oktober 2016. Namun Gubernur Jawa Tengah memberi kesempatan kepada PT Semen untuk menyempurnakan dokumen adendum andal dan RKL-RPL.

Baca: Ini Syarat Ganjar untuk Hentikan Pabrik Semen Rembang

Ganjar menyatakan amar putusan PK hanya membatalkan izin lingkungan penambangan pabrik semen. Maka, izin lingkungan bisa dikeluarkan lagi apabila PT Semen Indonesia memenuhi persyaratan yang belum dipenuhi.

Agung menyatakan, sejak izin pendirian pabrik pada keluar pada 2012, PT Semen Indonesia sudah mematuhi berbagai aturan yang ada. Dia mencontohkan putusan peninjauan kembali PT Semen menyatakan manajemen untuk memastikan ketersediaan air untuk warga dan pertanian.

Padahal, kata Agung, saat ini PT Semen Indonesia sudah membangun beberapa embung. Menurut dia, embung-embung itu bisa menyalurkan air bersih ke warga. “Selama ini warga kesulitan air. Sekarang sudah tidak,” ujarnya. Agung berharap pihak yang tidak percaya atas ketersediaan air untuk warga itu datang secara langsung ke lapangan.

Agung belum bisa memastikan kapan penyempurnaan dokumen amdal akan selesai. “Kalau ditanya target, jawabannya kami ingin secepat mungkin,” tuturnya.

Sementara itu, mulai hari ini, puluhan warga Rembang sudah menghentikan unjuk rasa yang biasanya dilakukan di depan Kantor Gubernur Provinsi Jawa Tengah. Sebelumnya, selama 30 hari lalu, mereka menggelar unjuk rasa meminta Ganjar mencabut izin pabrik. Warga itu sudah pulang ke Rembang sejak Selasa sore.

Aktivis LBH Semarang, Etik Oktaviani, menyatakan warga menghentikan unjuk rasa karena Ganjar sudah melaksanakan putusan MA dengan mencabut izin. “Meskipun tidak sepenuhnya melaksanakan putusan karena masih memberi kesempatan pabrik mengajukan izin lagi,” katanya.

ROFIUDDIN



Berita terkait

Pendapatan Semen Indonesia Tembus Rp 38,65 Triliun Sepanjang 2023

55 hari lalu

Pendapatan Semen Indonesia Tembus Rp 38,65 Triliun Sepanjang 2023

PT Semen Indonesia mencatat pendapatan sebesar Rp 38,65 triliun pada 2023 atau meningkat 6,2 persen bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Semen Indonesia Bukukan Laba Rp866 Miliar di Semester I-2023

3 Agustus 2023

Semen Indonesia Bukukan Laba Rp866 Miliar di Semester I-2023

Laba bersih PT Semen Indonesia Tbk ditopang oleh pendapatan yang mencapai Rp17,03 triliun pada semester I-2023.

Baca Selengkapnya

Inilah Lima Saham Berpotensi Naik Versi Astronacci, Apa Saja?

30 Januari 2023

Inilah Lima Saham Berpotensi Naik Versi Astronacci, Apa Saja?

Perusahaan riset pasar keuangan Astronacci International memperkirakan saham-saham yang berpotensi mengalami kenaikan dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Laba Kuartal I Semen Indonesia Naik 10,7 Persen Jadi Rp 498,5 Miliar

29 Mei 2022

Laba Kuartal I Semen Indonesia Naik 10,7 Persen Jadi Rp 498,5 Miliar

Laba Semen Indonesia meningkat 10,7 persen ketimbang periode yang sama tahun lalu.

Baca Selengkapnya

RUPSLB, Erick Thohir Angkat Donny Arsal jadi Direktur Utama Semen Indonesia

21 Desember 2021

RUPSLB, Erick Thohir Angkat Donny Arsal jadi Direktur Utama Semen Indonesia

Menteri Erick Thohir mengangkat Donny Arsal, Direktur Keuangan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. menjadi Direktur Utama PT Semen Indonesia (Persero)

Baca Selengkapnya

BNI - Semen Indonesia Kembangkan Solusi Digital Value Chain Terintegrasi

5 April 2021

BNI - Semen Indonesia Kembangkan Solusi Digital Value Chain Terintegrasi

Kolaborasi kedua BUMN ini akan membuka peluang pembiayaan hingga Rp 2 triliun yang dapat membantu peningkatan bisnis UKM.

Baca Selengkapnya

Tahun 2020, PT Semen Baturaja Kempit Pendapatan Rp 1,72 Triliun

1 April 2021

Tahun 2020, PT Semen Baturaja Kempit Pendapatan Rp 1,72 Triliun

PT Semen Baturaja meraup pendapatan Rp1,72 triliun pada 2020 di tengah pelemahan industri semen akibat dampak dari penyebaran COVID-29.

Baca Selengkapnya

Banyak Proyek Ditunda, Konsumsi Semen Nasional Turun 16,3 Persen

18 Agustus 2020

Banyak Proyek Ditunda, Konsumsi Semen Nasional Turun 16,3 Persen

Penundaan berbagai proyek konstruksi oleh pemerintah maupun sektor swasta diduga menjadi faktor utama rendahnya konsumsi semen per Juli 2020.

Baca Selengkapnya

Semen Kupang Curhat Belum Mampu Penuhi Kebutuhan Pasokan di NTT

18 Februari 2020

Semen Kupang Curhat Belum Mampu Penuhi Kebutuhan Pasokan di NTT

Kondisi berbeda disampaikan oleh Direktur Utama Semen Kupang Ery Susanto mengenai bisnis semen di Nusa Tenggara Timur.

Baca Selengkapnya

Semen Indonesia Minta Pendirian Pabrik Semen Baru Dibatasi

18 Februari 2020

Semen Indonesia Minta Pendirian Pabrik Semen Baru Dibatasi

Direktur Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Hendi Priyo Santoso mengeluhkan kelebihan kapasitas produksi semen di Tanah Air.

Baca Selengkapnya