Pansel Komnas HAM Kesulitan Jaring Calon Anggota

Reporter

Jumat, 13 Januari 2017 20:22 WIB

Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, Jimly Asshiddiqie. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta -Ketua Panitia Seleksi Calon Anggota Komnas HAM periode 2017-2022, Jimly Asshiddiqie, menyatakan Pansel kesulitan mencari tokoh yang mau menjadi calon anggota komisioner. Calon komisioner yang bakal diseleksi Pansel bakal menggantikan komisoner periode 2012-2017 yang masa tugasnya berakhir pada November mendatang.

Menurut Jimly, sepinya minat pendaftar lantaran Komnas HAM kini tak menarik lagi di mata para aktivis pembela hak asasi. “Baru satu orang yang mendaftar sejak dibuka Desember lalu,” kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu saat berkunjung ke Kantor Tempo, Jumat, 13 Januari 2017.

Pamor Komnas HAM yang surut, ujar Jimly, disebabkan peran lembaga tersebut yang tumpul dalam mengusut pelanggaran hak asasi. Selain itu, iklim demokrasi juga mendorong munculnya institusi-institusi non-pemerintah yang lebih vokal menyerukan isu hak asasi ketimbang Komnas HAM.

Jimly mengajak para tokoh dan aktivis peduli hak asasi mau bergabung menjadi calon anggota komisioner yang masa pendaftarannya berakhir pada 22 Februari. Sebab, Komnas HAM merupakan salah satu lembaga penting untuk menjaga sistem demokrasi di Indonesia.

Sejauh ini, Jimly dan anggota Pansel telah berupaya menjemput bola dengan meminta masukan nama tokoh dari media massa dan berdiskusi dengan para aktivis hak asasi. “Saya berharap aktivis hak asasi dari Indonesia timur juga mau berpartisipasi dalam proses seleksi,” ujarnya.

RAYMUNDUS RIKANG

Berita terkait

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

9 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

13 hari lalu

Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

Komisi penyelidikan independen terhadap pelanggaran HAM di Israel dan Palestina menuding Israel menghalangi penyelidikan terhadap serangan 7 Oktober oleh Hamas.

Baca Selengkapnya

Anwar Usman Kena Sanksi Lagi, Ini Deretan Polemik Dia

28 hari lalu

Anwar Usman Kena Sanksi Lagi, Ini Deretan Polemik Dia

Anwar Usman sudah dua kali dinyatakan melanggar kode etik

Baca Selengkapnya

MK Serukan Dukungan untuk Palestina di Forum Dunia

41 hari lalu

MK Serukan Dukungan untuk Palestina di Forum Dunia

MK RI menyerukan dukungan untuk Palestina dalam forum pertemuan Biro World Conference on Constitutional Justice atau WCCJ ke-21 di Venice, Italia.

Baca Selengkapnya

Anggota Komite HAM PBB Tanya soal Dugaan Intervensi Jokowi di Pilpres 2024: Apakah Sudah Diinvestigasi?

46 hari lalu

Anggota Komite HAM PBB Tanya soal Dugaan Intervensi Jokowi di Pilpres 2024: Apakah Sudah Diinvestigasi?

Anggota Komite HAM PBB Bacre Waly Ndiaye mempertanyakan dugaan intervensi Jokowi di Pilpres 2024 dalam sidang di Jenewa, Swiss.

Baca Selengkapnya

KontraS Kritik Respons Pemerintah Soal Pemilu dan HAM di ICCPR Jenewa

47 hari lalu

KontraS Kritik Respons Pemerintah Soal Pemilu dan HAM di ICCPR Jenewa

KontraS menyayangkan respons delegasi Indonesia terhadap berbagai kritik dan pertanyaan dari ICCPR.

Baca Selengkapnya

International Women's Day, Perempuan Indonesia Bicara Carut-Marut Rezim Jokowi: Tuntut Penegakan Demokrasi

52 hari lalu

International Women's Day, Perempuan Indonesia Bicara Carut-Marut Rezim Jokowi: Tuntut Penegakan Demokrasi

Aliansi Perempuan Indonesia menuntut penegakan demokrasi dan supremasi hukum

Baca Selengkapnya

Kini Siap Kerja Sama, Mengapa AS Dulu Mencekal Prabowo?

54 hari lalu

Kini Siap Kerja Sama, Mengapa AS Dulu Mencekal Prabowo?

Prabowo Subianto punya hubungan kurang harmonis dengan Amerika Serikat (AS). Dia pernah masuk dalam daftar hitam selama 20 tahun.

Baca Selengkapnya

Andri Alapas Terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru 2024-2028, Ketua YLBHI: Persoalan Demokrasi Tantangan ke Depan

29 Februari 2024

Andri Alapas Terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru 2024-2028, Ketua YLBHI: Persoalan Demokrasi Tantangan ke Depan

Andri Alapas terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru Periode 2024-2028 pada Kamis, 29 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Sederet Intimidasi terhadap Mereka yang Gaungkan Pemakzulan Jokowi

25 Februari 2024

Sederet Intimidasi terhadap Mereka yang Gaungkan Pemakzulan Jokowi

Bagaimana intimidasi dan kekerasan terjadi kepada para pihak yang menggaungkan pemakzulan presiden.

Baca Selengkapnya