Satu WNI yang Ditangkap di Suriah Warga Pekanbaru  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Selasa, 27 Desember 2016 15:32 WIB

TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Pekanbaru - Satu dari tiga warga Indonesia yang ditangkap di Suriah pada 5 Desember 2016, Tomi Gunawan, 18 tahun, merupakan warga Pekanbaru, Riau. Tomi ditangkap bersama dua WNI lain, yang kemudian dideportasi melalui Bandar Udara Istanbul, Turki, Sabtu, 24 Desember 2016.

Tomi merupakan pemuda kelahiran Pekanbaru 20 Juli 1998, beralamat di Jalan Putri Tujuh, Kecamatan Tampan, Pekanbaru. Lelaki bujangan ini menempuh pendidikan terakhir di sekolah menengah atas (SMA).

Tempo berkesempatan menyambangi kediaman Tomi di Perumahan Putri Tujuh. Saat itu, rumah bercat abu-abu berlantai dua tersebut tampak sepi.

Orang tua Tomi, Syafwardi, sempat keluar rumah. Namun ia enggan berkomentar banyak terkait dengan anaknya tersebut. Syafwardi membenarkan bahwa Tomi adalah anaknya yang saat ini bersekolah di Jawa.

Namun Syafwardi tidak mau menjelaskan secara rinci tempat sekolahnya. Begitu pun soal keberangkatan Tomi ke Suriah. "Saya sudah berikan semua keterangan kepada polisi," ujarnya sambil buru-buru masuk rumah.

Markas Korps Brimob telah mengamankan tiga warga Indonesia yang hendak bergabung untuk perang di Suriah. Ketiganya ditangkap di Suriah pada 5 Desember dan dideportasi melalui Bandara Istanbul, Turki, pada Sabtu lalu.

Mereka tiba di Terminal 2D Bandara Soekarno-Hatta menggunakan pesawat Turkish Airlines TK56, Sabtu, 24 Desember 2016, sekitar pukul 17.40 WIB. Selain Tomi Gunawan, yang dideportasi adalah Jang Johana, 25 tahun, dan Irfan, 21 tahun.

Jang Johana diketahui tinggal di Desa Tagogapu, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Dia merupakan lulusan SMA. Ia dilaporkan pernah bekerja di perusahaan furnitur di Karawang.

Sedangkan Irfan beralamat di Jakarta Utara. Pendidikan terakhirnya adalah sekolah dasar. Ia disebut sebagai pedagang burung.

Mereka dikawal anggota Detasemen Khusus 88 Antiteror. Kendaraan yang mengangkut mereka adalah Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Avanza Velos.

RIYAN NOFITRA




Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya