Hutan Bakau di Ternate Nyaris Habis  

Reporter

Selasa, 27 Desember 2016 12:18 WIB

Mahasiswa Universitas Diponegoro, Semarang berusaha menyelamatkan pantai dengan menanam mangrove di Pantai Tambakrejo, 20 November 2016. Rusaknya lingkungan pantai karena abrasi mebutuhkan penanganan serius berbagai elemen masyarakat termasuk mahasiswa. Budi Purwanto

TEMPO.CO, Jakarta - Luas hutan bakau di Kota Ternate, Maluku Utara, menyusut hingga 90 persen. Pusat Penelitian Biologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia menyatakan hutan bakau hanya tersisa di empat lokasi. Luasnya tak lebih dari 100 meter dan ukuran pohonnya berdiameter besar.

Bakau di Ternate yang terancam hilang rata-rata merupakan jenis Sonneratia alba, Rhizophora apiculata, Ipomoea pes-caprae, dan Avicennia marina. Hutan bakau di beberapa kelurahan, seperti Kelurahan Sulamadaha, Takome, Mangga Dua, dan Kalumata, memiliki 35 jenis bakau dari 29 marga dan 23 suku.

Kondisi pantai yang langsung berbatasan dengan tebing terjal membuat bakau jenis itu kurang dapat berkembang dengan baik. Padahal hutan bakau kawasan pantai Ternate merupakan daerah “asuhan” (nursery ground), daerah mencari makan, dan daerah pemijahan berbagai jenis biota perairan, seperti ikan, udang, dan kerang. "Kalau kita lihat di lapangan mungkin luasan hutan mangrove hanya tinggal 5 persen," ucap tokoh pemuda Kelurahan Gambesi, Ikram Sangaji, Selasa, 27 Desember 2016.

Ikram mengatakan nyaris habisnya hutan bakau umumnya akibat reklamasi yang marak di Ternate. Selain itu, tingkat kesadaran masyarakat tentang pentingnya bakau untuk kehidupan yang masih rendah kian mempercepat proses berkurangnya luasan hutan bakau di Ternate.

Menurut Ikram, pada 1990-an, hutan bakau di Ternate banyak dijadikan tempat mencari ikan. Saat itu, tak sedikit warga yang menggantungkan hidup pada hutan bakau, terutama untuk memenuhi kebutuhan kayu bakar dan pasokan ikan. "Sekarang sudah tidak lagi."

Senada dengan Ikram, Muhammad Aditiya, pegiat Kelompok Pencinta Laut Maluku Utara, menuturkan hutan di Ternate umumnya menjadi habitat ikan, udang, dan kerang. Di sejumlah lokasi bahkan masih ditemukan beberapa jenis ikan yang bisa dijadikan modal untuk menarik wisatawan. Namun, ujar Aditiya, jumlah dan luas hutan sudah tidak banyak lagi. “Padahal, jika bakau benar-benar dimanfaatkan, hasilnya sangat positif."


BUDHY NURGIANTO




Berita terkait

Profil Kota Ternate, Berdiri Sejak 27 April 1999 Sesuai UU Otonomi Daerah

2 jam lalu

Profil Kota Ternate, Berdiri Sejak 27 April 1999 Sesuai UU Otonomi Daerah

Hari ini, 27 April 1999, adalah berdirinya Kota Ternate berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah.

Baca Selengkapnya

Aktivitas Gunung Gamalama Meningkat, BPBD Larang Warga Dekati Kawah

8 hari lalu

Aktivitas Gunung Gamalama Meningkat, BPBD Larang Warga Dekati Kawah

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Ternate melarang masyarakat untuk mendekati kawah Gunung Gamalama.

Baca Selengkapnya

Pemkot Ternate Wajibkan ASN Lapor Harta Kekayaan, Ini Alasannya

57 hari lalu

Pemkot Ternate Wajibkan ASN Lapor Harta Kekayaan, Ini Alasannya

Pemerintah Kota Ternate mewajibkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk melaporkan harta kekayaan.

Baca Selengkapnya

8 Destinasi Wisata Seru di Kepulauan Andaman dan Nikobar

28 Juli 2023

8 Destinasi Wisata Seru di Kepulauan Andaman dan Nikobar

Tak cuma menikmati keindahan pantai saja di Kepulauan Andaman dan Nikobar Anda bisa mengunjungi beberapa tempat yang sangat seru

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Bengkulu: Dari Benteng Marlborough hingga Kebun Teh

23 Juli 2023

5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Bengkulu: Dari Benteng Marlborough hingga Kebun Teh

Pantai Panjang, berlokasi di Kota Bengkulu, adalah salah satu pantai paling populer di provinsi ini.

Baca Selengkapnya

Buah Pedada Sering Dibuang, Ternyata Manfaatnya Bisa Tingkatkan Sistem Imun Tubuh

18 Juni 2023

Buah Pedada Sering Dibuang, Ternyata Manfaatnya Bisa Tingkatkan Sistem Imun Tubuh

Masyarakat jarang mengkonsumsi langsung buah pedada karena rasanya yang asam. Tapi ternyata, manfaat buah ini sangat baik.

Baca Selengkapnya

Potret Guru Penggerak di Ternate: Jadi Kepala Sekolah dan Sokongan Pemda

30 April 2023

Potret Guru Penggerak di Ternate: Jadi Kepala Sekolah dan Sokongan Pemda

Kisah guru penggerak di Ternate menjadi kepala sekolah dan dukungan pemda berdayakan guru penggerak.

Baca Selengkapnya

Tiga Hari Berwisata Seru dan Lengkap di Kota Ternate Saat Libur Akhir Tahun

14 Desember 2022

Tiga Hari Berwisata Seru dan Lengkap di Kota Ternate Saat Libur Akhir Tahun

Kota Ternate memiliki banyak objek wisata menarik, mulai dari wisata sejarah, wisata alam, wisata bahari sampai wisata religi dan budaya.

Baca Selengkapnya

Bekas Pejabat Masih Kuasai Motor dan Mobil Dinas

6 November 2022

Bekas Pejabat Masih Kuasai Motor dan Mobil Dinas

Menurut KPK, ada dua mobil dinas dan 37 sepeda motor dinas yang dikuasai sejumlah bekas pejabat di Ternate yang mestinya sudah ditarik.

Baca Selengkapnya

Lima Tujuan Wisata di Surabaya yang Patut Dijajal

1 Oktober 2022

Lima Tujuan Wisata di Surabaya yang Patut Dijajal

Monumen Prasamana terletak dalam satu kawasan dengan kantor gubernur sekaligus menjadi penanda Titik Nol Kilometer Surabaya, ibu kota Jawa Timur.

Baca Selengkapnya