Polisi Tangkap 9 Penambang Emas Ilegal di Kuantan Singingi  

Reporter

Selasa, 20 Desember 2016 19:32 WIB

Pemerintah Daerah Kabupaten Banyumas memasang spanduk larangan melakukan penambangan emas di Sungai Logawa Desa Kediri Kecamatan Karanglewas. TEMPO/Aris Andrianto

TEMPO.CO, Pekanbaru - Aparat Kepolisian Resor Kuantan Singingi meringkus sembilan penambang emas ilegal di aliran Sungai Jernih, Desa Toar, Kecamatan Gunung Toar, Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau. Polisi juga menyita sejumlah mesin dompeng dan perlengkapan tambang.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo mengatakan penangkapan tersebut merupakan pengembangan kasus sebelumnya yang telah diungkap polisi. Saat dilakukan penyergapan, kata dia, para pelaku tengah beraktivitas menambang emas tanpa izin di aliran sungai. "Para pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda," kata Guntur, Selasa, 20 Desember 2016.

Penambang yang ditangkap, yaitu Disrianto, 33 tahun, dan Muliadi (30), warga Gunung Toar. Enam pelaku lainnya ialah Sunaryo (40), Hirwan Supriadi (37), Mawardi (34), Taswin (31), Agusrianto (35), dan Misnadi (20). Mereka merupakan warga Mandailing Natal, Pekanbaru.

Sedangkan satu pelaku diringkus polisi di lokasi berbeda, yakni Ali Sungat (31), warga Pati, Jawa Tengah. Dari tangan para pelaku, polisi menyita dua unit mesin dompeng, dua unit keong, satu batang paralon, empat lembar karpet, dan satu batang spiral.

Penambangan emas di sepanjang anak Sungai Kuantan Singingi marak terjadi sejak lama. Akbat penambangan itu, terjadi kerusakan ekosistem dan lingkungan sekitar aliran sungai. "Perkebunan rusak serta air sungai menjadi keruh," ucapnya.

Polisi sebenarnya sudah kerap kali merazia penambangan emas tanpa izin di sejumlah anak Sungai Kuantan Singingi. Pada Selasa, 6 Desember 2016, polisi juga meringkus dua penambang emas di Sungai Kuranji, Kecamatan Singingi. Keduanya adalah Boy Rianto dan Sunardi.

Tidak lama kemudian, Senin, 12 Desember 2016, polisi kembali meringkus dua pemodal penambang emas, yaitu Andre, warga Pasir Pangaraian; dan Syaiful Efendi, warga Padang. Dari tangan pemodal itu, polisi menyita uang tunai Rp 193 juta serta emas seberat 15,61 gram dan timbangan digital.

RIYAN NOFITRA


Berita terkait

5 Penambang Emas Ilegal di Parigi Moutong Tewas Setelah Tertimbun Longsor

25 Februari 2021

5 Penambang Emas Ilegal di Parigi Moutong Tewas Setelah Tertimbun Longsor

Puluhan penambang emas ilegal di Dusun Sinaa, Desa Buranga, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah dilaporkan tertimbun longsor

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Kumpulkan Menteri, Bahas Soal Tambang Ilegal

17 Februari 2020

Ma'ruf Amin Kumpulkan Menteri, Bahas Soal Tambang Ilegal

Wapres Ma'ruf Amin mengumpulkan para menteri membahas soal tambang ilegal.

Baca Selengkapnya

Penambang Emas Kabupaten Yahukimo Dibunuh, Polisi Terjunkan Tim

3 September 2019

Penambang Emas Kabupaten Yahukimo Dibunuh, Polisi Terjunkan Tim

Menurut polisi, lokasi pendulangan emas itu jauh dari Ibu Kota Kabupaten Yahukimo.

Baca Selengkapnya

Gunung Pongkor Longsor, 5 Penambang Emas Tewas

13 Mei 2019

Gunung Pongkor Longsor, 5 Penambang Emas Tewas

Gunung Pongkor di Desa Bantar Karet, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor longsor pada Ahad, 12 Mei 2019 dini hari.

Baca Selengkapnya

Empat Penambang Liar Tewas di Lubang Galian Emas di Bogor

18 Maret 2019

Empat Penambang Liar Tewas di Lubang Galian Emas di Bogor

Empat penambang liar yang biasa disebut dengan istilah gurandil itu ditemukan tewas di dasar lubang galian emas.

Baca Selengkapnya

Bertahan dari Emas, Venezuela Gunakan Penambang Liar

13 Februari 2019

Bertahan dari Emas, Venezuela Gunakan Penambang Liar

Sistem finansial yang menyokong ekonomi Venezuela selama beberapa tahun bukanlah dari pasar saham tetapi melalui penambangan emas primitif.

Baca Selengkapnya

Penggeledahan di Dumai, Densus 88 Temukan Buku tentang ISIS

17 Mei 2018

Penggeledahan di Dumai, Densus 88 Temukan Buku tentang ISIS

Densus 88 juga menangkap delapan orang dalam penggeledahan tersebut.

Baca Selengkapnya

Penyerangan Polda Riau, Densus 88 Tangkap Delapan Orang di Dumai

17 Mei 2018

Penyerangan Polda Riau, Densus 88 Tangkap Delapan Orang di Dumai

Delapan orang itu masih dalam pemeriksaan Densus 88.

Baca Selengkapnya

Begini Kronologi Penyerangan Terduga Teroris di Mapolda Riau

16 Mei 2018

Begini Kronologi Penyerangan Terduga Teroris di Mapolda Riau

Sekelompok terduga terorisme menyerang Markas Kepolisian Daerah Riau, Rabu, 16 Mei 2018. Begini kronologinya.

Baca Selengkapnya

Polisi Temukan Kabel di Tubuh Terduga Teroris di Polda Riau

16 Mei 2018

Polisi Temukan Kabel di Tubuh Terduga Teroris di Polda Riau

Kepolisian menemukan kabel yang diduga digunakan sebagai kabel peledak di salah satu tubuh terduga teroris di Mapolda Riau, pada Rabu, 16 Mei 2018.

Baca Selengkapnya