Menjelang Natal, Menteri Perhubungan Cek Pelabuhan Makassar  

Reporter

Senin, 19 Desember 2016 22:15 WIB

TEMPO.CO, Makassar - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar jelang Natal dan Tahun Baru 2017. Kunjungannya ke PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV itu terkait dengan kesiapan angkutan laut tersebut.

"Angkutan Natal dan Tahun Baru berjalan baik. Tadi, kami lihat service yang diberikan Pelindo IV cukup baik terhadap pelayanan penumpang," ucap Budi di Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar, Senin, 19 Desember.

Ia berharap kondisi ini dapat dijaga hingga Tahun Baru 2017. Selain itu, menurut dia, kecenderungan jumlah penumpang yang datang juga harus dilihat. "Kalau perlu ditambah. Jangan sampai ada orang yang mau pulang kampung tak dapat kapal. Jadi dari sekarang masih punya waktu lakukan penambahan itu," ujar dia.

Budi ingin Pelabuhan Makassar menjadi pusat di bagian timur. Karena itu, ia akan meminta data jumlah kapal yang keluar. "Kita lihat dan atur supaya Makassar New Port menjadi pusat bagian timur. Karena itu, kita mau konsolidasikan dari seluruh pelabuhan yang ada di bagian timur," kata dia. "Semua yang mau ke bagian timur pasti ke Makassar."

Saat ini, menurut dia, merupakan era kompetisi bagi pelabuhan. Ia juga menyampaikan agar Syahbandar dan Pelindo bekerja sama. "Di masing-masing daerah harus meng-input diri agar berkompetitif," tuturnya.

Jika ada yang kurang memuaskan tentang pelayanan Pelindo IV, ia berharap hal itu bisa segera dilaporkan. "Masyarakat silakan melakukan pengaduan kepada Dirjen apabila pelayanan kurang baik," ujarnya.

General Manager Pelindo IV Cabang Makassar Yosef Benny Rohy menuturkan tujuan kedatangan Menteri Perhubungan tersebut adalah meninjau kesiapan menyambut Natal dan Tahun Baru. "Jadi Menhub meninjau terminal penumpang serta posko angkutan Natal dan Tahun Baru," ucap dia.

Yosef menyatakan pihaknya telah melakukan persiapan menyambut arus mudik Natal dan Tahun Baru, termasuk fasilitas pendukung, seperti ruang tunggu, toilet, dan eskalator. Selain itu, pihaknya bahkan sudah menyiapkan jembatan penghubung antara ruang tunggu dan pintu masuk kapal. "Itu kami lakukan demi memudahkan penumpang yang mudik menggunakan transportasi laut," ujarnya.

Ia menambahkan, bagi penumpang yang ingin masuk ke pelabuhan juga akan diperiksa menggunakan metal detector. Hanya penumpang yang memiliki tiket dan identitas yang diperbolehkan masuk pelabuhan.

Saat naik ke atas kapal, penumpang juga bakal diberikan cap di tangan. Hal itu akan memudahkan petugas mengenali penumpang yang menggunakan kapal resmi. "Kami juga sudah memberlakukan boarding pass layaknya di bandar udara. Itu dilakukan demi memberikan rasa aman dan nyaman kepada penumpang," kata Yosef.

DIDIT HARIYADI

Berita terkait

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

7 jam lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

11 jam lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

22 jam lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

23 jam lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

3 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

3 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

4 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

6 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya