Hercules Jatuh Saat Jalani Latihan Navigasi Jarak Jauh  

Reporter

Editor

Budi Riza

Minggu, 18 Desember 2016 12:53 WIB

Pesawat terbang C-130 Hercules, merupakan salah satu pesawat angkut yang sangat diandalkan oleh TNI AU. Tidak terhitung misi tempur dan kemanusiaan yang telah dijalaninya, walaupun berusia cukup tua namun masih dapat diandalkan. Berikut ini rangkaian foto, tentang bagaimana sebuah pesawat legendaris Hercules dirawat. TEMPO/Abdi Purnomo

TEMPO.CO, Malang — Pesawat angkut militer Hercules A-1334, yang jatuh di pegunungan Lisuwa, Distrik Minimo, Kabupaten Jayawijaya, Papua, pada pagi ini, Minggu, 18 Desember 2016, sedang menjalani latihan terbang navigasi jarak jauh atau navex di wilayah udara Papua.

Pesawat bertipe C-130 itu diterbangkan dari Pangkalan TNI Angkatan Udara Abdulrachman Saleh yang bermarkas di Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Sabtu, 17 Desember 2016, pukul 04.00 WIB. Dijadwalkan pesawat kembali ke Malang pada Rabu, 21 Desember tahun yang sama.

“Pesawat sedang menjalani tugas latihan navex (terbang navigasi jarak jauh),” kata Komandan Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh Marsekal Pertama TNI R.M. Djoko Senoputro, Ahad, 18 Desember.

Tugas itu tertuang dalam Surat Perintah Terbang Nomor: SPT/2799/XII/2016 yang ditandatangani Djoko pada Jumat, 16 Desember 2016, pukul 20.00 WIB. SPT ini dibuat berdasarkan telegram Panglima Komando Pelaksanaan Operasi TNI Angkatan Udara 2 (Pangkoopsau 2) Makassar Nomor T/3982/16 Tgl 1216.

Hercules A-1334 dipiloti Mayor (Pnb) Marlo A. Kawer dan membawa sebelas kru pesawat yang semuanya anggota Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh. Ada satu penumpang yang juga anggota TNI AU yang berada dalam pesawat ini. Pesawat diterbangkan dari Wamena pukul 05.35 WIT dan dijadwalkan mendarat pukul 06.13 WIT. Pilot melakukan kontak terakhir ke Wamena 06.08 WIT bahwa pesawat akan mendarat. Namun pada pukul 06.09 WIT tiada kontak lagi.

“Saat ini kami sedang berkeliling mengunjungi seluruh keluarga korban untuk menyampaikan rasa duka yang mendalam, sekaligus memberi semangat, kekuatan, dan ketabahan pada keluarga yang ditinggalkan,” ujar Djoko.

Di Jakarta, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Jemi Trisonjaya mengatakan Hercules A-1334 juga membawa sembako dan semen dengan total muatan sekitar 12 ton. Ini merupakan pesanan dari pemda Papua, yang kerap meminta bantuan TNI AU untuk transportasi.

Berikut ini daftar nama anggota Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh yang gugur dalam kecelakaan Hercules A-1334.

1. Mayor (Pnb) Marlon A. Kawer (instruktur penerbang)
2. Kapten Satu (Pnb) J. Hotlan F. Saragih (penerbang BR)
3. Letnan Satu (Pnb) Hanggo Fitradhi (penerbang II)
4. Letnan Satu (Nav) Arif Fajar Prayogi (navigator I)
5. Pembantu Letnan Satu Lukman Hakim (juru radio udara)
6. Pembantu Letnan Satu Suyata (juru mesin udara I)
7. Pembantu Letnan Satu Khusen (juru mesin udara II)
8. Pembantu Letnan Satu Agung Tri W. (load master I)
9. Pembantu Letnan Dua Agung S. (load master II)
10. Sersan Mayor Khudori (juru mesin udara II)
11. Sersan Mayor Fatoni (load master II)
12. Sersan Dua Suyanto (extra crew)
13. Kapten Rino dari Satuan Radar 242 di Biak (penumpang dinas)

ABDI PURMONO

Berita terkait

47 Orang Tewas, 49 Luka-luka Dalam Kecelakaan Pesawat Hercules Filipina

5 Juli 2021

47 Orang Tewas, 49 Luka-luka Dalam Kecelakaan Pesawat Hercules Filipina

Ke-96 penumpang dari Pesawat C-130 Hercules milik Militer Filipina yang jatuh pada Ahad kemarin berhasil diidentifikasi.

Baca Selengkapnya

Belasan Orang Meninggal Dalam Kecelakaan Pesawat Militer Filipina

4 Juli 2021

Belasan Orang Meninggal Dalam Kecelakaan Pesawat Militer Filipina

Sebanyak 17 orang meninggal dalam kecelakaan pesawat Angkatan Udara Filipina pada Ahad ini, 4 Juli 2021.

Baca Selengkapnya

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

2 Mei 2020

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memilih bertugas sebagai tentara ketimbang menteri.

Baca Selengkapnya

Reformasi TNI di Masa Presiden Jokowi Dinilai Berjalan Mundur

7 Februari 2018

Reformasi TNI di Masa Presiden Jokowi Dinilai Berjalan Mundur

Sejumlah kalangan menilai reformasi di tubuh TNI mengalami langkah mundur di masa Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Polri Dinilai Beri Pintu Masuk TNI Masuk ke Ranah Ketertiban

4 Februari 2018

Polri Dinilai Beri Pintu Masuk TNI Masuk ke Ranah Ketertiban

Pengamat hukum Bivitri Susanti meminta nota kesepahaman Polri dan TNI soal pemeliharaan keamanan dan ketertiban dibatalkan.

Baca Selengkapnya

YLBHI: Sistem Peradilan Militer Harus Segera Diperbarui

16 Desember 2017

YLBHI: Sistem Peradilan Militer Harus Segera Diperbarui

Pengacara publik dari Lembaga Bantuan Hukum Julius Ibrani mengatakan reformasi sektor militer di Indonesia masih belum mencapai targetnya.

Baca Selengkapnya

Hut TNI 72 Tahun, Simak Cuitan Netizen

7 Oktober 2017

Hut TNI 72 Tahun, Simak Cuitan Netizen

Topik mengenai TNI di lini masa merupakan salah satu isu yang selalu "in" di mata Netizen, terutama marak dibicarakan saat merayakan HUT TNI kali ini

Baca Selengkapnya

Ini Alutsista yang Dipamerkan pada Acara HUT TNI di Cilegon

5 Oktober 2017

Ini Alutsista yang Dipamerkan pada Acara HUT TNI di Cilegon

Peringatan HUT TNI ke-72 dilaksanakan di Dermaga Indah Kiat Cilegon, Banten, Kamis 5 Oktober 2017. Acara ini dimulai pukul 08.00.

Baca Selengkapnya

Kodim Brebes Gelar Nobar Film G30S PKI di Desa dan Sekolah

22 September 2017

Kodim Brebes Gelar Nobar Film G30S PKI di Desa dan Sekolah

Komando Distrik Militer 0713/Brebes akan menggelar nonton bareng film G 30S PKI di setiap desa dan beberapa sekolah.

Baca Selengkapnya

Wiranto: TNI Tak Bisa Dinilai dari Kinerjanya di Masa Lalu  

22 September 2017

Wiranto: TNI Tak Bisa Dinilai dari Kinerjanya di Masa Lalu  

Wiranto beralasan tidak adil bila ada pihak yang menilai kinerja TNI di masa lalu dengan situasi saat ini yang sudah berbeda.

Baca Selengkapnya