Dibawa Densus ke Jakarta, Wanita Ini Takbir 'Allahuakbar'  

Reporter

Kamis, 15 Desember 2016 13:16 WIB

Rumah kontrakan keluarga tersisa teroris yang ditangkap di Tasikmalaya. TEMPO/Chandra Nugraha

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri hanya membawa TS ke Markas Brimob Kelapa Dua. TS dibawa setelah menjalani pemeriksaan di ruang Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota selama tiga jam.

Salah seorang anggota Densus 88 yang tak mau disebutkan namanya mengatakan, dari tiga orang yang diamankan, yang dibawa hanya satu orang. "Langsung dibawa ke Kelapa Dua, tapi hanya yang perempuan (TS)," katanya, Kamis, 15 Desember 2016. Adapun suami TS, HG, dan anak laki-lakinya dikembalikan kepada keluarganya.

Berdasarkan pantauan Tempo, TS keluar dari ruang Satuan Reserse Kriminal Polresta Tasikmalaya pukul 11.05. Dia didampingi dua polisi wanita Polresta Tasikmalaya.

Baca:
Polisi Tangkap Tiga Jaringan Bahrum Naim Terduga Bom Bekasi
Penangkapan di Tasikmalaya, Ayah HG Tak Percaya Anaknya Teroris
Pola Rekrutmen Teroris Jadikan Perempuan sebagai `Pengantin`

Saat dibawa, TS berpakaian serba hitam plus cadar. Ketika hendak menuruni tangga, dia meminta polisi berhenti sejenak. "Sebentar," ujarnya. TS kemudian mengacungkan jari telunjuk kanan. Dia dengan lantang mengucapkan takbir tiga kali, "Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar."

TS kemudian dibawa menggunakan mobil Toyota Innova warna hitam. Pukul 11.15, mobil meninggalkan Polresta Tasikmalaya.

Pada Kamis, sekitar pukul 05.00, tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap satu keluarga di Kampung Padasuka, Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka adalah HG, suami, 39 tahun; TS, istri (37); dan putra mereka (7).

Tim Densus 88 menyita sejumlah barang bukti, antara lain baju rompi yang dilengkapi dua kabel berwarna hitam; beberapa dokumen, seperti buku-buku tebal; dan sepeda motor.

Wakil Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota Komisaris Polisi Zainal Abidin mengatakan penangkapan itu terkait dengan pengembangan untuk mengungkap kasus terorisme di Jakarta.

Ayah HG, Nana Amin, tidak mempercayai anaknya terlibat terorisme. Menurut dia, pergaulan anaknya biasa-biasa saja. "Biasa-biasa saja. Bukan ngebelain anak saya, ya," tuturnya saat ditemui tak jauh dari kontrakan HG, Kamis, 15 Desember 2016.

Ihwal keseharian menantunya, TS, Nana mengatakan tidak mengetahuinya. HG juga belum pernah berbicara tentang istrinya kepada Nana. Nana mengatakan TS tidak dekat dengan keluarganya.

Adik HG, Herman Suherman, mengatakan kakaknya orang baik. Pergaulannya pun biasa saja. Herman mengakui jarang berkomunikasi dengan HG setelah kakaknya itu keluar dari pabrik kayu. "Jarang ngobrol, jarang ketemu," ucapnya.

Awal HG dan TS menikah, kata Herman, rumah tangga kakaknya biasa saja. Hanya, TS tidak dekat dengan keluarga HG. Namun Herman tidak mengetahui alasannya. "Enggak tahu. Istrinya rada fanatik soal agama," tutur Herman.

CANDRA NUGRAHA






Advertising
Advertising

Berita terkait

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

15 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

16 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

Delapan terduga teroris yang sedang latihan fisik dan militer di Poso Sulteng itu disebut punya posisi strategis di Jamaah Islamiyah.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

17 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali Jawa Tengah, Ini Profil Densus 88 Antiteror

29 Januari 2024

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali Jawa Tengah, Ini Profil Densus 88 Antiteror

Simak sejarah dan profil Densus 88 yang khusus menangani kasus terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris yang Ditangkap Lagi di Boyolali Kelompok Jamaah Islamiyah

29 Januari 2024

Terduga Teroris yang Ditangkap Lagi di Boyolali Kelompok Jamaah Islamiyah

Terduga teroris yang ditangkap di Boyolali masuk kelompok Jamaah Islamiyah. Total ada 11 orang yang diringkus.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Kembali Ciduk 1 Terduga Teroris di Kabupaten Boyolali

27 Januari 2024

Densus 88 Kembali Ciduk 1 Terduga Teroris di Kabupaten Boyolali

Densus 88 kembali menangkap satu terduga teroris di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu, 27 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi: 10 Terduga Teroris di Jateng Bagian Jamaah Islamiyah Wilayah Timur

26 Januari 2024

Polisi: 10 Terduga Teroris di Jateng Bagian Jamaah Islamiyah Wilayah Timur

Penangkapan sepuluh terduga teroris dilakukan di beberapa wilayah di Jawa Tengah pada Kamis

Baca Selengkapnya

Densus 88 Masih Selidiki Peran 10 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah

26 Januari 2024

Densus 88 Masih Selidiki Peran 10 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Jawa Tengah

10 orang terduga teroris di Jawa Tengah diduga berasal dari kelompok Jamaah Islam (JI).

Baca Selengkapnya

Total 10 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Solo Raya, 1 Orang Dibekuk di Karanganyar

25 Januari 2024

Total 10 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Solo Raya, 1 Orang Dibekuk di Karanganyar

Sebelum penangkapan di Karanganyar, tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri telah menangkap sejumlah terduga teroris di beberapa daerah di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Juga Tangkap 3 Terduga Teroris di Boyolali

25 Januari 2024

Densus 88 Juga Tangkap 3 Terduga Teroris di Boyolali

Kapolres Boyolali tidak diberi tahu ketiga warga yang ditangkap DEnsus 88 itu masuk dalam jaringan teroris apa.

Baca Selengkapnya