Menteri Susi Dapat Gelar Doktor Honoris Causa dari Undip  

Reporter

Editor

Erwin prima

Rabu, 30 November 2016 11:33 WIB

Menteri Kelautan Perikanan, Susi Pudjiastuti saat memaparkan hasil perkembangan sidak di Benoa, Bali terkait penanganan kasus tindak pidana perikanan dan perbaikan tata kelola pasca sidak di gedung Mina Bahari, Jakarta Pusat, 8 November 2016. Tempo/Richard Andika Sasamu

TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Diponegoro Semarang akan memberikan gelar doktor honoris causa kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Kepala Humas Universitas Diponegoro Semarang Nuswantoro menyatakan Menteri Susi memperoleh gelar doktor honoris causa di bidang Pembangunan Kelautan dan Perikanan.

“Prosesi penganugerahannya akan digelar pada Sabtu, 3 November 2016,” kata Nuswantoro di Semarang, Rabu, 30 November 2016.

Nuswantoro menyatakan beberapa tokoh direncanakan akan hadir dalam acara tersebut, seperti Presiden Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla, beberapa duta besar perwakilan negara sahabat, serta para menteri kabinet.

Sebelumnya, pada 24 November lalu, digelar rapat senat akademik yang juga dihadiri Dewan Guru Besar Universitas Diponegoro. Dalam rapat itu disetujui pemberian gelar untuk Susi Pudjiastuti. Persetujuan tersebut didasarkan atas usul yang disampaikan Senat Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Diponegoro yang ditandatangani Muhammad Zaenuri.

“Senat Akademik Undip tidak keberatan menindaklanjuti usul tersebut, mengingat kompetensi dan profesionalitas Susi Pudjiastuti dalam mengawal pembangunan di bidang kelautan dan perikanan," kata Ketua Senat Akademik Soenarso.

Soenarso menyebutkan apa yang dikerjakan Susi sejalan dengan pola ilmiah pokok Universitas Diponegoro sebagai coastal area development.

Ketua Senat Akademik Undip Sunarso mengatakan, agar mendapat gelar tersebut, seseorang mesti mendapat usulan. Kemudian orang tersebut mesti bersedia menerima gelar itu. Saat di Universitas Diponegoro, Susi mempresentasikan kebijakannya di bidang kelautan dan perikanan.

Salah satu andalan kebijakan Susi adalah pemberantasan kapal ilegal. "Indonesia dengan laut terpanjang di posisi nomor dua di dunia, tapi ekspor hasil lautnya duduk di nomor tiga di Asia Tenggara," kata Sunarso.

Susi adalah satu-satunya anggota kabinet dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo yang tak pernah memakan ilmu dari bangku kuliah. Putri saudagar sapi ini hanya lulusan SMP. Saat lulus SMP, Susi sempat melanjutkan pendidikan ke SMA di Jawa Tengah. Tapi, baru sampai di bangku kelas dua, ia memilih keluar.

Meski hanya lulusan SMP, nama Susi cukup kinclong di jajaran kabinet. Ia dikenal gigih dalam memberantas praktek ilegal kapal-kapal asing. Ia pernah menjadi pembicara di depan seratusan mahasiswa dan pengajar dari berbagai negara di John F. Kennedy School for Governance, Harvard University, Cambridge, Massachusetts, pada 7 Maret 2016.

Baca:
SBY Tulis Petuah Panjang-Lebar, Jokowi Geleng Kepala
Situasi Memanas, Jokowi Kerap Ditanya Pengusaha Soal Politik
MUI Gagas Rujuk Nasional, Jokowi: Lah, yang Berantem Siapa?

ROFIUDDIN

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

18 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

1 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

2 hari lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

2 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

2 hari lalu

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

Wingko babat merupakan makanan tradisional dari area Kota Semarang. Kudapan dari parutan kelapa, tepung beras ketan dan gula ini cocok buat ngeteh.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

2 hari lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

3 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari

3 hari lalu

Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari

Sejarah Kota Semarang bermula pada abad ke-8 M, bagian dari kerajaan Mataram Kuno bernama Pragota, sekarang menjadi Bergota menjadi pelabuhan.

Baca Selengkapnya

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

8 hari lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

9 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya