BNPB: 25 Alat Pendeteksi Dini Tsunami di Indonesia Rusak  

Reporter

Kamis, 24 November 2016 08:19 WIB

Ilustrasi tsunami. greenpacks.org

TEMPO.CO, Depok - Tsunami menjadi bencana yang mengintai penduduk Indonesia, yang berada dekat dengan pesisir pantai. Tercatat 233 kota/kabupaten berpotensi diterjang tsunami dengan potensi yang membahayakan 3,8 juta jiwa. Namun, sayangnya, alat pendeteksi gelombang pasang laut masih minim dan banyak yang rusak.

"Bencana tsunami penuh ketidakpastian dan pasti akan berulang dengan siklus 200 tahun. Apalagi kawasan Indonesia rawan tsunami," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho. Ia mengatakan itu dalam seminar perubahan iklim di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, Rabu, 23 November 2016.

Menurut Sutopo, jumlah alat pendeteksi dini tsunami sangat minim bila melihat begitu luasnya laut di Indonesia. Apalagi sekarang 25 alat pendeteksi tsunami di Samudra Hindia dan Laut Arafuru sudah tidak berfungsi.

Tercatat, pada 1929-2014, terjadi 173 kali tsunami besar dan kecil. "Pada 2004, tsunami di Aceh menewaskan 200 ribu jiwa karena tidak ada alat pendeteksi dini tsunami," ucap Sutopo.

Sutopo memaparkan riwayat tsunami di Indonesia sudah cukup mengerikan. Ditambah dengan banyaknya gunung berapi dan pergeseran lempeng bumi di kawasan laut, yang menyebabkan Indonesia rawan terjadi gempa yang berpotensi menyebabkan tsunami.

Sebagai contoh, gempa yang terjadi di Flores dengan kekuatan 7,8 skala Richter menyebabkan tsunami setinggi 36 meter—yang mengakibatkan 3.600 jiwa tewas dan 18 ribu rumah rusak. "Letusan Gunung Tambora, Toba, dan Krakatau juga menyebabkan tsunami yang memakan korban jiwa," ujarnya. Ini menjadi tantangan dalam mewujudkan negara maritim yang bisa menanggulangi kerawanan tsunami.

IMAM HAMDI

Berita terkait

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

1 jam lalu

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran membantah banyak wisatawan pulang mendadak dan sebabkan kemacetan pasca-guncangan gempa pada dinihari tadi.

Baca Selengkapnya

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

9 jam lalu

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

Warga Depok merasakan guncangan gempa 6,5 magnitudo yang terjadi pada Sabtu malam. Titik gempa di laut selatan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

17 jam lalu

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

BMKG memperbarui informasi gempa yang mengguncang kuat dari laut selatan Pulau Jawa pada Kamis menjelang tengah malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

1 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

4 hari lalu

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

Imam Budi Hartono akan melanjutkan RPJMD Kota Depok 2021-2026 jika terpilih pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

5 hari lalu

Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

Kebanyakan gempa memiliki Intensitas guncangan pada skala III MMI. Ada juga yang IV MMI. Simak data selengkapnya dari BMKG.

Baca Selengkapnya

Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

9 hari lalu

Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

Langkah untuk menyusun jurnal terindeks Scopus, basis data paling bergengsi di dunia akademik, menjadi artikel utama Top 3 Tekno hari ini.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang dan Bencana Dahsyat 1871

9 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang dan Bencana Dahsyat 1871

Erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara tak hanya menghasilkan gumpalan abu vulkanik.

Baca Selengkapnya

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

10 hari lalu

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.

Baca Selengkapnya

Sejarah Letusan Gunung Ruang, Pernah Catat Tsunami Setinggi 25 Meter

10 hari lalu

Sejarah Letusan Gunung Ruang, Pernah Catat Tsunami Setinggi 25 Meter

Badan Geologi mencatat erupsi Gunung Ruang terjadi sedikitnya 16 kali sejak 1808.

Baca Selengkapnya