Seusai Prabowo, Giliran Megawati Kunjungi Jokowi

Reporter

Senin, 21 November 2016 15:21 WIB

Presiden Jokowi dan mantan Presiden Megawati Soekarnoputri memberikan keterangan perihal situasi politik Indonesia di Istana Kepresidenan (Istman/Tempo)

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Wido mengungkapkan pertemuannya dengan mantan Presiden Megawati Soekarnoputri hari ini berkaitan dengan situasi politik di Indonesia. Menurut dia, Megawati sebagai mantan Presiden Indonesia yang kelima bisa memberikan masukan soal menghadapi situasi politik Indonesia saat ini.

"Saling kunjung begini adalah hal yang baik untuk ditradisikan. Komunikasi seperti siang hari ini sangat efektif untuk menemukan berbagai solusi atas permasalahan bangsa," ujar Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Senin, 21 November 2016.

Baca: Megawati dan Setya Novanto Bertemu, Ini 3 Poin yang Dibahas

Presiden Joko Widodo melanjutkan, salah satu situasi politik yang dibahas dengan Megawati adalah yang berkaitan dengan pilkada, tak terkecuali pilkada DKI Jakarta. Presiden Joko Widodo berkata, dia dan Megawati bahwa sepakat pilkada jangan sampai memicu persaingan tak sehat di antara calon.

Baca: Megawati dan Setya Novanto Bahas Perkembangan Politik

Menurut Presiden Joko Widodo, persaingan dalam pilkada harus berlangsung dengan bersih dan sportif. Antarkandidat, kata ia, harus saling menghormati dan menghargai satu sama lain. "Ingat, menang-kalah dalam pilkada adalah sesuatu yang biasa," ujar Presiden Joko Widodo.

Selain membahas soal pilkada, lanjut Presiden Joko Widodo, dia dan Megawati juga membahas soal kemungkinan mengumpulkan para ketua umum partai-partai politik demi memastikan situasi politik Indonesia tak memanas menjelang pilkada. "Nanti kita atur soal itu," ujar Presiden Joko Widodo mengakhiri.

Pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan Megawati hari ini berlangsung selama lebih-kurang satu setengah jam sejak pukul 12.31. Megawati datang sendiri ke Istana Kepresidenan sebelum disusul oleh putrinya sekaligus Menteri Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.

Pekan lalu, Jokowi menerima Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan. Beredar kabar pula bahwa Jokowi bakal segera bertemu dengan presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono.

ISTMAN M.P.

Berita terkait

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

5 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

6 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

9 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

9 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

10 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

10 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

10 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

13 jam lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

14 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya