Polisi Blokir Aset Tanah dan Mobil Milik Taat Pribadi  

Reporter

Kamis, 3 November 2016 23:02 WIB

Penyidik Kepolisian Daerah Jawa Timur menunjukan barang bukti berupa 112 bundel mata uang asing dari korban penipuan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, 19 Oktober 2016. Muhammad Ali, mantan penasehat hukum Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, mengaku tertipu Rp 35 miliar. TEMPO/Nur Hadi

TEMPO.CO, Surabaya - Kepolisian Daerah Jawa Timur memblokir aset tidak bergerak berupa tanah dan rumah milik pimpinan Padepokan Dimas Kanjeng, Taat Pribadi, ke Badan Pertanahan Nasional. "Sedang kami blokir," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Timur Kemisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, Kamis, 3 November 2016.

Selain aset tak bergerak, penyidik juga memblokir belasan kendaraan milik tersangka ke sistem administrasi manunggal satu atap (samsat). "Seandainya ditransaksikan atau diperjualbelikan bisa langsung ketahuan."

Soal berapa besarnya nilai aset Taat Pribadi, Argo mengaku belum tahu karena belum dihitung. "Nanti kami cari saksi ahli yang akan menghitungnya," ujarnya.

Aset dan kendaraan yang diblokir polisi disita penyidik dari rumah istri-istri Taat Pribadi di Kecamatan Kraksaan dan Padepokan Dimas Kanjeng di Dusun Cengkelek, Desa Wangkal, Kacamatan Gading, Kabupaten Probolinggo. Di antaranya berupa rumah, tanah, serta belasan motor dan mobil.

Aset dan kendaraan itu diduga didapat dari uang mahar yang disetorkan pengikut Taat ke Pedepokan Dimas Kanjeng. Atas kasus ini, selain menjerat Taat terkait kasus penipuan dan telah menetapkannya sebagai tersangka, pengasuh padepokan tersebut terancam tindak pidana pencucian uang. "Kasus TPPU-nya masih kami dalami," kata Argo.

Sementara itu berdasarkan informasi dari penyidik Direktorat Reserse Kriminal umum Polda Jawa Timur, dua tim penyidik hari ini menggeledah rumah dua orang yang berkedudukan sebagai sultan di Kabupaten Probolinggo. "Penggeledahan dilakukuan untuk mencari dan menambah barang bukti kasus penipuan Taat," kata dia.

NUR HADI

Berita terkait

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

7 jam lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

11 jam lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

1 hari lalu

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

Jika Anda tak ingin menerima SMS spam atau penipuan, lakukan ikuti langkah berikut.

Baca Selengkapnya

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

5 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

12 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

15 hari lalu

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.

Baca Selengkapnya

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

18 hari lalu

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.

Baca Selengkapnya

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

18 hari lalu

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.

Baca Selengkapnya

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

23 hari lalu

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

Hati-hati penipuan melalui percakapan teks yang mengatasnamakan kurir dalam fitur pesan instan saat menggunakan platform belanja online.

Baca Selengkapnya

Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

24 hari lalu

Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

Berikut beberapa modus kejahatan yang kerap muncul saat musim mudik Lebaran, dari penipuan tiket hingga modus geser tas.

Baca Selengkapnya