5 Daerah di Sumatera Utara Juga Demo Anti-Ahok

Reporter

Rabu, 2 November 2016 23:11 WIB

Puluhan massa dari Gerakan Mahasiswa Pembebasan membawa poster tuntutan saat melakukan aksi demo di depan Istana Negara, Jakarta, 2 November 2016. Sejumlah ormas Islam akan menggelar demo besar-besaran pada 4 November terkait dugaaan penistaan agama yang dilakukan oleh Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Medan - Lima daerah di Sumatera Utara ikut unjuk rasa 4 November 2016. Untuk menghadapi rencana aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Elemen Umat Islam Sumateran Utara terkait dugaan penistaan Agama Islam yang dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Polda Sumatera Utara menurunkan 9.886 personel.

Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Sumatera Utara Ajun Komisaris Besar Mangantar Pardamean Nainggolan menuturkan,hingga Rabu 2 November 2016 atau dua hari menjelang unjuk rasa,situasi keamanan di Sumut kondusif. "Dari laporan intelijen,situasi kondusif."kata Nainggolan kepada Tempo, Rabu 2 November 2016.

Jumlah pendemo di Medan, kata Nainggolan, diperkirakan 980 orang dari berbagai organisasi. Rinciannya, dari Forum Ummat Islam (FUI) Medan 300 orang, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah 50 orang, Hidayatullah 100 orang, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) 100 orang, Pemuda Muhammadiyah 100 orang, Majelis Mujahidin Indonesia Sumut 100 orang, Muhammadiah Deli Serdang 50 0rang, Alwasliyah Sumut 100 orang, Peta Sumut 50 orang dan ICMI Sumut 30 orang.

"Untuk mengamankan unjuk rasa Polrestabes Medan menerjunkan 850 personil ditambah 1 Kompi Brimob dibantu anggota TNI," kata Nainggolan.

Lokasi- lokasi pengamanan unjuk rasa mulai dari Lapangan Merdeka Medan, Mesjid Agung Medan, Kantor Gubernur Sumut dan di Gedung DPRD Sumut."Para pengunjuk rasa rencananya akan melalui route (start) Mesjid Agung di Jalan Diponegoro- Jl Pengadilan- Jl Raden Saleh- Jl Stasiun Kereta Api- Jl MT Haryono- Jl Cirebon- Jl Sisingamangaraja dan berakhir di Markas Polda Sumut.

Selain di Medan, ujar Nainggolan, unjuk rasa serupa dilakukan warga Deli Serdang. Polres setempat, sambung Nainggolan mencatat 50 orang akan ikut bergabung dengan GAPAI( Gerakan Anti Penistaan Agama Islam) Sumatera Utara untuk melakukan orasi dan aksi di Markas Polda Sumut.

Polres Asahan, kata Naingolan, melaporkan rencana aksi Forum Umat Islam Bersatu di Kisaran,Asahan."Jumlah massa nya sekitar 1.000 orang." Mereka akan long march dari Mesjid Raya Jalan Imam Bonjol Kisaran- Tugu Perjuangan - Jl Cokro- Jl Ahmad Rivai- Jl. SM Raja- Mesjid Raya Jl Imam Bonjol Kisaran (finish) dengan tuntutan mendukung Fatwa MUI Pusat terkait dugaan penistaan agama yang dilakukan oleh Ahok. "Pendemo juga meminta kepada pihak kepolisian agar memproses Gubernur DKI Jakarta yang diduga telah menistakan agama Islam," kata Nainggolan.

Adapun di Kota Tebing Tinggi, Jumat 4 November 2016, Elemen Umat Islam Tebing Tinggi dengan jumlah massa diperkirakan 60 orang akan berunjuk rasa ke Markas Polres Tebing Tinggi.Tuntutannya meminta kepada pihak kepolisian menindak lanjuti penistaan Agama Islam oleh Ahok

Di Kota Sidempuan, Polres Padang Sidimpuan akan didemo 200 orang."Tuntutannya perayaan ibadah Kristen (Oikumene) tidak dilaksanakan diluar tempat ibadah seperti di halaman Stadion HM Nurdin Nasution.Selain itu. Demo Tebing Tinggi untuk memberantas penyakit masyarakat di Kota Sidempuan dan agar Gubernur DKI Jakarta diproses secara hukum terkait dugaan penistaan agama," kata Nainggolan.

Selebumnya Polda Sumut melalui Kepala Bidang Humas menyebut warga di Kabupaten Batubara akan berunjuk rasa 4 November.Ratusan warga Belawan juga disebut akan bergabung dengan Elemen Umat Islam Sumut unjuk rasa di Kota Medan

Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Sumut mengimbau pendemo tertib."Jika pun ada tuntutan yang buntu,tidak boleh anarkis.Tuntutan menghukum Ahok boleh,tapi jangan memaksa kehendak agar Ahok dihukum lewat cara jalanan.NU tidak setuju cara itu."kata Ketua Tanfidziyah Afifuddin Lubis.

SAHAT SIMATUPANG

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

18 jam lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

21 jam lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

1 hari lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

4 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya sebagai Plh Sekda Kota Medan, Diskominfo: Sejak 24 April 2024

4 hari lalu

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya sebagai Plh Sekda Kota Medan, Diskominfo: Sejak 24 April 2024

Wali Kota Bobby Nasution menunjuk pamannya, Benny Sinomba Siregar sebagai Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kota Medan.

Baca Selengkapnya

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Profil Benny Sinomba Siregar

4 hari lalu

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Profil Benny Sinomba Siregar

Wali Kota Medan Bobby Nasution menunjuk Benny Sinomba Siregar jadi Plh Sekda Kota Medan. Benny adalah paman Bobby.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

5 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

7 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

7 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

7 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya