Polisi Lakukan Ini Jika Ada Perusuh pada Demo 4 November

Reporter

Rabu, 2 November 2016 15:29 WIB

Wakil Kepala Polri (Wakapolri) yang baru Komisaris Jenderal Syafruddin bersiap mengikuti pelantikan di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, 10 September 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Kepala Kepolisian RI Komisaris Jenderal Syafruddin memastikan aparat kepolisian akan menerapkan pendekatan persuasif dalam mengawal demonstrasi pada 4 November 2016. Meski demikian, ia mengatakan, pihaknya tetap siap bertindak tegas jika terjadi kerusuhan dalam aksi tersebut.

"Kalau (kerusuhan) itu terjadi, Polri juga akan lakukan tindakan keras dan tegas," ujar Syafruddin di kompleks Istana Kepresidenan, Rabu, 2 November 2016.

Syafruddin melanjutkan, bukan hanya kepolisian yang akan bertindak tegas apabila demo berujung rusuh. TNI yang ikut membantu polisi mengawal demo, kata dia, juga akan bertindak tegas jika hal itu terjadi.

Baca: Parpol Dituduh Tunggangi Demo 4 November, SBY: Penghinaan

Meski pihaknya siap bertindak tegas jika terjadi kerusuhan, Syafruddin berharap demo yang rencananya bakal diikuti ribuan orang tersebut berlangsung damai dan tidak berakhir rusuh. Semua aspek, termasuk kemungkinan ada “penumpang gelap”, kata dia, akan diwaspadai untuk mencegah terjadinya kerusuhan.

"Arahan Presiden Joko Widodo sudah jelas, yaitu laksanakan tugas sebaik-baiknya, ayomi masyarakat, dan upayakan situasi berjalan kondusif atau stabil," ucapnya.

Baca: Soal Demo Ahok, SBY: Sampai Lebaran Kuda Tetap Ada Jika...

Demo 4 November 2016 menuntut kepolisian menuntaskan perkara dugaan penistaan agama oleh calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Mereka menuntut Ahok diproses secara hukum karena dianggap telah menistakan agama ketika mengutip Surat Al-Maidah dalam kunjungan kerjanya ke Kepulauan Seribu pada September lalu.

Adapun Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan demo tersebut berpotensi ditunggangi kelompok-kelompok tertentu yang memiliki kepentingan tersendiri atau memprovokasi kerusuhan. Ia menyampaikan sudah ada laporan dari kepolisian terhadap kemungkinan munculnya kelompok-kelompok yang membajak agenda demonstrasi itu.

ISTMAN MP

Baca juga:
Mau Diperiksa Jaksa Soal Munir, SBY: Gak Kebalik Dunia Ini?
Ini Kabar Terakhir Pemeriksaan Mario Teguh

Berita terkait

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

11 jam lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

12 jam lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

18 jam lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

18 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

1 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

1 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

1 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

1 hari lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

1 hari lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

1 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya