Demo 4 November, Prabowo dan Sohibul Minta Taati Hukum  

Reporter

Rabu, 2 November 2016 00:10 WIB

Presiden PKS, Sahibul Iman dan Ketum Gerindra, Prabowo Subianto, menjawab pertanyaan media di Kantor DPP PKS, Jakarta, 1 November 2016. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menemui Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman. Menurut Prabowo, pertemuan tersebut adalah pertemuan rutin partai. Salah satu pembahasan dalam pertemuan tersebut terkait dengan rencana aksi unjuk rasa anti-Ahok pada Jumat, 4 November 2016.

Menurut Prabowo, keduanya bersepakat menjaga Jakarta dalam keadaan kondusif saat pelaksanaan demonstrasi nanti. "Kita ingin suasana Ibu Kota dalam keadaan yang baik, sejuk, dan damai," kata Prabowo seusai pertemuan di kantor DPP PKS, Jakarta, Selasa, 1 November 2016.

Prabowo menambahkan, demonstrasi adalah hak konstitusi setiap warga negara. Namun, kata Ketua Dewan Pembina Gerindra ini, demonstrasi juga harus taat hukum. "Kami harap tetap taat pada hukum dan menjaga semua berjalan dengan sejuk dan damai," ujarnya.

Baca Juga: Demo 4 November, Rizieq FPI: Ini Gerakan Ilahi

Sohibul memperingatkan dinamika ini harus disikapi secara proporsional. Ia mengimbau para demonstran menaati peraturan. "Silakan Anda ambil hak Anda, tapi jangan langgar konstitusi dan hukum. Karena itu, kita sepakat sama-sama menjaga ketertiban, jangan sampai ada anarkisme," tuturnya.

Pertemuan Prabowo dengan Sohibul berlangsung selama dua jam. Prabowo datang pada pukul 21.00 dan disambut Sohibul bersama Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani. Pertemuan itu berlangsung tertutup. Pada pukul 23.00, Prabowo dan Sohibul keluar menjumpai wartawan yang sudah menunggu.

Rencana demo ormas Islam pada 4 November membuat elite-elite politik sibuk. Aksi demo ini dipicu ucapan calon inkumben Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, di Kepulauan Seribu pada akhir September lalu.

Simak: Antisipasi Demo 4 November, Ini yang Dilakukan Jokowi

Menurut Front Pembela Islam, Ahok menistakan agama karena meminta warga jangan mau dibohongi orang menggunakan Surat Al-Maidah, yang ditafsirkan soal pemilihan pemimpin nonmuslim.

ARKHELAUS W.

Berita terkait

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

7 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

6 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

7 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

7 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

13 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

14 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

14 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

14 hari lalu

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

14 hari lalu

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK

Baca Selengkapnya

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

43 hari lalu

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

Begini suasana di kawasan Gedung KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya