Banjir Bandung, Ini Kronologi Terseretnya Livina dan Motor  

Reporter

Senin, 24 Oktober 2016 22:04 WIB

Sejumlah kendaraan terjebak banjir di kawasan Pasteur, Bandung, Jawa Barat, 24 Oktober 2016. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Banjir yang melanda Kota Bandung di ruas Jalan Pagarsih di Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astana Anyar, mengakibatkan satu mobil Nissan Grand Livina hitam keluaran 2010 dan satu unit motor sampah roda tiga hilang ditelan Sungai Citepus, Senin, 24 Oktober 2016. “Masuk ke dalam sungai dan sampai sekarang belum ketemu,” kata Ketua RW 02, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung, Ceppy Setiawan saat ditemui di posko banjir Pagarsih.

Ceppy mengatakan banjir di ruas Jalan Pagarsih terjadi selama lebih dari satu jam saat menjelang pukul satu siang. Air Sungai Citepus meluber hingga memenuhi jalan, yang kemudian mengalir deras di sepanjang Jalan Pagarsih di Astana Anyar. “Hujannya sih di sini kecil. Ini banjir kiriman karena hujan deras di utara,” kata dia.

Banjir yang mengalir deras di Jalan Pagarsih itu menyeret tiga kendaraan. Mobil Grand Livina yang diparkir di depan Showroom 41 di Jalan Pagarsih 51, terseret banjir hingga 200 meter lebih, lalu membelok mengikuti aliran air hingga masuk ke Sungai Citepus. Mobil itu sempat tertahan pagar jembatan milik salah satu warga sebelum ditelan sungai, yang lebarnya hampir 6 meter dan kedalaman lebih dari 6 meter, karena pagar penahan jembatannya jebol.

Satu motor sampah roda tiga yang tengah parkir di depan tempat penampungan sampah (TPS) di Jalan Pagarsih juga terseret arus banjir sebelum hanyut di aliran air yang membelok menyusul Grand Livina hitam. “Padahal motor sampah itu isinya penuh,” kata Ceppy.

Sebuah sedan merah berukuran lebih kecil, Daihatsu Charade, sempat ikut terseret banjir. Namun mobil itu tersangkut sehingga tidak terseret arus banjir yang membelok masuk ke dalam Sungai Citepus.

Ceppy mengatakan warga lalu menyusuri Sungai Citepus hingga ke daerah Pasir Koja, tapi mobil hitam itu tidak juga ditemukan. “Ada pintu air Sungai Citepus di Jalan Pelindung Hewan, penjaganya tidak melihat ada mobil lewat,” kata dia.

Dia khawatir mobil itu menyangkut di salah satu kolong jembatan yang ada di Sungai Citepus. “Kalau nanti ada hujan gede lagi, air sungainya macet tertahan mobil itu. Nanti di sini banjirnya bisa lebih besar,” kata Ceppy.

Ceppy yang lahir dan besar di Pagarsih itu mengatakan Jalan Pagarsih memang langganan banjir karena luapan Sungai Citepus yang mengalir persis di pinggir jalan itu. Banjir di sana merupakan banjir kiriman. Banjir bisa datang tiba-tiba, dan sejam kemudian langsung surut. Warga memasang pagar pembatas dari besi setinggi hampir 60 sentimeter di pinggir Sungai Citepus di Jalan Pagarsih.

Menurut Ceppy, banjir yang terjadi hari ini merupakan banjir yang terbesar karena airnya meluap hingga merendam pagar pembatas jalan. “Biasanya tidak pernah sampai ke atasnya,” ujar dia.

Kepala Polsek Astana Anyar Kepolisian Resor Kota Besar Bandung Komisaris Maedi Suti mengatakan sudah sempat mencari mobil dan motor roda tiga yang tenggelam ke dalam Sungai Citepus bersama tim Basarnas. “Pencarian sementara dihentikan,” kata dia saat ditemui di posko banjir Pagarsih.

Maedi menuturkan pencarian sengaja ditunda karena khawatir sewaktu-waktu bisa terjadi lagi banjir. Banjir di Jalan Pagarsih biasanya terjadi akibat air kiriman dari hujan di daerah utara Kota Bandung. “Aliran sungai masih deras, di utara juga masih mendung. Khawatir kalau pencarian dipaksakan malah menambah korban,” tutur dia. Rencananya, pencarian kendaraan yang hilang itu akan diteruskan besok.

Menurut Maedi, banjir yang terjadi di Jalan Pagarsih tidak mengakibatkan korban jiwa, selain dua kendaraan yang ditelan sungai itu. “Tidak ada korban jiwa,” ungkap dia.

Maedi mengatakan mobil hitam milik Lies Irma Suryani, pemilik showroom yang tengah diparkir di pinggir jalan di depan tokonya. Motor roda tiga merupakan kendaraan sampah milik RW 04 Kelurahan Karang Anyar, Cibadak Timur.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Pamit Cuti Kampanye, Ridwan Kamil: Bandung Jangan Balik Kanan

15 Februari 2018

Pamit Cuti Kampanye, Ridwan Kamil: Bandung Jangan Balik Kanan

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil akan memulai cuti kampanye sebagai calon gubernur Jawa Barat 2018 terhitung Kamis, 15 Februari 2018.

Baca Selengkapnya

Survei TII: Kota Bandung Punya Presentase Suap Tertinggi

23 November 2017

Survei TII: Kota Bandung Punya Presentase Suap Tertinggi

Hasil tersebut diperoleh dari perhitungan rata-rata alokasi suap yang dibayar perusahaan kepada pelayan publik di daerah.

Baca Selengkapnya

Taman Lalu Lintas Bandung Diresmikan, Toyota Sumbang Rp 9,2 M

29 September 2017

Taman Lalu Lintas Bandung Diresmikan, Toyota Sumbang Rp 9,2 M

Taman Lalu Lintas Bandung berada di lahan seluas 3,5 hektare dan didirikan sejak 1958. Taman ini menjadi salah satu ikon bersejarah Kota Bandung.

Baca Selengkapnya

Skywalk Cihampelas Bandung Mulai Ditempati Pedagang  

2 Februari 2017

Skywalk Cihampelas Bandung Mulai Ditempati Pedagang  

Ratusan kios di taman pedestrian Bandung Skywalk Cihampelas mulai diisi pedagang kaki lima.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Puji Prancis Baik Hati, Ini Alasannya  

2 Februari 2017

Ridwan Kamil Puji Prancis Baik Hati, Ini Alasannya  

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil memuji pemerintah Prancis yang baik hati.

Baca Selengkapnya

Proyek Skywalk Cihampelas Molor, Ridwan Kamil: Saya Maklumi

16 Januari 2017

Proyek Skywalk Cihampelas Molor, Ridwan Kamil: Saya Maklumi

Proyek pembangunan skywalk Cihampelas molor. Tapi Wali Kota Bandung Ridwan Kamil memakluminya.

Baca Selengkapnya

Libur Akhir Tahun, Rumah Ridwan Kamil Jadi Tempat Wisata  

25 Desember 2016

Libur Akhir Tahun, Rumah Ridwan Kamil Jadi Tempat Wisata  

Ridwan Kamil mengubah rumah dinasnya menjadi tempat wisata sejarah.

Baca Selengkapnya

Sungai di Bandung Bakal Disulap Seperti di Korea  

6 Desember 2016

Sungai di Bandung Bakal Disulap Seperti di Korea  

Ridwan Kamil akan merestorasi Sungai Cikapundung seperti sungai-sungai di Korea.

Baca Selengkapnya

Warga Bandung Minta Ridwan Kamil tak Ikut Pilkada Jawa Barat  

29 November 2016

Warga Bandung Minta Ridwan Kamil tak Ikut Pilkada Jawa Barat  

Warga meminta Wali Kota Bandung Ridwan Kamil tetap bertahan memimpin Kota Bandung hingga periode kedua, 2018-2022.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Unggah Foto Remaja Merokok, Deddy Mizwar Heran

22 November 2016

Ridwan Kamil Unggah Foto Remaja Merokok, Deddy Mizwar Heran

Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar mempertanyakan mengapa
Ridwan Kamil upload foto remaja putri yang merokok.

Baca Selengkapnya