Yenni Wahid Bicara Serat Centhini, Saru, dan Kebajikan Hidup  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Jumat, 7 Oktober 2016 01:47 WIB

Yenni Wahid. TEMPO/Dimas Aryo

TEMPO.CO, Magelang - Direktur The Wahid Institute Zannuba Arrifah Chafsoh atau Yenni Wahid membuka pameran seni rupa dalam rangkaian Borobudur Writers & Cultural Festival 2016 di The Heritage, Convention Center, Hotel Plataran, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis, 6 Oktober 2016.

Anak mantan presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ini mengatakan Centhini memiliki konotasi yang saru. Padahal Centhini bicara refleksi perjalanan manusia mengatasi nafsu atau perjalanan kehidupan. Perjalanan Amongrogo, satu di antara tokoh dalam Serat Centhini menuju manunggaling rasa. Dari situ banyak kebijakan hidup yang bisa dipelajari.

Yenni mengatakan perjumpaannya dengan penyadur Serat Centhini ke dalam bahasa Prancis, Elizabeth Inandiak, membuka dunia baru bagi Yenni tentang Serat Centhini. "Di Serat Centhini, dalil agama bercampur dengan kata-kata cabul," katanya.

Ihwal kebijakan hidup juga disinggung budayawan Romo Mudji Sutrisno. Menurut dia, ketika seseorang menulis, menari, dan bermusik, itu adalah bagian dari merawat kehidupan.

Romo Mudji mengatakan Serat Centhini merupakan khazanah Nusantara identitas untuk menafsir kembali bagaimana religiositas dan erotisme. Sastra Jawa ini semestinya berfungsi sesuai dengan zamannya supaya orang bisa belajar tentang kebijakan hidup. "Ketika orang menulis, menari, dan bermusik, orang merawat kehidupan. Di sana mereka belajar kebijakan hidup," tuturnya.

Setelah pameran seni rupa dan fotografi ini dibuka, berlangsung seminar bertajuk “Tafsir Serat Centhini”. Seminar ini menghadirkan pembicara, di antaranya Elizabeth D. Inandiak, Dr Karsono W. Saputro, dan Kartika Setyawati.

Ada pula Musyawarah Penerbit-Penulis bersama Badan Ekonomi Kreatif di tempat yang sama. Pad sore hari, berlangsung pentas seni di lereng Gunung Andong, Ngablak, Magelang. Borobudur Writers & Cultural Festival berlangsung pada 5-8 Oktober 2016.

SHINTA MAHARANI

Berita terkait

Gubernur Sumbar Apresiasi Festival Rakyat Muaro Padang

8 hari lalu

Gubernur Sumbar Apresiasi Festival Rakyat Muaro Padang

Festival yang menggelar beragam atraksi budaya diyakini mampu menghasilkan dampak positif untuk perekonomian.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Padang Mensyukuri Suksesnya Festival Rakyat Muaro Padang

12 hari lalu

Wali Kota Padang Mensyukuri Suksesnya Festival Rakyat Muaro Padang

Sederet pertunjukan seni budaya dipertontonkan selama tiga hari. Diharapkan generasi muda bisa melestarikan warisan budaya.

Baca Selengkapnya

3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

58 hari lalu

3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

Tiga festival budaya Jepang terbesar yang dirayakan di tanah Jepang.

Baca Selengkapnya

Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

21 Desember 2023

Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

Festival ini menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kepedulian terhadap budaya dan melestarikannya untuk generasi mendatang.

Baca Selengkapnya

Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

28 November 2023

Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

Pemerintah Kabupaten Keerom melaksanakan Festival Budaya Keerom Ke VIII yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Swakarsa

Baca Selengkapnya

Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

21 November 2023

Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

Ketahanan Pangan sebagai Modal Utama Dalam Implementasi Program Pemajuan Kebudayaan Desa" dan Galang Gerak Budaya Di Kawasan Tapal Kuda

Baca Selengkapnya

Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

6 November 2023

Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

Ribuan masyarakat Kabupaten Keerom tumpah ruah memadati Lapangan Sepakbola Swakarsa, Arso, dalam memperingati Festival Seni Budaya dan Persembahan Hasil Bumi Klasis GKI Keerom, Senin, 6 November 2023.

Baca Selengkapnya

Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

17 Oktober 2023

Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

Festival budaya Bastar Dussehra sudah berusia lebih dari 600 tahun di India Tengah, dimulai oleh keluarga kerajaan.

Baca Selengkapnya

Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

24 September 2023

Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

Tradisi Besoq Gong di Desa Wisata Bonjeruk merupakan salah satu warisan budaya Sasak yang kaya dan unik.

Baca Selengkapnya

Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

27 Agustus 2023

Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

Penggemar budaya Korea bisa menikmati pilihan kegiatan menarik, hingga mendapatkan harga promosi tiket wisata ke Korea di festival itu.

Baca Selengkapnya