Marwah Daud Sebut Dimas Kanjeng Punya Karomah, MUI Menjawab  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Kamis, 29 September 2016 08:59 WIB

Dimas Kanjeng Taat Pribadi, bersama dengan tumpukan uang. youtube.com

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur Abdusshomad Buchori meminta tidak ada lagi pengkultusan terhadap Taat Pribadi, pemimpin Pedepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi. “Dia orang biasa, jangan dianggap dia punya karomah (kemuliaan),” kata Abdusshomad saat berkunjung ke pedepokan yang berada di perbatasan Desa Wangkal dan Desa Gadingwetan, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, tersebut, Rabu, 28 September 2016.

Karomah adalah kata serapan bahasa Arab yang berarti kemuliaan. Menurut Abdusshomad, karomah itu hanya dimiliki para wali Allah. Pernyataan Abdusshomad ini menyangkal keyakinan Ketua Yayasan Pedepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, Marwah Daud Ibrahim, yang menyebut Taat memiliki karomah karena dianggap bisa menggandakan uang. “Kalau dia disebut punya karomah, kenapa sekarang ditangkap polisi. Akhlaknya (moralnya) perlu dikaji,” ujar Abdusshomad.

Abdusshomad juga meminta masyarakat dan media massa tidak menyebut pengikut Taat sebagai santri. “Di sini bukan pondok pesantren dan mereka bukan santri. Kalau pondok pesantren itu, ada lembaga pendidikan formalnya dan ada pengajian kitabnya. Di sini enggak ada,” tuturnya.

Taat ditangkap pasukan gabungan Kepolisian Daerah Jawa Timur dan Kepolisian Resor Probolinggo dalam penggerebekan besar-besaran, 22 September 2016. Ia disangka jadi otak pembunuhan berencana terhadap dua bekas anak buahnya, Ismail Hidayah dan Abdul Ghani, yang diduga berkhianat karena akan membongkar kedok penipuan penggandaan uang yang dilakukan Taat selama ini.

Informasi yang dihimpun menyebutkan Ismail adalah salah satu pembina di pedepokan. Sedangkan Ghani disebut-sebut pengurus yayasan pedepokan. Selain terlibat kasus pembunuhan, Taat dituduh melakukan penipuan dengan modus penggandaan uang. Sejak berdiri 2005, pengikut pedepokan mencapai ribuan dan tersebar di seluruh Indonesia.

Selain salat lima waktu yang dilakukan sehari-hari, aktivitas pedepokan adalah istigasah dengan membaca zikir dan salawat dengan harapan bisa mendapat uang berlimpah secara gaib dengan syarat harus menyetor uang ke Taat atau lewat jaringan kordinator yang tersebar di sejumlah daerah.

ISHOMUDDIN




Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

17 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

19 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya