Cikidang Meluap, Satu Desa Terendam Banjir di Tasikmalaya  

Reporter

Sabtu, 17 September 2016 11:41 WIB

Warga menerobos genangan banjir yang melanda Kecamatan Sukaresik, Tasikmalaya, Jawa Barat, 19 Desember. Sebanyak 494 rumah terendam banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Cikidang serta curah hujan yang sangat tinggi. ANTARA/Adeng Bustomi

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Sungai Cikidang yang melintasi Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, meluap Sabtu dinihari, 17 September 2016, pukul 02.00 WIB. Akibat bencana ini, rumah warga di satu desa itu kebanjiran.

"Air Sungai Cikidang besar, meluap," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya Kundang Sodikin di lokasi kejadian, Sabtu, 17 September.

Banjir bukan disebabkan tanggul Sungai Cikidang jebol, melainkan ada tanggul sepanjang 50 meter yang belum ditinggikan sehingga air meluap. "Ada yang belum ditinggikan di ujung Desa Sukapancar dan Tanjungsari," kata Kundang.

Kepala Desa Tanjungsari Munawar Kholil menambahkan, warga yang terendam sebanyak 600 keluarga yang berada di dua rukun warga (RW) dan sembilan rukun tetangga (RT). "Paling parah di enam RT," katanya.

Selain rumah warga, menurut Munawar, 152 hektare lahan persawahan terendam. Sawah tersebut baru ditanami sebulan lalu. "Sebelumnya juga sawah terendam, petani menanam lagi. Kemudian terendam lagi. Kerugiannya dua kali," katanya.

Saat ini, kata Munawar, warga membutuhkan bantuan air bersih dan makanan. "Warga tidak bisa memasak dan mandi," ujarnya.

Warga Bojongsoban, Mimin, berharap pemerintah bisa membantu warga meninggikan fondasi rumah. Kata dia, jangan hanya tanggul yang ditinggikan. "Benteng (tanggul) tinggi juga tetap banjir, terus air susah surut karena benteng tinggi," tuturnya.

Mimin mengaku bersedia direlokasi, asal tidak memakai biaya alias gratis. "Ya mau (direlokasi) kalau gratis," katanya.

Warga lainnya, Enah, menambahkan, dia mengungsi ke rumah anaknya. Rumah dia tergenang setinggi setengah meter. "Tidak bisa mandi di sana, airnya tinggi," ucapnya.

CANDRA NUGRAHA

Berita terkait

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

6 jam lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

17 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

1 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

6 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

6 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

7 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

7 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

8 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

9 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

9 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya