Duit Mengalir ke Polisi, Kapolri Tolak Bentuk Satgas Narkoba  

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Jumat, 16 September 2016 17:55 WIB

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kedua kanan) didampingi Kabareskrim Mabes Polri Irjen Pol Ari Dono Sukmanto (kanan), Kadiv Humas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar (kedua kiri), dan Kepala Direktorat Tipidnarkoba Mabes Polri Brigjen Pol Dharma Pongrekum (kiri) memperhatikan barang bukti sabu-sabu saat rilis sindikat pengedar narkoba jaringan internasional di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, 24 agustus 2016. ANTARA/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian mengatakan tak perlu ada satuan tugas untuk menindaklanjuti temuan Tim Pencari Fakta (TPF) Gabungan dalam dugaan aliran dana Freddy Budiman ke perwira polisi. "Saya kira tidak perlu ada satgas lagi, cukup Propam. Nanti dari Polri akan mendalami," katanya di Markas Besar Polri, Jakarta, Jumat, 16 September 2016.

TPF menyebutkan tidak ada temuan aliran dana dari Freddy, tapi mereka menemukan dugaan aliran dana dari gembong narkoba lain ke sejumlah pejabat kepolisian. Salah satunya aliran dana Rp 668 juta dari Candra Halim atau Akiong, rekan bisnis narkotik Freddy Budiman, ke seorang perwira menengah polisi.

TPF merekomendasikan supaya Polri membentuk satgas untuk menindaklanjuti hasil temuan itu.

Temuan TPF ini didapat setelah tim bekerja selama 30 hari. Tim tersebut beranggotakan 18 orang, dengan tiga di antaranya berasal dari kalangan eksternal kepolisian, yakni Hendardi (Ketua Setara Institute), Effendi Gazali (akademikus Universitas Indonesia), dan Poengky Indarti (anggota Komisi Kepolisian Nasional).

Temuan lain TPF adalah adanya aliran dana Akiong kepada sejumlah pejabat Polri lain. Nilainya beragam, dari Rp 25 juta, Rp 50 juta, Rp 77 juta, Rp 700 juta, hingga di atas Rp 1 miliar. Namun TPF belum mau mempublikasikan pejabat polri yang dimaksud.

Baca: Duit Narkoba Diduga Mengalir ke Polisi, Ini Kata Kepala Polri

Menurut Tito, masa kerja TPF sudah habis juga tidak perlu diperpanjang. Namun ia berjanji menindaklanjuti hasil temuan TPF itu. "Nanti kami follow-up," tuturnya.

ARKHELAUS W.



Berita terkait

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

50 menit lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

2 jam lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

3 jam lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

30 Ribu Personel Polri akan Pindah ke IKN secara Bertahap hingga 2040

1 hari lalu

30 Ribu Personel Polri akan Pindah ke IKN secara Bertahap hingga 2040

Polri akan memindakan puluhan ribu anggotanya ke IKN dalam empat tahap hingga 2040

Baca Selengkapnya

Besok May Day atau Peringatan Hari Buruh, Polri dan Disnakertransgi DKI Siapkan Ini

1 hari lalu

Besok May Day atau Peringatan Hari Buruh, Polri dan Disnakertransgi DKI Siapkan Ini

Peringatan Hari Buruh atau May Day ini juga akan dilakukan serempak di seluruh Indonesia dengan melibatkan total ratusan ribu buruh.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Judi Online per April 2024, Polisi Sebut Ada 729 Kasus dan 1.158 Tersangka

2 hari lalu

Judi Online per April 2024, Polisi Sebut Ada 729 Kasus dan 1.158 Tersangka

Pada 2023 terdapat 1.196 kasus judi online dengan jumlah tersangka 1.967, sedangkan di 2024 per April terdapat 792 kasus dan 1.158 tersangka.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

2 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

2 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

2 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya