Kasus Perwira Polisi Aniaya Wanita Diusut secara Tertutup

Reporter

Jumat, 16 September 2016 17:32 WIB

Kapolri Jenderal Tito Karnavian saat menghadiri acara perayaan HUT Polwan ke 68 di Mabes Polri, Jakarta, 1 September 2016. TEMPO/Inge Safitri

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian mengatakan telah mendengar informasi mengenai dugaan penganiayaan seorang perwira polisi kepada seorang wanita. Tapi, kata Tito, Polri belum menerima laporan resmi tentang dugaan penganiayaan itu.

"Kami sudah dapat info dari media. Propam akan menyelidikinya secara tertutup. Kami akan mulai mencari data dulu," kata Tito di Markas Besar Polri, Jakarta, Jumat 16 September 2016.

Menurut Tito, informasi mengenai penganiayaan perwira menengah polisi terhadap seorang wanita itu lebih banyak muncul dari media massa dan media sosial. Karena itu, ia meminta Divisi Profesi dan Pengamanan Polri untuk mendalami kasus itu. "Kami akan cari dulu yang bersangkutan untuk meminta keterangan."

Dugaan penganiayaan oleh seorang perwira menengah polisi kepada wanita ini berawal dari laporan seorang perempuan berinisial Ay. Ia mengaku disiksa secara brutal oleh perwiara polisi itu.

Ketua Indonesia Police Watch Neta S. Pane mengecam dugaan penganiayaan itu. Ia mendesak agar Kapolri mengumumkan nama perwira menengah polisi yang diindikasikan sebagai pelaku penganiayaan tersebut.

Dalam keterangan resmi IPW, Ay yang berprofesi sebagai model, mengaku sebagai istri siri dari perwira polisi itu. Neta mengatakan perwira menengah polisi itu bisa dikenai hukuman berlapis jika terbukti. Selain pasal penganiayaan, juga sanksi tidak disiplin dari institusi karena diduga menikah siri.

ARKHELAUS W. | YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

2 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

2 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

2 hari lalu

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

Pilkada 2024 digelar pada 27 November agar paralel dengan masa jabatan presiden terpilih.

Baca Selengkapnya

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

2 hari lalu

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

Tito Karnavian mengingatkan KPU tentang potensi pidana jika terjadi kebocoran data pemilih Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

3 hari lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

3 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

3 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

3 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

3 hari lalu

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

Mendagri mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya