Proyek Hambalang Dilanjutkan 2018

Reporter

Minggu, 4 September 2016 16:23 WIB

Suasana bangunan wisma atlet yang terbengkalai di Desa Hambalang, Bogor, 19 Maret 2016. Wisma olahraga yang dirancang secara megah ini kini dijuluki "kota hantu" setelah empat tahun lebih terbengkalai. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat

TEMPO.CO, Bogor - Proyek Pusat Pelatihan dan Pendidikan Olahraga Hambalang, Bogor, Jawa Barat, yang terbengkalai selama empat tahun, paling cepat dilanjutkan pada 2018. Saat ini, pelaksanaan proyek dilakukan pada audit teknis atau audit fisik.

"Sesuai dengan ratas akan dilanjutkan, tapi 2016 dan 2017 audit teknis. Kapan dilanjutkan, paling cepat 2018," kata Deputi Empat Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot Dewabroto, Minggu, 4 September 2016, di Hambalang, Bogor.

Selain untuk audit teknis, Gatot mengatakan, alasan proyek tidak dilakukan pada 2016 atau 2017 adalah alasan sumber daya manusia. Penanggung jawab fisik proyek ini adalah Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat.


"Tahun ini mereka sedang kami sibukkan untuk merenovasi 14 venue di GBK (Gelora Bung Karno0 dan pembangunan wisma atlet di Kemayoran dan wisma atlet di Palembang," ucapnya.

Gatot mengatakan satu poin yang harus diselesaikan Kemenpora tahun ini adalah menghitung tingkat penyelesaian proyek Hambalang. Ini dilakukan bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan dan Badan Pemeriksa Keuangan.

Saat ini, menurut Gatot, masih ada perbedaan perhitungan antara pihak kerja sama operasi (KSO) yang dilakukan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan tim independen.

Baca Juga: Wapres JK Dijadwalkan Tinjau Proyek Hambalang

Perhitungan WIKA dan ADHI adalah penyelesaian proyek Hambalang saat ini mencapai sekitar 53 persen. Sementara menurut konsultan independen proyek yang telah selesai baru sekitar 42 persen. "Dua angka ini harus diselesaikan perbedaannya. Karena negara juga harus menyelesaikan utangnya kepada KSO," kata Gatot.

Pembangunan proyek Hambalang terpaksa dihentikan lantaran kasus korupsi. Skandal itu menyeret eks politikus Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, dan bekas Menpora Andi Mallarangeng. Mereka divonis bersalah di pengadilan.

Sebelumnya Menteri PU PR Basuki Hadimuljono mengatakan hasil kajian sementara tim independen pakar dari sejumlah perguruan tinggi di Indonesia mengatakan Hambalang dapat dilanjutkan pembangunannya. Namun dengan sejumlah syarat, antara lain segi geologi,geologi teknik dan gerakan tanah serta aspek bangunan.

Simak: INVESTIGASI, Ada Apa dengan Pizza?

Basuki mengatakan selain itu perlu dilakukan penelitian gerak tanah karena Hambalang berlokasi di kawasan jalur lempung Jatiluhur yang bersifat sensitif. "Untuk itu syaratnya dilakukan lagi penelitian gerak tanahnya, mungkin dengan implementernya. Kemudian kita harus cek dulu pondasi bangunan yang lalu," kata Basuki pada Senin 2 Mei 2016.

Selain itu, tim memberi masukan agar tata saluran air harus diatur dengan baik agar tidak meresap ke dalam kawasan Hambalang. "Presiden memberi waktu kepada kami tuntaskan penelitiannya, tapi tetap dilanjutkan nantinya," kata Basuki.

AMIRULLAH | ADITYA BUDIMAN | ANTARA

Berita terkait

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

7 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

7 hari lalu

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.

Baca Selengkapnya

Pj Bupati Bogor: 31 Rumah Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

30 hari lalu

Pj Bupati Bogor: 31 Rumah Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

31 rumah mengalami kerusakan terdampak ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, Desa Ciangsana,

Baca Selengkapnya

Longsor di Desa Sentul Bogor Akibat Hujan Lebat, Satu Orang Tertimbun

36 hari lalu

Longsor di Desa Sentul Bogor Akibat Hujan Lebat, Satu Orang Tertimbun

Tim gabungan masih mencari warga yang tertimbun longsor di Desa Sentul, Bogor. Pencarian sempat terganggu hujan ekstrem.

Baca Selengkapnya

Polsek Bojonggede Tangkap Tiga Pengedar Sabu di Perum Villa Asia Bogor

41 hari lalu

Polsek Bojonggede Tangkap Tiga Pengedar Sabu di Perum Villa Asia Bogor

Barang bukti yang diperoleh dalam penggeledahan rumah tempat penyimpanan narkoba para pengedar sabu itu adalah 76,71 gram, satu unit HP dan timbangan

Baca Selengkapnya

Rapat Pleno Rekapitulasi di Kabupaten Bogor Molor, KPU Bilang Begini

55 hari lalu

Rapat Pleno Rekapitulasi di Kabupaten Bogor Molor, KPU Bilang Begini

Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat Kabupaten Bogor. Apa kata KPU Kabupaten Bogor?

Baca Selengkapnya

7 Anggota KPPS Kabupaten Bogor Meninggal, 3 di Antaranya Usai Pencoblosan Pemilu 2024

17 Februari 2024

7 Anggota KPPS Kabupaten Bogor Meninggal, 3 di Antaranya Usai Pencoblosan Pemilu 2024

2 orang anggota KPPS yang meninggal pada Kamis dan Jumat kemarin berasal dari Desa Cilebut Timur, Sukaraja dan Kelurahan Pabuaran, Cibinong.

Baca Selengkapnya

Kasus Polisi Salah Tangkap Pasangan Suami Istri di Cileungsi Viral, Kapolres Bogor Copot Anggotanya

13 Februari 2024

Kasus Polisi Salah Tangkap Pasangan Suami Istri di Cileungsi Viral, Kapolres Bogor Copot Anggotanya

Kapolres Bogor minta maaf atas kasus salah tangkap terhadap pasangan suami istri penjual keripik yang sedang isi bensin di SPBU.

Baca Selengkapnya

Pemkab Bogor Gelar Temu Inovator 2024, Berharap Bisa Kembangkan Ratusan Desanya

30 Januari 2024

Pemkab Bogor Gelar Temu Inovator 2024, Berharap Bisa Kembangkan Ratusan Desanya

Temu Inovator yang diselenggarakan setiap tahun disebutkan untuk meneruskan pembangunan prioritas di daerah itu.

Baca Selengkapnya

Tiga Kepala Desa di Bogor Ditangkap karena Korupsi Dana Samisade

15 Januari 2024

Tiga Kepala Desa di Bogor Ditangkap karena Korupsi Dana Samisade

Tiga kepala desa di Kabupaten Bogor ditangkap atas dugaan korupsi dana bantuan program satu miliar satu desa atau Samisade

Baca Selengkapnya