Berani Langgar Lalu Lintas di Bangkalan, Kena Hukum Push Up

Reporter

Sabtu, 20 Agustus 2016 23:25 WIB

Ilustrasi Polisi Satuan Lalu Lintas. ANTARA/Adeng Bustomi

TEMPO.CO, Bangkalan -- Polisi Lalu Lintas di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, lebih banyak menerapkan sanksi persuasif kepada pelanggar lalu lintas baik pengendara roda dua dan empat, pasca perayaan HUT RI ke-71. Hari ini, Sabtu 20 Agustus 2016 misalnya, polisi yang tengah bertugas mengatasi kemacetan di Pasar Tanah Merah memberi sanksi push up kepada sopir karena melajukan kendaraannya di jalur berlawanan demi menerobos kemacetan sepanjang hampir 2 kilometer.

"Ayo menepi, sudah tahu macet menerobos, tambah macet," kata Kepala Urusan Bagian Operasional, Satuan Lalulintas, Kepolisian Resor Bangkalan, Inspektur Dua Manshur, Sabtu 20 Agustus 2016.

Ada dua sopir yang ditepikan polisi, pertama sopir taksi MPU jurusan Bangkalan-Surabaya dan supir truk dari arah Sampang. Setelah menepikan kendaraannya, polisi meminta mereka melakukan hormat kepada bendera merah putih dan kemudian push up selama 20 kali. Setelah selesai mereka diperbolehkan melanjutkan perjalanan.


"Tidak harus ditilang, semoga sanksi persuasif bisa membuat mereka jera," kata Manshur.

Setiap hari Sabtu, selalu terjadi kemacetan panjang di Pasar Tanah Merah. Maklum, hari Sabtu adalah hari pasaran sapi. Penyebab kemacetan adalah kendaraan pengangguan ternak bila hendak masuk ke pasar harus masuk mundur. Sempitnya lahan parkir pasar membuat proses putaran kendaraan harus memakai sebagian badan jalan umum.

Sehari sebelumnya, Jumat 19 Agustus 2016, dua remaja juga dikenai sanksi hormat berdera dipinggir jalan karena tidak memakai helm serta tidak membawa surat-surat kendaraan. Selain hormat, mereka juga diminta melafalkan Pancasila. "Sanksi seperti ini bertujuan untuk memberikan pendidikan agar tertib dan beretika saat berkendara," ucap Kepala Satlantas Polres Bangkalan, Ajun Komisaris Ady Nugroho.


MUSTHOFA BISRI

Berita terkait

Korlantas Uji Coba Pengiriman Surat Tilang Melalui Whatsapp

13 jam lalu

Korlantas Uji Coba Pengiriman Surat Tilang Melalui Whatsapp

Bila sistem pengiriman surat tilang melalui Whatsapp aman, Korlantas akan memberlakukan aturan ini secara nasional.

Baca Selengkapnya

Pemberian Tilang Elektronik selama Mudik Lebaran 2024 Meningkat 15,9 Persen

19 hari lalu

Pemberian Tilang Elektronik selama Mudik Lebaran 2024 Meningkat 15,9 Persen

Pemberian tilang elektronik meningkat seiring semakin banyak kamera ETLE yang terpasang dan merekam pelanggaran lalu lintas

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Klaim Kecelakaan saat Mudik Lebaran 2024 Turun 15 Persen

19 hari lalu

Korlantas Polri Klaim Kecelakaan saat Mudik Lebaran 2024 Turun 15 Persen

Korlantas Polri mencatat kecelakaan lalu lintas di masa mudik lebaran 2024 turun 15 persen dan korban meninggal turun 3 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Lebaran Tercatat 19.611 Pelanggar Lalu Lintas, 511 Dikenakan Tilang Elektronik

22 hari lalu

Hari Ketiga Lebaran Tercatat 19.611 Pelanggar Lalu Lintas, 511 Dikenakan Tilang Elektronik

Hari ketiga Lebaran terjadi 317 kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan 43 orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

H-1 Lebaran 2024, Polri Catat Ada 60.157 Kendaraan Keluar Jakarta

25 hari lalu

H-1 Lebaran 2024, Polri Catat Ada 60.157 Kendaraan Keluar Jakarta

Pada H-1 Lebaran kemarin, melalui GT Cikampek Utama ada 20.668 kendaraan yang keluar Jakarta, dan 56 kendaraan masuk.

Baca Selengkapnya

Operasi Ketupat: Ada 213 Kecelakaan Lalu Lintas Hari Ini, 23 Orang Wafat

28 hari lalu

Operasi Ketupat: Ada 213 Kecelakaan Lalu Lintas Hari Ini, 23 Orang Wafat

Simak data Operasi Ketupat 2024 hari ini, Ahad, 7 April 2024. Jumlah kecelakaan hingga pelanggaran lalu lintas

Baca Selengkapnya

Pelanggaran Operasi Keselamatan 2024, Didominasi Pengendara Tak Pakai Helm SNI dan Safety Belt

50 hari lalu

Pelanggaran Operasi Keselamatan 2024, Didominasi Pengendara Tak Pakai Helm SNI dan Safety Belt

Selama 11 hari Operasi Keselamatan 2024, Korlantas Polri menindak 13.373 pelanggaran ETLE dan tilang manual 53.656 pelanggar.

Baca Selengkapnya

Operasi Keselamatan Jaya 2024, Polisi Temukan 4.228 Pelanggaran Selama 4 Hari

57 hari lalu

Operasi Keselamatan Jaya 2024, Polisi Temukan 4.228 Pelanggaran Selama 4 Hari

Operasi Keselamatan Jaya 2024 merupakan upaya Polda Metro Jaya menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan korban jiwa akibat kelalaian pengendara.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Akan Tindak Pelanggar Lalu Lintas Selama Operasi Keselamatan 2024

58 hari lalu

Korlantas Polri Akan Tindak Pelanggar Lalu Lintas Selama Operasi Keselamatan 2024

orlantas Polri disebut akan menertibkan para pengendara roda dua atau empat ketika melanggar lalu lintas selama Operasi Keselamatan 2024.

Baca Selengkapnya

Puluhan Ribu Pelanggar Lalu Lintas Ditindak dalam Operasi Keselamatan, Banyak Tak Pakai Helm dan Safety Belt

58 hari lalu

Puluhan Ribu Pelanggar Lalu Lintas Ditindak dalam Operasi Keselamatan, Banyak Tak Pakai Helm dan Safety Belt

Korps Lalu Lintas atau Korlantas Polri telah menindak 30.468 pelanggaran lalu lintas dalam Operasi Keselamatan 2024 hingga hari ini.

Baca Selengkapnya