Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera Salim Segaf Al-Jufri menjadi inspektur upacara peringatan hari kemerdekaan RI di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakart, 17 Agustus 2016. TEMPO/Ahmad Faiz
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera Salim Segaf Al-Jufri mengatakan Gubernur DKI Jakarta harus beragama Islam. Sebab, penduduk Jakarta mayoritas muslim. "Mudah saja, dalam demokrasi, pihak mayoritaslah yang menjadi pemimpin," ucap Salim saat ditemui seusia upacara kemerdekaan RI di kantor DPP PKS, Jalan T.B. Simatupang, Jakarta, Rabu, 17 Agustus 2016
Sebabnya, dalam suatu daerah pasti memiliki banyak ritual keagamaan. "Sudah betul apa yang dilakukan pendiri bangsa ini. Di suatu pulau yang mayoritas agamanya A ya carilah pemimpin," ucapnya.
Sebagai partai berbasis Islam, Salim menjelaskan, PKS memiliki kriteria dalam mendukung calon Gubernur DKI, yakni yang beragama Islam. Meski begitu, ia menghindar saat ditegaskan, apakah PKS anti-Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang beragama Kristen. "Kami anti-pemimpin yang arogan. Bahasanya tidak mendidik anak bangsa dan tidak santun. Siapa pun dia," tutur Salim.
Terkait dengan pemilihan Gubernur DKI, kata Salim, dalam satu-dua pekan ke depan, partainya akan mendeklarasikan nama calon yang akan didukung. "Masih ada waktu sampai pembukaan pendaftaran calon," ucapnya.
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
23 Mei 2023
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.