Pemerintah Menyusun Pedoman Standar Kebun Binatang  

Reporter

Minggu, 14 Agustus 2016 13:10 WIB

Atap untuk melindungi pengunjung dari hujan atau jatuhan ranting pohon dibiarkan bolong di Kebun Binatang, Bandung, Jawa Barat, 14 Mei 2016. Para pengunjung keluhkan pengelola tidak memperhatikan fasilitas bagi pengunjung. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sedang menyusun pedoman standar kebun binatang Indonesia. "Kami bekerja sama dengan PKBSI (Perhimpunan Kebun Binatang Se-Indonesia)," kata Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian LHK Tachrir Fathoni di kawasan hari bebas kendaraan bermotor (car free day), Jakarta, Ahad, 14 Agustus 2016.

Tachrir menjelaskan pedoman itu meliputi beberapa hal. Di antaranya mengenai pengelolaan kandang, luas kebun binatang, jumlah satwa yang mengisi kebun binatang, pengelolaan, sumber daya manusia, makanan, dan kesejahteraan hewan. Pedoman ini sedang dalam proses penyelesaian.

Ia mengakui masih ada kebun binatang yang pengelolaannya buruk. Sepuluh kebun binatang di bawah pemerintah daerah, kata dia, sebagian besar belum optimal. Misalnya Kebun Binatang Bandung.

"Kami sudah menegur dan membina kebun binatang di Bandung," kata Tachrir. Dia mengatakan pemerintah mewajibkan kebun binatang ini untuk merekrut dokter hewan permanen, supaya pengelolaan satwanya baik.

Kementerian LHK juga sedang membuat model kebun binatang di dua tempat, yaitu di Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo dan kebun binatang di Bukittinggi, Sumatera. Tachrir mengatakan kebun binatang ini akan menjadi model bagi masyarakat dan pengelola kebun binatang dalam mengelola taman binatang. Desainnya melibatkan ahli-ahli dari negara lain, seperti dari Australia, Amerika, dan Eropa.

Menurut Tachrir, desain renovasi kebun binatang ini sudah jadi. "Saat ini masih akan direnovasi. " Dua kebun itu dipilih karena keterbatasan dana. "Tidak mungkin bersamaan semuanya. Satu mewakili Jawa, satu mewakili Sumatera."

REZKI ALVIONITASARI


Berita terkait

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

42 hari lalu

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

KLHK menetapkan empat orang tersangka perusakan lingkungan Taman Nasional Karimunjawa pada Rabu, 20 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

14 Februari 2024

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat mengoptimalkan bank sampah untuk pembersihan alat kampanye Pemilu 2024. Berfokus ke pemlilahan sampah.

Baca Selengkapnya

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

24 Januari 2024

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

Layanan Kehutanan Amerika berencana mengadopsi skema hutan sosial dari Kalimantan Tengah untuk pengendalian kebakaran hutan.

Baca Selengkapnya

Guru Besar IPB, Bambang Hero, Digugat Perusahaan Pembakar Hutan, KontraS Desak Pengadilan Tolak

17 Januari 2024

Guru Besar IPB, Bambang Hero, Digugat Perusahaan Pembakar Hutan, KontraS Desak Pengadilan Tolak

KontraS meminta PN Cibinong menolak gugatan perusahaan pembakar hutan PT JJP terhadap Guru Besar IPB, Bambang Hero Saharjo.

Baca Selengkapnya

Menteri Siti Nurbaya Banggakan Keberhasilan Pengendalian Perubahan Iklim

14 Januari 2024

Menteri Siti Nurbaya Banggakan Keberhasilan Pengendalian Perubahan Iklim

KLHK menyatakan Indonesia terus menunjukkan komitmen dalam upaya pengendalian perubahan iklim global dengan tetap menjaga kepentingan bangsa.

Baca Selengkapnya

KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

13 Desember 2023

KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

KLHK memandang ACCC sebagai bentuk komitmen tegas Asia Tenggara untuk mengambil tindakan dalam mengatasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Lahirkan Bayi Jantan di Way Kambas Lampung, Ini Profil Badak Delilah

26 November 2023

Lahirkan Bayi Jantan di Way Kambas Lampung, Ini Profil Badak Delilah

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya kembali merilis kabar kelahiran badak jantan di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bakal Bangun Pabrik Gula di Papua, Amran: 1 Juta Hektare Lahan Sudah Siap

10 November 2023

Pemerintah Bakal Bangun Pabrik Gula di Papua, Amran: 1 Juta Hektare Lahan Sudah Siap

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan dua alasan pembangunan pabrik gula di Papua.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ingatkan Perusahaan Tambang untuk Perbaiki Lahan Bekas Penambangan

18 September 2023

Jokowi Ingatkan Perusahaan Tambang untuk Perbaiki Lahan Bekas Penambangan

Jokowi akan mengecek langsung satu per satu jika ada yang tidak memperbaiki lahan bekas pertambangannya.

Baca Selengkapnya

115 Hektare Kebakaran Hutan dan Lahan di Lumajang Berhasil Dilokalisir

13 September 2023

115 Hektare Kebakaran Hutan dan Lahan di Lumajang Berhasil Dilokalisir

Sebagian besar berada wilayah Desa Ranupani dan Desa Argosari, yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TN BTS)

Baca Selengkapnya