Panas Ekstrim di Arab Saudi, Haji Rawan Terkena Heat Stroke

Reporter

Editor

Zed abidien

Rabu, 10 Agustus 2016 16:46 WIB

Ilustrasi haji. REUTERS/Amr Dalsh

TEMPO.CO, Boyolali - Menurut Koordinator Kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Dr Arqu Aminuzzab, tingginya suhu udara di Arab Saudi saat ini berpotensi menyebabkan para jamaah haji asal Indonesia terkena heat stroke (sengatan panas).

“Heat stroke itu seperti gejala stroke karena kenaikan suhu lingkungan,” kata Arqu pada Rabu, 10 Agustus 2016. Arqu mengatakan, heat stroke patut diwaspadai para jamaah haji karena cuaca di Arab Saudi saat ini diprediksi sangat panas.

“Informasinya suhu udara di sana sampai pada kisaran 40 - 50 derajat celcius. Sementara, jamaah haji asal Indonesia terbiasa hidup di bawah suhu 30 derajat,” kata Arqu yang juga petugas dari Kantor Kesehatan Pelabuhan Semarang.

Karena paparan suhu yang sangat tinggi, Arqu berujar, penderita heat stroke bisa mengalami kejang atau pingsan. Kendati demikian, penderita heat stroke bisa segera disembuhkan jika cepat mendapat pertolongan. “Jadi tidak seperti stroke seumur hidup,” ujar Arqu.


Baca: Haji dan Permasalahannya

Menurut Arqu, risiko heat stroke tidak hanya mengancam jamaah haji yang berusia lanjut. Jamaah haji muda pun bisa terkena heat stroke jika terlalu sering keluar ruangan untuk sekadar berjalan-jalan. Untuk mencegah heat stroke, jamaah haji diimbau memperbanyak minum air putih, makan teratur, dan cukup beristirahat.

“Kalau bisa jangan terlalu sering keluar ruangan. Kalau di masjid, cari tempat yang teduh. Kalau sudah di hotel ya di hotel saja, jangan banyak jalan-jalan,” kata Arqu. Selain mewaspadai ancaman heat stroke, jamaah haji juga diimbau agar tetap memperhatikan kondisi kesehatan masing-masing.

Dari pengalamannya menjadi koordinator kesehatan PPIH selama sekitar sepuluh tahun, Arqu menambahkan, sebagian jamaah haji yang berusia lanjut pada umumnya mengidap penyakit hipertensi, diabetes, batuk yang tidak kunjung sembuh (penyakit paru obstruktif kronik/PPOK).

Karena kondisi fisiknya tidak memungkinkan untuk diberangkatkan sesuai jadwal pada Selasa lalu, tiga jamaah haji asal Kabupaten Tegal dari kelompok terbang (kloter) pertama dirujuk ke RSUD Dr Moewardi Surakarta.

“Satu kloter kalau penuh 360 orang. Sedangkan yang berangkat 354 orang. Tiga orang masuk RSUD Dr Moewardi, satunya pendamping. Lalu yang tiga lagi mutasi keluar (mundur ke kloter berikutnya),” kata Kepala Sub Bagian Penerangan, Humas, dan Protokoler PPIH Embarkasi Solo, Agus Widakso. Tiga calon haji yang dirawat di RSUD Dr Moewardi itu berusia di atas 60 tahun.

DINDA LEO LISTY


Berita terkait

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

5 jam lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

18 jam lalu

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

Selama mengikuti ibadah haji, kesehatan dan kebugaran menjadi hal utama yang patut dijaga serta dipertahankan jemaah haji.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

20 jam lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

1 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

1 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

4 hari lalu

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

Bandara Adi Soemarmo Solo tidak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Tapi tetap layani penerbangan haji.

Baca Selengkapnya

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

9 hari lalu

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

Visa Haji merupakan visa untuk warga negara Indonesia yang akan pergi menjalankan ibadah haji, selain itu ada beberapa visa lainnya.

Baca Selengkapnya

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

9 hari lalu

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.

Baca Selengkapnya

Marak Tawaran Haji Tanpa Antre di Medsos, Kemenag: Hanya Visa Haji yang Bisa Digunakan

10 hari lalu

Marak Tawaran Haji Tanpa Antre di Medsos, Kemenag: Hanya Visa Haji yang Bisa Digunakan

Masyarakat diimbau tidak tergiur dan tertipu oleh tawaran haji dengan visa ummal (pekerja), ziarah (turis), atau lainnya.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Bakal Terapkan Layanan Fast Track untuk Pemberangkatan Jemaah Haji Tahun Ini

11 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Bakal Terapkan Layanan Fast Track untuk Pemberangkatan Jemaah Haji Tahun Ini

Bandara Adi Soemarmo Solo menjadi satu dari tiga bandara di Indonesia yang akan menerapkan layanan Fast Track, untuk pemberangkatan jemaah haji.

Baca Selengkapnya