Menteri Siti: Perusahaan Besar Sawit Lakukan Land Banking

Reporter

Rabu, 10 Agustus 2016 07:00 WIB

Perkebunan kelapa sawit. ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya marah dengan sebagian besar pengusaha sawit di Tanah Air yang melakukan land banking atau penguasaan dan penyimpanan lahan skala luas.

"Saya berani katakan itu karena saya punya data, besarannya bervariasi. Anda tahu lima perusahaan sawit terbesar? Mereka masih minta izin ke kami tapi tidak dikerjakan sama mereka. Giliran kemarau, kebakaran. Enak aja," ujar Siti Nurbaya usai rapat di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa, 9 Agustus 2016.

Siti menegaskan, izin penggunaan lahan tersebut seharusnya bisa dimanfaatkan oleh para pengusaha sawit untuk berproduksi sehingga pertumbuhan ekonomi di daerah berjalan. "Kami tidak dalam kapasitas memusuhi perusahaan. Kalau cuma minta izin saja kan semua orang juga bisa," katanya.

Untuk menghadapi praktek-praktek semacam itu, pemerintah telah melakukan kebijakan moratorium peruntukan kawasan hutan alam untuk dikonversi menjadi lahan perkebunan kelapa sawit.

Ada beberapa prinsip penghentian sementara izin, salah satunya mengenai pencabutan izin perusahaan sawit yang tidak memanfaatkan lahannya.

Bagi perusahaan yang sudah memiliki izin prinsip ataupun kewajiban tata batas, lahannya masih berhutan, pemerintah akan mengevaluasi kembali. "Berarti belum dikerjain dong, dianggurin gitu aja. Jadi, kalau masih berhutan, kami hold," katanya.

Sementara itu, untuk perusahaan-perusahaan yang sudah memiliki izin penggunaan lahan atau sudah terjadi pelepasan kawasan, pemerintah akan mengevaluasi kembali produktivitas perusahaan-perusahaan tersebut. "Kalau ternyata banyak area produktifnya yang tidak dikerjakan, mungkin kami tarik lagi. Yang terjadi kan land banking," ujar Siti.

Pemerintah akan memperpanjang moratorium itu sesuai amanat Presiden Joko Widodo. Rencananya, kebijakan moratorium akan diberlakukan selama lima tahun ke depan dan dituangkan dalam Instruksi Presiden.

Moratorium perizinan perkebunan sawit tersebut akan dilakukan pemerintah dengan tidak memberikan izin baru pelepasan hutan dan lahan gambut menjadi perkebunan sawit.

Selain itu, peraturan tersebut juga dibuat untuk memberikan kepastian hukum bagi perkebunan sawit, termasuk kebun sawit rakyat yang sudah terlanjur berada di kawasan hutan.


Berita terkait:


29 Taipan Sawit Kuasai Lahan Hampir Setengah Pulau Jawa



Studi yang dilakukan Perkumpulan Transformasi untuk Keadilan (TuK) Indonesia dan Profundo pada tahun 2014 menemukan bahwa 25 grup perusahaan kelapa sawit menguasai lahan seluas 5,1 juta hektare atau hampir setengah Pulau Jawa yang luasnya 128.297 kilometer persegi.

Dari 5,1 juta hektare (51.000 kilometer persegi), sebanyak 3,1 juta hektare telah ditanami sawit dan sisanya belum ditanami. Luas perkebunan sawit di Indonesia saat ini sekitar 10 juta hektare (ha).

Di antara mereka, kelompok perusahaan yang paling besar memiliki lahan sawit adalah Grup Sinar Mas, Grup Salim, Grup Jardine Matheson, Grup Wilmar, dan Grup Surya Dumai.

Grup Sinar Mas yang dimiliki Eka Tjipta Wijaya memiliki lahan seluas 788.907 ha dengan pendapatan US$ 6,5 miliar. Grup Salim (Antoni Salim) memiliki lahan 413.138 ha dengan pendapatan US$ 1,2 miliar. Grup Jardine Matheson dimiliki Henry Keswick (Skotlandia) dengan lahan seluas 363.227 ha dan pendapatan US$ 1,2 miliar.

Grup Wilmar (Martua Sitorus dan Khoon Hong Kuck) punya lahan 342.850 ha dengan pendapatan US$ 44 miliar. Dan Grup Surya Dumai (Martas & Cilandra Fangiono) dengan penguasaan lahan seluas 304.468 ha dan pendapatan US$ 0,6 miliar.

ANGELINA ANJAR SAWITRI | UWD

Advertising
Advertising

Berita terkait

Izin Kebun Sengon Ditanami Kelapa Sawit, Bos PT Green Forestry Indonesia Ditangkap di Bandara Depati Amir

37 hari lalu

Izin Kebun Sengon Ditanami Kelapa Sawit, Bos PT Green Forestry Indonesia Ditangkap di Bandara Depati Amir

Kejaksaan menangkap Bos PT Green Forestry Indonesia yang masuk dalam DPO. Salah gunakan izin kebun sengon untuk kelapa sawit.

Baca Selengkapnya

PT Timah Bantah Mitranya Garap Lahan Perusahaan Sawit Malaysia

39 hari lalu

PT Timah Bantah Mitranya Garap Lahan Perusahaan Sawit Malaysia

CV El Hana Mulia dalam melaksanakan aktivitasnya tetap berada di kawasan wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah.

Baca Selengkapnya

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

42 hari lalu

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

KLHK menetapkan empat orang tersangka perusakan lingkungan Taman Nasional Karimunjawa pada Rabu, 20 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

4 Perbedaan Minyak Makan Merah dengan Minyak Goreng Biasa

45 hari lalu

4 Perbedaan Minyak Makan Merah dengan Minyak Goreng Biasa

Apa saja perbedaan dari minyak makan merah dengan minyak goreng biasa?

Baca Selengkapnya

Berharap pada Minyak Makan Merah

46 hari lalu

Berharap pada Minyak Makan Merah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan pabrik minyak makan merah. Dianggap bisa menjadi alternatif minyak goreng konvensional, harga lebih murah.

Baca Selengkapnya

Kandungan dan Manfaat Minyak Makan Merah yang Dibanggakan Jokowi

47 hari lalu

Kandungan dan Manfaat Minyak Makan Merah yang Dibanggakan Jokowi

Presiden Jokowi menyebut minyak makan merah lebih murah dari minyak goreng. Apa kandungan dan manfaat minyak makan merah?

Baca Selengkapnya

Soal Minyak Makan Merah, Ini Kata Jokowi sampai Teten

48 hari lalu

Soal Minyak Makan Merah, Ini Kata Jokowi sampai Teten

Presiden Jokowi mengatakan, minyak makan merah akan menjadi tren dalam urusan goreng-menggoreng, Kementerian Koperasi bangun banyak pabriknya.

Baca Selengkapnya

Kementan Kebut Peraturan Baru soal Peremajaan Sawit Rakyat

57 hari lalu

Kementan Kebut Peraturan Baru soal Peremajaan Sawit Rakyat

Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian atau Kementan Andi Nur Alamsyah menyatakan sedang membahas simplifikasi aturan dan persyaratan perihal peremajaan sawit rakyat atau PSR.

Baca Selengkapnya

Kementan Targetkan Peremajaan Sawit Rakyat 120 Ribu Hektare Tahun Ini

57 hari lalu

Kementan Targetkan Peremajaan Sawit Rakyat 120 Ribu Hektare Tahun Ini

Dirjen Perkebunan Kementan, Andi Nur Alamsyah menyatakan bahwa tahun ini Kementan menargetkan peremajaan sawit rakyat seluas 120 ribu hekatre.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Serikat Guru Menolak Dana BOS Dialihkan untuk Makan Siang Gratis, Cawe-cawe Jokowi di Program Prabowo Menuai Kritik

59 hari lalu

Terpopuler: Serikat Guru Menolak Dana BOS Dialihkan untuk Makan Siang Gratis, Cawe-cawe Jokowi di Program Prabowo Menuai Kritik

Terpopuler: Rencana pengalihan dana BOS untuk program makan siang gratis diprotes serikat guru, Presiden Jokowi cawe-cawe rencana kerja Prabowo.

Baca Selengkapnya