Kasus Tanjungbalai, JK: Jangan Setel Loudspeaker Terlalu Lama

Reporter

Editor

Zed abidien

Kamis, 4 Agustus 2016 14:47 WIB

REUTERS/Danish Siddiqui

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla kembali mengingatkan pentingnya pengaturan pengeras suara (loudspeaker) di masjid. Dia meminta penyetelan rekaman pengajian lewat loudspeaker masjid tidak usah terlalu lama.

"Ada masalah-masalah terjadi pekan lalu, masalah teknis yang selalu kita bicarakan disebabkan loudspeaker," kata Kalla, Kamis, 4 Agustus 2016, saat membuka seminar peran masjid dalam menangkal pemikiran menyimpang, di Aula Buya Hamka, Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta.

Kalla mengatakan hal itu menyinggung kasus pembakaran tempat ibadah di Tanjungbalai, Sumatera Utara. Kasus tersebut dipicu protes seorang warga yang merasa terganggu oleh suara azan dari loudspeaker masjid.

Menurut Kalla, pengurus masjid kerap menyetel rekaman pengajian menjelang azan dalam durasi yang cukup lama, yaitu sekitar 25 menit. Padahal, kata dia, jemaah yang akan datang ke masjid tidak memerlukan waktu hingga setengah jam. "Pengajiannya setengah jam, padahal orang datang ke masjid hanya lima menit, masak pengajiannya setengah jam," tuturnya.

Kalla mengatakan jumlah masjid di Indonesia adalah yang terbanyak di dunia. Jumlahnya mencapai sekitar 800 ribu masjid. Artinya, rata-rata untuk setiap 250 orang Islam di Indonesia ada masjid. Jumlah masjid pun berdekatan. "Di Jakarta, setiap 500 meter ada masjid," katanya.

Berdasarkan hal itu, waktu tempuh jemaah ke masjid tidak akan lama, yaitu sekitar lima menit. Suara loudspeaker, Kalla melanjutkan, seharusnya juga tidak terlalu besar agar tidak mengganggu banyak orang.

AMIRULLAH

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

2 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

4 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

6 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

6 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

17 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

17 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

17 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

18 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

18 hari lalu

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.

Baca Selengkapnya

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

36 hari lalu

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

Di depan Gedung MK terdapat 9 pilar besar, apa artinya? Ini riwayat pembangunannya di Jalan Merdeka Barat, Jakarta.

Baca Selengkapnya