Petani Tolak Impor Bawang Merah  

Reporter

Rabu, 3 Agustus 2016 16:46 WIB

Pedagang merapikan bawang merah di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, 1 Februari 2016. Harga bawang naik dari 20 ribu rupiah menjadi 22 ribu rupiah perkilogram. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Brebes - Meski beberapa hari ini harga bawang merah sekitar Rp 40 ribu per kilogram, petani menolak bawang merah impor. "Impor bawang bukan solusi memperbaiki harga bawang di pasaran," kata Ketua Asosiasi Bawang Merah Indonesia (ABMI) Juwari, Rabu, 3 Agustus 2016.

Menurut Juwari, penyebab utama mahalnya bawang merah adalah rantai distribusi yang terlalu panjang. “Harga bawang itu sangat bergantung pada rantai distribusi,” ujarnya.

Akibatnya, selisih harga bawang dari petani ke konsumen mencapai lebih dari Rp 10 ribu. Kenyataannya, di petani hanya Rp 24 ribu per kilogram. Sedangkan di Jabotabek bawang dijual Rp 48-50 ribu per kilogram. Karena itu, yang harus dilakukan adalah memangkas rantai pasokan dari petani ke konsumen.

Produksi bawang merah turun pada musim panen raya Juli lalu. Dengan demikian, panen raya tidak bisa menurunkan harga bawang merah pada tingkat konsumen. Meski begitu, Juwari mengklaim hasil panen masih bisa memenuhi kebutuhan nasional, yakni 1.248.000 ton per tahun. Sedangkan kebutuhan hanya sekitar 980 ribu ton per tahun. Karena itu, "Kami menolak impor."

Dia meminta pemerintah tidak hanya ribut ketika bawang merah harganya tinggi di konsumen. Namun harus turun tangan ketika harganya jatuh pada tingkat petani. “Salah satu caranya, membeli hasil panen petani dengan harga layak,” tutur Juwari. Dia meminta agar pemerintah melalui BUMN berperan aktif menstabilkan harga.

Bulog diharapkan bisa berperan maksimal sebagai gudang bawang untuk menstabilkan harga. “Perlu ada regulasi untuk menstabilkan harga dan pasokan," ucap Juwari. Di antaranya dengan pengelolaan stok yang terdiri atas stok lapangan dan stok gudang.

Petani bawang Desa Wangandalem, Kecamatan Brebes, Sugito, 50 tahun, mengatakan harga bawang saat ini pada tingkat petani sekitar Rp 25-30 ribu per kilogram. Menurut dia, kenaikan harga bawang disebabkan produksi berkurang dan harga bibit mahal. “Musim tanam lalu, harga bibit mahal karena langka.”

MUHAMMAD IRSYAM FAIZ

Berita terkait

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

11 hari lalu

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

Harga bawang merah untuk pembelian secara eceran bahkan mencapai Rp 80 ribu per kg.

Baca Selengkapnya

2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah

13 hari lalu

2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah

Tahu petis adalah kudapan asli dari Jawa Tengah, paduan antara tahu goreng dengan sambal petis

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

21 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Korupsi Diduga Sebabkan Harga Bawang Putih Naik, Ini Tanggapan Kementerian Perdagangan

21 hari lalu

Korupsi Diduga Sebabkan Harga Bawang Putih Naik, Ini Tanggapan Kementerian Perdagangan

Kementerian Perdagangan menanggapi dugaan korupsi di balik tingginya harga bawang putih.

Baca Selengkapnya

Harga Bawang Putih Naik Jelang Lebaran, Ini 5 Negara Sumber Bawang Putih Indonesia

28 hari lalu

Harga Bawang Putih Naik Jelang Lebaran, Ini 5 Negara Sumber Bawang Putih Indonesia

Harga bawang putih meroket jelang lebaran, muncul opsi impor. Negara mana saja langganan Indonesia?

Baca Selengkapnya

Allicin, Senyawa Anti Bakteri pada Bawang Putih untuk Redam Nyeri pada Gigi Berlubang

29 hari lalu

Allicin, Senyawa Anti Bakteri pada Bawang Putih untuk Redam Nyeri pada Gigi Berlubang

Pada gigi berlubang kerap menimbulkan nyeri, Allicin di bawang putih bekerja dengan cara mengurangi perkembangbiakan bakteri pada gigi berlubang.

Baca Selengkapnya

Blusukan ke Pasar Salakan Sulawesi Tengah, Jokowi: Harga Bawang Putih Agak Mahal

36 hari lalu

Blusukan ke Pasar Salakan Sulawesi Tengah, Jokowi: Harga Bawang Putih Agak Mahal

Jokowi mengatakan harga beras di pasar tersebut terpantau sebesar Rp 13.000 per kilogram.

Baca Selengkapnya

Keliru, Ombudsman: Rekomendasi Impor Bawang Putih Harusnya Diterbitkan Bapanas, Bukan Kementan

40 hari lalu

Keliru, Ombudsman: Rekomendasi Impor Bawang Putih Harusnya Diterbitkan Bapanas, Bukan Kementan

Ombudsman menyatakan rekomendasi RIPH mestinya diterbitkan Bapanas, bukan Dirjen Holtikultura Kementerian Pertanian.

Baca Selengkapnya

Beban Anggaran Makan SIang Gratis

28 Februari 2024

Beban Anggaran Makan SIang Gratis

Program makan siang gratis dan susu gratis yang menyedot dana Rp 450 triliun per tahun bakal membebani APBN 2025.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Tahunan Mencapai 2,57 Persen pada Januari 2024

1 Februari 2024

BPS: Inflasi Tahunan Mencapai 2,57 Persen pada Januari 2024

BPS mencatat kenaikan inflasi tahunan yang terjadi pada Januari 2024, yaitu 2,57 persen.

Baca Selengkapnya