Kisah Suara Ayam dan Abu Sayaff Minta Tebusan Rp 69 M  

Reporter

Editor

Febriyan

Jumat, 29 Juli 2016 18:02 WIB

Keluarga ABK korban sandera Abu Sayyaf di Filipina menyampaikan petisi kepada Presiden Jokowi. TEMPO/Firman Hidayat

TEMPO.CO, Samarinda - Kelompok militan Abu Sayyaf memisahkan tujuh warga Indonesia yang mereka sandera menjadi dua kelompok. Informasi itu diungkapkan oleh keluarga tujuh anak buah kapal TB Charles yang berhasil berkomunikasi dengan para sandera, Kamis, 28 Juli 2016.

Dian Megawati Ahmad, istri Ismail yang merupakan satu dari tujuh korban penyanderaan, mengatakan sempat berkomunikasi dengan suaminya melalui hubungan telepon. Dalam komunikasi itu, Ismail mengatakan dirinya bersama Robin Piter, M. Nasir dan M. Sofyan, yang saat ini berada dalam penyanderaan kelompok Al Habsy Misaya.

Menurut Dian, kelompok militan itu meminta uang tebusan senilai 250 juta peso atau sekitar Rp 69,5 miliar. "Kalau yang tiga sandera lagi kami tak tahu, mereka di lokasi lain, dipisah dengan kami," kata Dian menirukan ungkapan suaminya. Selama 39 hari penyanderaan, Dian mengatakan bahwa kondisi keempatnya kini mulai sakit.

Yang paling menderita adalah Nasir. Orang paling tua di kelompok Ismail itu mengalami infeksi di kakinya. Nasir berpesan kepada Dian agar jangan mengabarkan kepada istrinya setiap perkembangan. "Pak Nasir minta, kami jangan menyampaikan pesan kepada istrinya karena sudah tua. Khawatir sakit. Sampaikan saja kepada anaknya di Semarang."

Komunikasi antara Dian dan para sandera berlangsung 15 menit 28 detik. Tak banyak informasi yang diperoleh karena mereka umumnya meminta perusahaan menyiapkan uang tebusan agar bisa bebas. "Mereka tak menyebutkan posisi di mana, tapi kalau mendengar latar belakang dari telepon, ada suara ayam seperti di perkampungan, bukan di hutan."

FIRMAN HIDAYAT



BACA JUGA
Turki Minta Sekolah di Indonesia dan Gulen Chair Ditutup
Eksekusi Mati: Inikah Permintaan Terakhir Freddy Budiman?

Berita terkait

Seluruh Staf Penjara yang Disandera Narapidana di Ekuador Sudah Bebas

14 Januari 2024

Seluruh Staf Penjara yang Disandera Narapidana di Ekuador Sudah Bebas

Semua penjaga penjara dan pegawai administrasi yang disandera oleh narapidana di lembaga pemasyarakatan di seluruh Ekuador kini telah dibebaskan

Baca Selengkapnya

Kemlu Selesaikan 218 Ribu Kasus WNI Selama Kepemimpinan Retno Marsudi

8 Januari 2024

Kemlu Selesaikan 218 Ribu Kasus WNI Selama Kepemimpinan Retno Marsudi

Kemlu menyelesaikan total 218.313 kasus terkait WNI sejak 2014 hingga 2023 di bawah kepemimpinan Retno Marsudi.

Baca Selengkapnya

Israel Tuding Houthi Sandera Kapal Inggris Pembawa Mobil di Laut Merah

20 November 2023

Israel Tuding Houthi Sandera Kapal Inggris Pembawa Mobil di Laut Merah

Israel mengatakan Houthi menyandera sebuah kapal kargo milik Inggris yang dioperasikan Jepang di Laut Merah, Houthi mengaku menyita kapal Israel

Baca Selengkapnya

Drama Penyanderaan di Jepang, Pelaku Lansia yang Dendam terhadap Kantor Pos

1 November 2023

Drama Penyanderaan di Jepang, Pelaku Lansia yang Dendam terhadap Kantor Pos

Pria berusia 86 tahun dilaporkan membakar rumahnya, menembaki rumah sakit dan kemudian menyandera di dalam kantor pos di Jepang.

Baca Selengkapnya

Penyanderaan di Kantor Pos Jepang, Pelaku Sempat Melakukan Penembakan di Rumah Sakit

31 Oktober 2023

Penyanderaan di Kantor Pos Jepang, Pelaku Sempat Melakukan Penembakan di Rumah Sakit

Seorang pria bersenjata di prefektur Saitama Jepang menyandera sejumlah orang yang tidak diketahui jumlahnya di dalam kantor pos

Baca Selengkapnya

Jumlah Titik Panas di Kaltim Tambah saat Wilayah Lain Mulai Hujan

31 Oktober 2023

Jumlah Titik Panas di Kaltim Tambah saat Wilayah Lain Mulai Hujan

BMKG Stasiun Balikpapan mendeteksi sebanyak 462 titik panas tersebar di Provinsi Kalimantan Timur, sehingga semua pihak diminta waspada.

Baca Selengkapnya

Pihak TNI Bilang Belum Dipastikan Kapan KKB Bebaskan Pilot Susi Air

10 September 2023

Pihak TNI Bilang Belum Dipastikan Kapan KKB Bebaskan Pilot Susi Air

Izak mengatakan berbagai upaya hingga saat ini masih dilakukan guna membebaskan pilot Susi Air yang disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya.

Baca Selengkapnya

Pimpinan OPM Beri Jaminan Keselamatan Pilot Susi Air Selama Penyanderaan

4 Agustus 2023

Pimpinan OPM Beri Jaminan Keselamatan Pilot Susi Air Selama Penyanderaan

Ketua Komnas HAM Papua Frits Ramandey mengatakan Egianus Kogoya menjamin keselamatan pilot Susi Air Kapten Philips Max Mehrtens

Baca Selengkapnya

5 Makanan Khas Kota Samarinda yang Patut Dicoba

7 Juni 2023

5 Makanan Khas Kota Samarinda yang Patut Dicoba

Makanan khas kawasan Kota Samarinda merupakan perpaduan cita rasa Indonesia dan budaya lokal yang kaya.

Baca Selengkapnya

3 Destinasi Wisata di Kota Samarinda, Bisa Menyusuri Sungai Mahakam

7 Juni 2023

3 Destinasi Wisata di Kota Samarinda, Bisa Menyusuri Sungai Mahakam

Terletak di tepi Sungai Mahakam, Kota Samarinda memancarkan pesona dengan keindahan alamnya, mulai dari hutan hujan tropis hingga warisan budaya.

Baca Selengkapnya