Djarot: PDIP Itu Partai Pemberani, Bukan Penakut

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 20 Juli 2016 21:01 WIB

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Djarot Saiful Hidayat melepas ribuan pemudik di Kantor DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta, 2 Juli 2016. Para pemudik diberangkatkan dengan 68 bus tujuan Jawa Tengah, Jawa Timur dan Lampung. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan hingga kini belum juga mengungkapkan siapa yang akan mereka usung menjadi calon gubernur dan wakil gubernur dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada Februari 2017.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Djarot Saiful Hidayat mengatakan hingga kini partainya masih menjaring para bakal calon.

Djarot mengatakan PDIP bukan partai penakut sehingga mereka tak pernah takut kekurangan kader untuk dicalonkan dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.

"Kami punya banyak kader, saya PDIP, Bu Risma (Wali Kota Surabaya), juga Pak Azwar Anas (Bupati Banyuwangi), iya enggak? Pak Bambang D.H. juga kader," katanya di Balai Kota, Rabu, 20 Juli 2016.

Djarot, yang saat ini menjabat Wakil Gubernur DKI, mengatakan proses penjaringan masih terus berlangsung. Sebagai kader, Djarot mengaku apa pun keputusan partai akan dipatuhi. Ia sendiri belum bisa memastikan apakah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama masuk daftar nama tersebut. "Itu dinamis banget," ujarnya.

Sampai saat ini, Djarot mengatakan PDIP masih berpeluang menggandeng siapa pun sampai partai mengumumkan keputusan akhir. Bahkan Djarot tidak menutup kemungkinan PDIP akan berkoalisi dengan partai mana pun. Ia mencontohkan saat Joko Widodo maju dalam pemilihan gubernur pada 2012.

"Toh, PDIP bisa maju sendiri kan? Kami menunjukkan bahwa PDIP itu bukan partai penakut. Kami partai yang berani. Tapi bukan dalam arti PDIP menutup diri, kami harus bekerja sama dengan partai lain," ucapnya.

Saat ini, PDIP masih mempertimbangkan nama bakal calon yang akan diusung dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada 2017. Rencananya, partai berlambang banteng tersebut bakal menjaring sejumlah nama yang berpotensi diusung. Nama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Kepala Badan Narkotika Nasional Budi Waseso sempat mencuat dalam beberapa waktu terakhir.

LARISSA HUDA

Berita terkait

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

33 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

39 hari lalu

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

15 Januari 2024

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

Tiga berita Top 3 Metro tentang laporan awal dana kampanye di DKI Jakarta hingga sejumlah kasus tagihan pelanggan PLN.

Baca Selengkapnya

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

14 Januari 2024

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

Anggota DPD dari DKI Jakarta, Sylviana Murni dan istri dari mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Djarot jadi pemilik dana kampanye terbesar.

Baca Selengkapnya

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

5 November 2023

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

Ihwal tudingan Prabowo-Gibran adalah pasangan Neo-Orba, Habiburokhman Gerindra mengatakan memiliki sikap politik untuk menolak kampanye negatif.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

4 November 2023

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

Puan Maharani menyinggung tentang kawan lama yang menjadi lawan baru. Gibran Rakabuming Raka?

Baca Selengkapnya

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

2 November 2023

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

Hasto Kristiyanto, Masinton Pasaribu, Adian Napitulu, Djarot Saiful Hidayat mengomentari manuver Jokowi dan Gibran. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya

Djarot Saiful Klaim PDIP di Garis Terdepan Menolak Politik Dinasti

31 Oktober 2023

Djarot Saiful Klaim PDIP di Garis Terdepan Menolak Politik Dinasti

PDIP, kata Djarot, membatasi kadernya untuk menjadi pejabat publik maksimal tiga orang untuk setiap keluarga.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Jokowi Bertemu 3 Capres, Djarot PDIP Harap Instrumen Kekuasaan Tak Digunakan Memihak Satu Kandidat

30 Oktober 2023

Tanggapi Jokowi Bertemu 3 Capres, Djarot PDIP Harap Instrumen Kekuasaan Tak Digunakan Memihak Satu Kandidat

Djarot PDIP meyakini Jokowi akan berdiri di atas semua dan tidak memihak salah satu kandidat.

Baca Selengkapnya