Santoso Tewas, Polres Dompu Tingkatkan Kewaspadaan  

Reporter

Rabu, 20 Juli 2016 15:45 WIB

Pemimpin kelompok teror Mujahidin Indonesia Timur, Santoso alias Abu Wardah, bersama anak buahnya, Ibadurohman alias Ibad. Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Dompu - Aparat Kepolisian Resor Dompu, NusaTenggara Barat, meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan di kawasan yang dinilai rawan setelah gembong teroris Santoso tewas dalam penyergapan oleh Tim Tinombala di Palu, Sulawesi Tengah. Pengamanan juga dilakukan di area-area publik.

Wakil Kepala Polres Dompu Komisaris Etek Riawan mengatakan aparat kepolisian bersama TNI mengantisipasi kemungkinan terjadinya aksi solidaritas terhadap Santoso. "Polres Dompu tetap waspada dengan semua keadaan dan lini," kata Etek, Rabu, 20 Juli 2016.

Etek enggan menjelaskan secara detail pola pengawasan dan pengamanan yang dilakukan. Dia beralasan, tidak berwenang berbicara secara rinci kepada wartawan perihal masalah ini. Kewenangan hanya pada Kepala Polres Dompu, yang kini bertugas di Mataram, Nusa Tenggara Barat. Ia juga beralasan belum menerima perintah dari Kepala Polres, sebagai atasannya, untuk memberikan keterangan kepada wartawan. Bahkan ia mengatakan belum ada perintah pengerahan personel secara khusus.

Kalaupun ada perintah pengerahan personel, baik dari Mabes Polri, Polda Nusa Tenggara Barat, maupun Kapolres, tidak akan dijelaskan secara gamblang dan rinci kepada wartawan. “Bisa diketahui oleh pihak-pihak tertentu melalui pemberitaan.” Ia hanya memastikan meningkatkan kewaspadaan guna menghindari peristiwa yang bisa mengganggu ketertiban masyarakat.

Dari pantauan Tempo, di sejumlah lokasi, tampak tiga sampai lima orang polisi bersenjata berjaga. Selain mengawasi Markas Polres Dompu, mereka menjaga sejumlah kantor pemerintah. Personel itu diperkuat anggota Brimob yang diperbantukan dari Polda Nusa Tenggara Barat.

Berdasarkan data yang dihimpun Tempo, ada delapan terduga teroris yang diburu di Kabupaten Dompu selama 2014-2015. Perburuan oleh Tim Densus 88 itu mengakibatkan delapan orang tewas terkena tembakan. Tiga orang tewas saat ditangkap di belakang Terminal Ginte; dua orang tewas di Desa Manggena’e, Kecamatan Dompu; dua orang tewas di Desa O’o, Kecamatan Dompu; dan satu orang tewas di Desa Matua, Kecamatan Woja.


AKHYAR M. NUR

Berita terkait

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

3 Juli 2023

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

AKBP Wahyuni menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi terutama kepada Pemko Payakumbuh

Baca Selengkapnya

Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

18 Maret 2023

Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

Kepolisian Resor Bogor mengungkap kasus penemuan potongan tubuh manusia atau mayat mutilasi dalam koper berwarna merah di Desa Singabangsa.

Baca Selengkapnya

Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

18 Maret 2023

Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

Kodim 0508/Depok bersama Polres Metro Depok bersinergi untuk memastikan stok dan stabilitas harga Sembako jelang Ramadan 1444 Hijriyah

Baca Selengkapnya

Prank Paula Verhoeven Korban KDRT Baim Wong, Ternyata buat Konten

3 Oktober 2022

Prank Paula Verhoeven Korban KDRT Baim Wong, Ternyata buat Konten

Paula Verhoeven dan Baim Wong terancam sanksi penjara akibat melakukan 'prank' dengan menyampaikan pengaduan palsu KDRT.

Baca Selengkapnya

Meriahnya Festival Pesona Tambora 2022, Terselip Pesan Menuju Wisata Kelas Dunia

6 Juni 2022

Meriahnya Festival Pesona Tambora 2022, Terselip Pesan Menuju Wisata Kelas Dunia

Festival Pesona Tambora 2022 dilaksanakan selama dua hari pada 4-5 Juni 2022 di Pos 1 Tambora Via Doro Ncanga, Dompu.

Baca Selengkapnya

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

31 Maret 2022

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

BNPT menangkap 16 orang terduga teroris yang disebut berafiliasi dengan NII.

Baca Selengkapnya

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

21 Maret 2022

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

Kepala Densus 88 menyatakan pihaknya menggunakan paradigma baru dengan menempatkan pelaku terorisme sebagai korban.

Baca Selengkapnya

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

21 Maret 2022

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

Densus 88 menyatakan aksi terorisme di Indonesia dalam dua tahun terakhir menurun setelah mereka melakukan penangkapan secara masif.

Baca Selengkapnya

Menjelang Keputusan PPKM, Polres Cianjur Berlakukan Sistem Ganjil Genap

9 Agustus 2021

Menjelang Keputusan PPKM, Polres Cianjur Berlakukan Sistem Ganjil Genap

Polres Cianjur, Jawa Barat, memberlakukan sistem ganjil genap di sepanjang Jalan Mangunsarkoro, menjelang keputusan soal nasib PPKM.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Ditangkap di Bogor, Camat: Betul Warga Kami, Penjual Kimia

15 Juni 2021

Terduga Teroris Ditangkap di Bogor, Camat: Betul Warga Kami, Penjual Kimia

Camat Bogor Utara Marse Hendra Saputra membenarkan telah telah terjadi penangkapan terduga teroris di wilayahnya pada Senin, 14 Juni 2021.

Baca Selengkapnya