Menteri Susi Didesak Tak Perpanjang Izin Reklamasi Benoa

Minggu, 10 Juli 2016 22:31 WIB

Puluhan ribu masyarakat Bali demonstrasi menolak reklamasi Teluk Benoa longmarch menuju perempatan jalan raya dekat kawasan BTDC Nusa Dua, 10 Juli 2016. TEMPO/Bram Setiawan

TEMPO.CO, Badung - Puluhan ribu masyarakat Bali berkumpul di Lapangan Lagoon, Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan tadi siang berdemonstrasi menolak reklamasi Teluk Benoa. Demonstrasi ini juga sekaligus deklarasi seluruh Seka Teruna Teruni (STT) Desa Adat Bualu.

Gelombang perlawanan masyarakat Bali terus membesar untuk membatalkan proyek PT. Tirta Wahana Bali Internasional (TWBI) jaringan bisnis milik taipan Tomy Winata. Demonstrasi besar-besaran puluhan ribu aksi massa kali ini menjelang batas akhir, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menjawab perpanjangan izin lokasi reklamasi.

Koordinator Forum Rakyat Bali Tolak Reklamasi (ForBali) I Wayan 'Gendo' Suardana saat orasi mengatakan bahwa investor, PT. TWBI telah mengajukan surat permohonan perpanjangan izin lokasi reklamasi yang sudah diterima Menteri Susi pada 16 Juni 2016. Sedangkan, kata Gendo, waktu bagi Menteri Susi untuk menjawab surat perpanjangan izin lokasi berkisar antara 13 Juli atau 14 Juli.

"Jika surat diabaikan Menteri Susi, otomatis diartikan menyetujui perpanjangan izin lokasi. Kalau masih lanjut (perpanjangan izin lokasi), maka ini pelecehan bagi masyarakat dan adat Bali," katanya, Ahad, 10 Juli 2016.

Upaya masyarakat Bali untuk menolak reklamasi sempat berdialog dengan Menteri Susi di kantornya pada 29 Februari 2016. Dari audiensi saat itu, Menteri Susi belum bersikap. "Kalau kapal pencuri ikan berani ditenggelamkan, seharusnya Menteri Susi berani menolak perpanjangan izin," ujarnya. "Kami masyarakat Bali serius menolak reklamasi. Tidak ada pilihan kalau proyek ini dipaksakan kobarkan puputan (berjuang habis-habisan).

Gendo menuturkan pasubayan desa adat tolak reklamasi Teluk Benoa sudah mengajukan surat kepada Menteri Susi agar menolak perpanjangan izin lokasi reklamasi. "Pasubayan desa adat berjumlah 38, ada 82 ribu kepala keluarga (KK), sekitar 400 ribu jiwa akan siap membela Menteri Susi untuk menolak perpanjangan izin lokasi," tuturnya.

Puluhan ribu masyarakat yang berdemonstrasi melakukan longmarch sampai ke perempatan dekat Bali Tourism Development Corporation (BTDC) Nusa Dua untuk melakukan orasi. Aktivitas jalan sempat lumpuh total selama kurang lebih satu jam. "Kepada pengguna jalan maaf atas kemacetan ini. Permakluman bukan maksud bikin macet," katanya.

Gendo menegaskan orasi yang dilakukan di perempatan jalan raya utama Denpasar-Nusa Dua itu menunjukkan kepada pemerintah yang telah ngotot memberi kesempatan kepada PT. TWBI untuk reklamasi.

"Kalau harus disalahkan, salahkan PT. TWBI, Mangku Pastika (Gubernur Bali), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Gubernur semakin ngotot, tuli, bisu dan salahkan DPRD yang diam mulutnya," ujarnya. "Empat tahun kami berdiskusi, kami sudah kenyang berdiskusi, kalah diskusi Gubernur masih ngotot, dan mengabaikan aspirasi rakyat."

BRAM SETIAWAN

Berita terkait

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

2 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

5 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

23 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

37 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

37 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

37 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

28 Februari 2024

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya