Razia Warung Makan, Menteri Lukman: Jangan Pakai Kekerasan  

Reporter

Senin, 13 Juni 2016 14:18 WIB

Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin menberikan keterangan kepada wartawan setelah membuka Rapat Kerja Kementrian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2016, di Asrama Haji Sudiang, Makassar, 11 April 2016. TEMPO/Sakti Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin ikut mengamati razia warung makanan yang terjadi di Kota Serang beberapa hari lalu. Ia mengatakan aparat jangan sampai mengedepankan aksi represif dalam merazia pemilik warung. Menteri Lukman meminta semua pihak agar saling menghormati perbedaan yang ada.

"Jangan pakai cara kekerasan," kata Lukman di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 13 Juni 2016. Politikus asal Partai Persatuan Pembangunan itu meminta agar aparat tidak bertindak berlebihan yang bisa menimbulkan kontroversi di masyarakat. Setiap pihak diharapkan bisa berjiwa besar untuk menghargai bulan suci Ramadan.

Lukman berharap organisasi massa tidak melakukan sweeping. Pasalnya, ormas tidak mempunyai wewenang dalam merazia. Kalaupun aksi razia tetap dilakukan oleh aparat penegak hukum, kata Lukman, tindakan itu harus mengutamakan langkah persuasif. "Pendekatannya manusiawi. Jangan ada pemaksaan," ucap Lukman.

Sebelumnya, Satuan Polisi Pamong Praja Kota Serang, Banten, merazia warung makan yang buka pada siang hari kala Ramadan. Pemilik warteg Saeni menjadi salah satu korbannya. Akibat peristiwa itu, Pemerintah Kota Serang mendapat sorotan karena penerapan Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2010 tentang Penyakit Masyarakat yang di dalamnya mengatur jam buka rumah makan saat Ramadan.

Ihwal Peraturan Daerah, Menteri Lukman mengatakan hal itu merupakan kewenangan Kementerian Dalam Negeri untuk mengevaluasinya.

Sedangkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Pandjaitan meminta Kepala Kepolisian Daerah agar mengawasi aksi razia selama Ramadan. Pemerintah, kata Luhut, ingin Ramadan bisa dinikmati dengan damai oleh semua orang. "Jangan ada razia lagi," kata Luhut di Jakarta.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Menag Yaqut Minta Penyuluh Agama dan Penghulu Dukung Empat Program Prioritas Pemerintah

15 hari lalu

Menag Yaqut Minta Penyuluh Agama dan Penghulu Dukung Empat Program Prioritas Pemerintah

Menag Yaqut Cholil Qoumas meminta penyuluh agama dan penghulu ikut mendukung pelaksanaan program prioritas pemerintah.

Baca Selengkapnya

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

15 hari lalu

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

Mobil berpelat hitam yang diduga dioperasikan sebagai angkutan umum ilegal atau travel gelap masih dengan mudah ditemui di kawasan Cawang UKI

Baca Selengkapnya

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

18 hari lalu

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

Kemlu menyatakan bahwa Indonesia siap menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-5 September 2024

Baca Selengkapnya

Hasil SPAN PTKIN Diumumkan Hari Ini Pukul 14.00, Simak Cara Mengeceknya

29 hari lalu

Hasil SPAN PTKIN Diumumkan Hari Ini Pukul 14.00, Simak Cara Mengeceknya

Berikut tautan dan cara mengecek hasil SPAN PTKIN yang akan diumumkan hari ini pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Operasi Ketupat 4-16 April 2024, Program Polri Selama Masa Mudik Lebaran

41 hari lalu

Operasi Ketupat 4-16 April 2024, Program Polri Selama Masa Mudik Lebaran

"Operasi Ketupat akan digelar sejak 4-16 April 2024," kata Kakorlantas Polri Irjen. Pol. Aan Suhanan.

Baca Selengkapnya

Hubungan Kekerabatan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf

48 hari lalu

Hubungan Kekerabatan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf bersaudara, keduanya putra K.H. Muhammad Cholil Bisri.

Baca Selengkapnya

Ini Aturan Penggunaan Speaker Masjid yang Diperdebatkan

49 hari lalu

Ini Aturan Penggunaan Speaker Masjid yang Diperdebatkan

Menteri Agama atau Menag Yaqut Cholil Qoumas mengeluarkan surat edaran terkait aturan penggunaan speaker masjid. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Tahukah TOA Bukan Nama Benda, Lantas dari Mana Asal Sebutan untuk Pengeras Suara Ini?

49 hari lalu

Tahukah TOA Bukan Nama Benda, Lantas dari Mana Asal Sebutan untuk Pengeras Suara Ini?

Aturan penggunaan pengeras suara alias Toa di masjid dan musala kembali menjadi perhatian hari-hari ini. Tahukah asal nama TOA ini?

Baca Selengkapnya

Pengeras Suara Masjid dan Musala Jadi Perhatian Menag Yaqut Cholil Qoumas Beberapa Tahun Terakhir

50 hari lalu

Pengeras Suara Masjid dan Musala Jadi Perhatian Menag Yaqut Cholil Qoumas Beberapa Tahun Terakhir

Penggunaan pengeras suara di masjid dan musala selama Ramadan menjadi perhatian Menag Yaqut Cholil Qoumas dalam beberapa tahun terakhir. Ini aturannya

Baca Selengkapnya

Alasan Pemerintah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 1445 H Pada Selasa, 12 Maret 2024, Ini Poin-poinnya

51 hari lalu

Alasan Pemerintah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 1445 H Pada Selasa, 12 Maret 2024, Ini Poin-poinnya

Pemerintah menetapkan awal puasa Ramadan 1445 Hijriah pada Selasa, 12 Maret 2024. Apa saja alasan Menteri Agama Yaqut dalam sidang Isbat?

Baca Selengkapnya