Setya Novanto: Ahok Sahabat Saya, Dia yang Terbaik

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 9 Juni 2016 20:53 WIB

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menghadiri Buka Puasa Bersama Keluarga Besar Partai Nasdem, di Kantor DPP Nsdem, Kamis, 9 Juni 2016. TEMPO/Larissa

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto nampak hadir dalam acara Buka Puasa Bersama Keluarga Besar Partai Nasdem, Kamis 9 Juni 2016. Setya yang hadir dengan mengenakan kemeja batik panjang duduk di sebelah kiri Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Beberapa kali Setya dan Ahok tampak saling berbisik di sela acara. Sementara Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh duduk di sisi lainnya.

Usai acara, tak banyak kata yang disampaikan oleh Setya di depan awak media. Saat ditanya apakah Golkar akan mengikuti jejak Partai Nasdem untuk mendukung Ahok maju Pemilihan Gubernur DKI Jakarta, Setya hanya memberikan jawaban mengambang seraya tersenyum. Setya menimpali pertanyaan wartawan dengan pujian terhadap Ahok.

Menurut Setya, Ahok adalah sosok pemimpin terbaik untuk Jakarta saat ini. Ia menilai banyak program DKI yang berhasil dan bermanfaat bagi warga Jakarta. Selain itu, beberapa permasalahan Jakarta dinilai Setya sudah berangsur membaik.

"Pak Ahok ini 'kan memang orang yang terbaik dalam misinya, dalam pekerjaannya, dan berhasil dalam melaksanakan masalah-masalah di DKI. Selain itu, ia adalah sahabat saya," kata Setya di Kantor Dewan Pimpinan Partai Nasdem, Kamis, 9 Juni 2016.

Setya juga tak banyak komentar terkait undangan dari Partai Nasdem kali ini. Setya tidak mengatakan secara gamblang bahwa ia kini sejalan dengan Partai Nasdem mendukung Ahok. "Ya kan sudah tahu bagaimana, yang jelas, Pak Ahok adalah yang terbaik," kata Setya seraya terkekeh.

Setya belum bisa memastikan kapan partai beringin akan mendeklarasikan dukungannya terhadap Ahok. Ia mengatakan masih menunggu waktu yang tepat. "Pasti nanti (kalau) waktunya tepat ya, kami akan sampaikan secara jelas," tutur dia.

Pertemuan Ahok dan Setya Novanto bukan kali ini saja. Sebelumnya Ahok mengaku bertemu dengan Setya Novanto pada Sabtu 22 Mei 2016. Dalam pertemuan itu, Ahok mendapat dukungan dari partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Kami mah enggak tawar-menawar. Duduk, makan. Lalu teman-teman Golkar bilang, 'Langsung aja maju lah. Pasti tar kita dukung'. Tapi partai kan beda. Mesti ada proses," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Senin, 23 Mei 2016.

LARISSA HUDA



Baca juga:
Pilkada DKI: 3 Pemicu Ahok Bakal Kompromi dengan Partai
Begini Rencana Terduga Teroris Meledakkan Bom di Surabaya

Berita terkait

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

1 jam lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

3 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

4 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

6 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

38 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

38 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

52 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

55 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

56 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya