Longsor di Agam, Satu Tewas, Satu Belum Ditemukan  

Reporter

Senin, 6 Juni 2016 18:39 WIB

Sejumlah pelajar SD berangkat Ujian Nasional (UN), melewati tanah berlumpur di Tanah Taban, Agam, Sumatera Barat, 18 Mei 2015. Puluhan pelajar SD harus berjalan kaki sekitar 3 kilometer untuk mengikuti ujian nasional, karena akses di daerah tersebut terputus akibat longsor empat bulan lalu. ANTARA/Iggoy el Fitra

TEMPO.CO, Padang - Tanah longsor yang terjadi di Jorong Mudiak Palupuah, Nagari Koto Rentang, Kecamatan Palupuluah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu, 4 Juni 2016, menyebabkan satu orang tewas dan satu lagi belum ditemukan. Korban tewas diketahui bernama Mila, 12 tahun.

"Untuk sementara, ada dua korban. Satu ditemukan meninggal. Satu lagi masih dicari," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Agam Yunaidi S., Senin, 6 Juni 2016.

Korban ditemukan pada Ahad, 5 Juni, sekitar pukul 19.00 WIB di sungai, sekitar 60 meter dari lokasi tanah longsor. Setelah diidentifikasi, korban diketahui berjenis kelamin perempuan bernama Mila, warga Pagadih Palupuah.

Saat ini, tim SAR masih mencari satu korban lagi yang diduga tertimbun atau terseret material longsor. Korban bernama Dulfitri, 25 tahun.

Camat Palupuah Herizon mengatakan awalnya ada warga Pagadih Palupuah melaporkan kehilangan anaknya pada Ahad kemarin. Lalu, dua jam kemudian, tim SAR menemukan seorang warga yang terseret tanah longsor. Setelah diidentifikasi, korban yang ditemukan cocok dengan laporan warga tersebut.

"Makanya kami nyatakan ada satu korban lagi yang belum ditemukan. Sesuai dengan laporan warga," ujarnya.

Tanah longsor menutupi Jalan Lintas Bukittinggi-Medan, kilometer 22, tepatnya di Jorong Mudiah Palupuah, Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuan, Kabupaten Agam, sejak Sabtu lalu. Tidak ada hujan dan angin, tiba-tiba tebing longsor. Tanah tebing itu memang labil. Sebab, materialnya pasir yang rapuh.

Hal itu menyebabkan jalur Bukittinggi, Sumatera Barat, menuju Medan, Sumatera Utara, terputus selama 24 jam. "Pukul 16.00 WIB, jalur tersebut baru bisa dilalui," ujar Herizon.

ANDRI EL FARUQI

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

1 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

1 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

2 hari lalu

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak Kamis sore. Tiga warga tertimbun longsor di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

8 hari lalu

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

Bencana banjir dan longsor yang dipicu intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru menimbulkan korban jiwa dan merusak sejumlah fasilitas

Baca Selengkapnya

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

12 hari lalu

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

Proses pencarian dihentikan sementara usai BNPB menemukan 2 korban terakhir dalam bencana tanah longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

12 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

BNPB melaporkan telah menemukan 20 korban dalam bencana longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

12 hari lalu

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

13 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

Longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, menelan 18 korban jiwa. Tim evakuasi membangun posko pengungsi di gereja setempat.

Baca Selengkapnya

Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

13 hari lalu

Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

Peristiwa tanah longsor tersebut dipicu oleh hujan berintensitas tinggi di wilayah dengan kondisi tanah yang tidak stabil.

Baca Selengkapnya

Terjadi Longsor di Sekitar Gudang Bahan Peledak Milik PT Antam

13 hari lalu

Terjadi Longsor di Sekitar Gudang Bahan Peledak Milik PT Antam

Polsek Nanggung, Polres Bogor melaporkan terjadi longsor di sekitar gudang bahan peledak milik PT Antam Unit Bisnis Penambangan Emas (UBPE)

Baca Selengkapnya