TKI Rita Selalu Ranking Ketika SMA  

Reporter

Jumat, 3 Juni 2016 23:03 WIB

Ilustrasi hukum pancung TKI. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Ponorogo - Rita Krisdianti, 27 tahun, tenaga kerja wanita yang divonis hukuman mati oleh Mahkamah Tinggi Penang, Malaysia dikenal aktif mengikuti berbagai kegiatan saat masih duduk di bangku Sekolah Menangah Atas (SMA) Bakti Ponorogo, Jawa Timur pada 2005 hingga 2007.



‘’Misalnya, saat ada lomba voli di sekolah dia selalu ikut,’’ kata Dinar Istian Andra, teman sekelas Rita saat sama-sama tercatat sebagai siswi SMA Bakti Ponorogo, Jumat, 3 Juni 2016.



Kendati aktf di beberapa kegiatan, ia melanjutkan, prestasi Rita di bidang akademis dan non akademis tidak menonjol. Perempuan warga Desa Gabel, Kecamatan Kauman, Ponorogo ini tidak dikenal pandai dalam suatu mata pelajaran. ‘’Biasa-biasa saja. Tapi, tetap dapat peringkat 10 besar di kelas,’’ ucap Dinar.

Dinar merupakan salah satu di antara tiga sahabat Rita yang lain. Sejak kelas X A, XI IPA 1, dan XII IPA 1 kala itu, Rita sudah dekat dengan mereka. ‘’Istilahnya satu gank. Tapi, kami jarang bolos,’’ Dinar mengenang.

Baca: Pemerintah Utus Dai Bachtiar Dampingi Rita di Malaysia


Advertising
Advertising


Antara Rita dan teman yang lain, Dinar melanjutkan seringkali berbagai cerita. Mereka saling memberi nasihat jika salah satu di antaranya menghadapi masalah sekolah maupun keluarga. ‘’Rita mempunyai kepribadian yang baik, pengertian dan jika ada teman yang kerepotan di langsung membantu,’’ kata perempuan yang kini bekerja di bank milik pemerintah di Kediri ini.



Dinar merasa kaget saat mengetahui Rita tersandung kasus narkotik dan divonis hukuman mati oleh Mahkamah Tinggi Penang, Malaysia. Perempuan warga Desa Gabel, Kecamatan Kauman, Ponorogo ini menjalani proses hukum karena kedapatan membawa koper berisi 4 kilogram sabu dan ditangkap Otoritas Malaysia di Bandar Udara Penang pada Juli 2013.



Baca: Pemerintah Kumpulkan Saksi-saksi untuk Rita Krisdianti



Dinar tidak yakin teman masa SMA-nya dulu terlibat langsung dalam perdagangan narkotika internasional. Sebab, saat masa remaja tidak tampak ada tanda-tanda kenakalan tersebut pada Rita. Kerena itu, ia berharap agar upaya hukum yang hendak dijalankan pemerintah dapat membebaskan sahabatnya dari hukuman gantung.



Kasus Rita telah bergulir sejak 2013. Rita kedapatan membawa tas berisi 4 kilogram sabu-sabu saat transit di bandara Malaysia. Atas tuduhan tersebut ia dijerat Pasal 39B Akta Dadah Berbahaya Tahun 1952 dengan ancaman hukuman gantung jika terbukti bersalah. Kini, pemerintah tengah berusaha membebaskan Rita dari hukuman mati dengan cara mengajukan banding.

NOFIKA DIAN NUGROHO

Berita terkait

24 Perguruan Silat di Ponorogo Ikrar Damai Jelang Suroan

7 Juli 2023

24 Perguruan Silat di Ponorogo Ikrar Damai Jelang Suroan

Bupati berharap deklarasi ini bisa diejawantahkan dalam tindakan nyata demi mencegah keributan antarkelompok perguruan silat.

Baca Selengkapnya

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

12 Juni 2023

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

TKI ilegal itu tidak terima gaji selama 3 bulan dengan gaji per bulan 1.500RM.

Baca Selengkapnya

Irigasi Kunci Sukses Budidaya Pertanian di Ponorogo

8 September 2021

Irigasi Kunci Sukses Budidaya Pertanian di Ponorogo

Irigasi pertanian diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk sektor tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan.

Baca Selengkapnya

180 Seniman Dalam dan Luar Negeri Isi Festival Topeng Ponorogo

28 Juli 2019

180 Seniman Dalam dan Luar Negeri Isi Festival Topeng Ponorogo

Festival Topeng Ponorogo merupakan upaya memperkuat potensi daerah di bidang seni dan budaya.

Baca Selengkapnya

Besok, Nikmati Festival Balon Udara di Ponorogo Jawa Timur

11 Juni 2019

Besok, Nikmati Festival Balon Udara di Ponorogo Jawa Timur

Festival balon udara dapat diadakan sebagai sarana edukasi kepada masyarakat agar tidak menerbangkan balon udara secara liar.

Baca Selengkapnya

Kampanye di Ponorogo, Sandiaga: Tempe di Sini Kayak Batu Bata

21 Desember 2018

Kampanye di Ponorogo, Sandiaga: Tempe di Sini Kayak Batu Bata

Di Pasar Songgolangit, Ponorogo, calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno mengatakan kenaikan harga barang hingga 15 persen.

Baca Selengkapnya

Agenda Kampanye Sandiaga Uno Hari Ini di Ponorogo, Jawa Timur

21 Desember 2018

Agenda Kampanye Sandiaga Uno Hari Ini di Ponorogo, Jawa Timur

Jadwal kampanye terakhir Sandiaga Uno di Angkringan Gayeng, Kelurahan Bangunsari. Ia dijadwalkan bertemu tokoh masyarakat pada 20.30 sampai 21.30.

Baca Selengkapnya

TKI Bermasalah Terbanyak Ada di Malaysia

8 Mei 2018

TKI Bermasalah Terbanyak Ada di Malaysia

Malaysia masih menjadi urutan pertama sebagai negara tempat TKI bermasalah terbanyak.

Baca Selengkapnya

TKI Makin Banyak yang Sadar Hukum

8 Mei 2018

TKI Makin Banyak yang Sadar Hukum

Jumlah pelaporan TKI bermasalah meningkat. Ini bisa mengindikasikan semakin banyak TKI yang sadar hukum.

Baca Selengkapnya

Soal Eksekusi Mati Zaini Misrin, RI Resmi Protes ke Arab Saudi

19 Maret 2018

Soal Eksekusi Mati Zaini Misrin, RI Resmi Protes ke Arab Saudi

Indonesia resmi menyampaikan protes ke Arab Saudi dan meminta penjelasan atas eksekusi mati terhadap pekerja migran Zaini Misrin.

Baca Selengkapnya