Separuh Remaja Putri di Jawa Tengah Sakit Anemia Akibat Diet  

Reporter

Editor

Erwin prima

Jumat, 3 Juni 2016 09:31 WIB

Ilustrasi penderita anemia. TEMPO/Kink Kusuma Rein

TEMPO.CO, Semarang - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah melansir data 50 persen remaja putri di wilayahnya menderita penyakit anemia (kurang darah). Penyakit itu diduga banyak diidap para remaja putri karena menerapkan pola makan diet.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yuliyanto Prabowo mengatakan diet banyak dilakukan karena mereka tak ingin perutnya membesar. "Padahal diet mereka itu tidak baik karena memicu anemia,” kata Yuliyanto Prabowo di Semarang, Jumat, 3 Juni 2016.

Bagi remaja putri, penyakit anemia ini cukup membahayakan, terutama saat mereka sudah menikah dan hamil. Saat hamil, darah mereka harus memadai. Sedangkan penyakit kekurangan darah ini tidak bisa diobati secara langsung. Seharusnya, saat remaja atau jauh sebelum hamil, darahnya harus normal.

Yuliyanto menyatakan saat hamil biasanya dokter kandungan akan memberikan tablet penambah darah. “Tapi, kadang kala mereka juga tidak mau minum rutin tablet tersebut,” katanya.

Yuliyanto menegaskan, ketersediaan darah ibu hamil sangat menentukan keselamatan ibu dan bayinya. Kekurangan darah bagi ibu hamil bisa menjadi salah satu faktor penyebab tidak sehatnya ibu hamil.

Yuliyanto menyatakan penyebab kematian ibu di Jawa Tengah saat melahirkan adalah karena hipertensi sebanyak 24,22 persen, perdarahan 21,14 persen, gangguan sistem peredaran darah 8,52 persen, infeksi 2,76 persen, dan lain-lain 40,49 persen.

Yuliyanto menambahkan, Dinas Kesehatan Jawa Tengah juga menemukan pola makanan yang dikonsumsi remaja di Jawa Tengah juga jelek. Rata-rata, remaja itu banyak mengkonsumsi karbohidrat. Adapun protein, sayuran, dan buah-buahan konsumsinya masih rendah.

Ketua PKK Jawa Tengah, Siti Atikoh Ganjar Pranowo, mengatakan diet menjadi salah satu penyebab banyaknya remaja putri menderita penyakit anemia. Atikoh mengakui dirinya juga pernah menderita penyakit anemia. “Hemoglobin saya di bawah 12 (gram). Kadang hanya 10 atau 11 (gram),” kata istri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo itu.

Penyakit anemia bisa menyebabkan pusing dan badan terasa tidak enak. Menurut Atikoh, maraknya penyakit anemia ini juga dipicu oleh pola makanan instan. Misalnya, remaja lebih suka mi instan dan junk food daripada sayur-sayuran.

Pengurus Ikatan Bidang Indonesia (IBI) Jawa Tengah Sumarsih menyatakan penyakit anemia akan membahayakan remaja putri saat mereka hamil. Sebab, penyakit anemia tak bisa dihilangkan secara cepat saat hamil. “Tapi harus dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum hamil,” kata dia.

Pemerintah seharusnya mendorong pembagian tablet penambah darah kepada para remaja. Beberapa waktu lalu, IBI Jawa Tengah juga membagikan tablet penambah darah kepada 500 siswa yang diidentifikasi menderita penyakit anemia di sebuah sekolah di Semarang.

ROFIUDDIN

Berita terkait

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

2 hari lalu

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

Wingko babat merupakan makanan tradisional dari area Kota Semarang. Kudapan dari parutan kelapa, tepung beras ketan dan gula ini cocok buat ngeteh.

Baca Selengkapnya

Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari

3 hari lalu

Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari

Sejarah Kota Semarang bermula pada abad ke-8 M, bagian dari kerajaan Mataram Kuno bernama Pragota, sekarang menjadi Bergota menjadi pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

17 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

22 hari lalu

Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi yang mengakibatkan kurangnya sel darah merah yang sehat.

Baca Selengkapnya

Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

26 hari lalu

Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

Anemia aplastik merupakan penyakit langka yang terjadi ketika sumsum tulang tidak dapat memproduksi sel darah dan trombosit yang cukup.

Baca Selengkapnya

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

26 hari lalu

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

47 hari lalu

Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

Sepekan setelah banjir Semarang, posko pengungsian sudah ditutup. Namun, masih ada genangan di beberapa kelurahan.

Baca Selengkapnya

9 Cara Mengatasi Mata Berkunang-kunang

49 hari lalu

9 Cara Mengatasi Mata Berkunang-kunang

Mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya mata berkunang-kunang dan menjaga kesehatan mata Anda secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

7 Penyebab Mata Berkunang-Kunang yang Harus Diketahui

50 hari lalu

7 Penyebab Mata Berkunang-Kunang yang Harus Diketahui

Mata berkunang-kunang terkadang terasa seperti sedang melihat bintang, kilatan cahaya, atau aura.

Baca Selengkapnya

Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

51 hari lalu

Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

Banjir selalu menjadi masalah di Indonesia. Namun, mengapa Jawa Tengah, terutama Semarang dan Pantura selalu dilanda banjir saban tahun?

Baca Selengkapnya