TEMPO.CO, Brebes - Di bawah terik matahari sejumlah pekerja sibuk membongkar aspal di Jebatan Limbangan Kulon, Brebes, Rabu siang, 1 Juni 2016. Bongkahan aspal dikumpulkan lalu diangkut menggunakan truk. Demi keamanan dan lancarnya pekerjaan petugas menutup satu lajur dari arah timur-barat. Akibatnya, lalu lintas tersendat. Ratusan kendaraan baik truk, bus, maupun mobil pribadi mengular hingga sekitar dua kilometer.

Begitulah suasana jalan Pantura jembatan yang terletak di Kelurahan Limbangan Kulon, Kecamatan Brebes ini sedang diperbaiki, sebagai persiapan menghadapi arus mudik lebaran 2016. Menurut Pembantu Pelaksana Pejabat Pembuat Komitmen Jembatan Wilayah Brebes Tegal Doni Tumbor, perbaikan jembatan tersebut dilakukan agar lalu lintas saat mudik lebaran bisa lancar. "Para pengendara, terutama sepeda motor, bisa nyaman melewati jalan pantura."

Jembatan yang terletak di sebelah barat pintu keluar Tol Pejagan-Pemalang Brebes Timur ini memang kerap dikeluhkan oleh pengguna jalan. Kondisi lapisan aspal yang bergelombang dan kerap mengelupas membuat pengendara harus ekstra hati-hati melewatinya. "Rencananya hari ini selesai. Setelah itu pindah di sebelah utara jalur Jakarta-Semarang," ujar dia.

Selain jembatan, perbaikan juga dilakukan pada permukaan jalan yang rusak dan berlubang di jalan raya Tegal-Brebes. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Wahyu Supriyo mengatakan perbaikan tersebut dilakukan untuk menyiapkan arus mudik lebaran. Pihaknya menargetkan H-30 lebaran perbaikan selesai.

Tahun ini, kata dia, anggaran perbaikan jalan di wilayahnya hanya Rp 1 miliar. Dana itu untuk memperbaiki kerusakan jalan sepanjang 100 kilometer. "Tahun ini memang tidak ada anggaran untuk perbaikan total, haya tambal sulam saja," kata dia.

Dari Pantauan Tempo Senin awal pekan lalu, selain di Brebes dan Tegal, perbaikan jembatan juga dilakukan di Kalipah, Kabupaten Tegal dan Jembatan Sipait Pekalongan. Kedua jebatan tersebut ditargetkan rampung pada November 2016 atau setelah lebaran.

Kendati begitu, saat lebaran jebatan tersebut dipastikan bisa dilewati. "Menjelang lebaran atau paling tidak mepet lebaran sudah bisa dilewati. Kai akan bangun jebatan darurat," ujar Ahmad Sofyan Lubis, Deputi Pemantauan dan Evaluasi Direktorat Bina Marga.

Perbaikan jalan juga dilakukan di Pemalang dan Batang. Di Pemalang perbaikan tambal sulam dilakukan di Jalan Brigjen Katamso. Sedangkan di Batang perbaikan total berupa pembetonan dilakukan di Kecamatan Subah di sisi utara dari arah Jakarta-Semarang.

MUHAMMAD IRSYAM FAIZ